BINJAI | Program Indonesia Pintar (PIP) merupakan pemberian bantuan tunai pendidikan kepada anak usia sekolah yang berasal dari keluarga kurang mampu bagian dari penyempurnaan Program, Bantuan Siswa Miskin (BSM) yang di tandai dengan pemberian Kartu Indonesia Pintar (KIP).
Dengan maksud untuk menjamin agar seluruh anak sekolah dari keluarga kurang mampu terdaftar sebagai penerima bantuan sampai anak lulus jenjang pendidikan menengah.
Namun sangat disayangkan, salah satu orangtua murid mengeluh akibat belum pencairan nya dana bantuan KIP (Kartu Indonesia Pintar) sampai saat ini 3 tahun berjalan belum menerima atau di bagikan kepada Bantuan Siswa Miskin (BSM).
Menurut sumber dari orang tua murid menjelaskan (tidak di sebutkan namanya), ” dana KIP di SMA N 4 Binjai sudah 3 tahun berjalan belum juga cair. Saya sudah bosan terus tanda tangan tapi ga pernah cair “.katanya Senin (28/08/23)
Selain itu, masih kata sumber, ” orang tua murid yang belum mendapatkan bantuan tersebut mengeluh padahal ia hanya menuntut hak anaknya yang belum mendapatkan bantuan KIP dari pemerintah.
” Kenapa semenjak di SMA N 4 Binjai ini bantuan dana KIP anak saya ga pernah cair, padahal sebelumnya diwaktu SD dan SMP anak saya dapat bantuan tersebut, malahan justru di SMA 4 Binjai ini tidak dapat“. Jelasnya.
Beliau bilang (salah satu guru), lanjut sumber, ” maaf Bu, kemarin itu pencairan dana dari caleg terus saya bilang saya tidak perlu itu, saya hanya mau hak saya saya ambil dan diawal pun anak saya mendaftar dari jalur afarmasi, malah salah satu guru mengatakan itu hanya pelengkap berkas saja, siapa yang tidak kesal ,” cetusnya.
Selanjutnya saya pun tidak tinggal diam, saya sudah mengurus ke kantor lurah untuk mengurus surat miskin, dan saya juga sudah mempertanyakan permasalahan ini ke pihak dinas pendidikan, disana pihak dinas pendidikan mengatakan bahwasan Rekening anak saya belum diaktivasi.
” Saya sudah mendatangi ke dinas pendidikan, mereka mengatakan rekening anak saya belum di aktivasi, saya disuruh datang ke sekolah untuk mempertanyakan kenpa KIP anak saya belum di aktivasi pihak sekolah, padahal berkas anak saya sudah lengkap dan setiap tahunnya menandatangani berkas tersebut, jelas ini kelalaian pihak sekolah, ” Sambungnya.
Menanggapi hal itu, Kepala Sekolah SMA Negeri 4 Binjai Muslimin Lubis saat dikonfirmasi awak media mengatakan, pihaknya sudah melaporkan permasalahan ini ke pihak Disdik dan masih menunggu dalam proses.
Muslimin Lubis yang baru menjabat sebagai kepala sekolah di SMA N 4 Binjai ini mengaku belum mengetahui persis dimana kendala sampai belum cairnya dana KIP milik Lidya Vera Angraini Aritonang ini, dirinya berjanji akan secepatnya menyelesaikan permasalahan bantuan KIP ini.
” Kita tunggu saja, pasti dana KIP ini akan cair, mungkin pencairan ini bertahap, nanti kalau sudah cair akan kita sampaikan kepada orangtua murid,, harapan kita pun kalau bisa semua penerima KIP ini dapat, kita sangat mendukung itu” Imbuhnya.
Lagian lanjut Muslimin, saya pun baru satu tahun menjabat menjadi kepala sekolah di SMA N 4 Binjai ini, saya diberi amanah untuk memperbaiki permasalahan yang ada disekolah ini menjadi lebih baik,” pungkasnya.
(Turnip)