Wakil Bupati Asahan, Rianto, SH., M.A.P, menghadiri dan menyaksikan langsung penampilan seni dan budaya Etnis Simalungun pada ajang Pekan Seni Budaya Daerah (PSBD) ke-6 Kabupaten Asahan yang berlangsung di Lapangan PSBD Kisaran, Minggu malam (5/10/2025).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, anggota DPRD Asahan, pejabat OPD, pengurus TP PKK, Ketua FORKALA, tokoh adat dan budaya Simalungun, serta masyarakat yang antusias memadati arena pertunjukan.

Beragam atraksi budaya khas Simalungun tersaji memukau, mulai dari Gondrang Simalungun, Tor-Tor Sombah, hingga prosesi Manurduk Dayok Nabinatur yang diberikan kepada tamu kehormatan sebagai simbol penghormatan dan persaudaraan adat. Selain itu, ditampilkan pula nyanyian daerah, tradisi Toping-Toping dan Huda-Huda (Siranjak Talun), serta Tor-Tor Kreasi Simalungun, yang menggambarkan kekayaan filosofi dan nilai kehidupan masyarakat Simalungun.
Ketua Etnis Simalungun Kabupaten Asahan, Saudin Sinaga, menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Asahan yang terus memberi ruang bagi ekspresi budaya lokal. Ia menekankan pentingnya menjaga kelestarian budaya leluhur agar tidak tergerus perkembangan zaman.
Sementara itu, Ketua FORKALA Kabupaten Asahan, Makmur Hasibuan, S.Sos, menilai PSBD sebagai momentum mempererat persaudaraan antar-etnis dan memperkaya keragaman budaya di Asahan.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Rianto menegaskan bahwa PSBD merupakan bentuk nyata komitmen pemerintah dalam melestarikan nilai-nilai budaya daerah. Menurutnya, semangat kebersamaan dari setiap etnis di Asahan menjadi kekuatan besar untuk menjaga harmoni sosial dan identitas budaya daerah.
“Kegiatan seperti ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga sarana edukasi bagi generasi muda untuk mengenal, memahami, dan mencintai budaya Asahan yang majemuk,” ujar Rianto.
Ia juga menambahkan, Pemerintah Kabupaten Asahan akan terus mendukung pelaksanaan PSBD sebagai agenda tahunan yang memperkuat karakter dan jati diri masyarakat Asahan melalui keberagaman seni dan budaya. (As)