Minggu, Oktober 12, 2025
spot_img

Tionora Manihuruk: Petani Harus Tetap Belajar Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Pertanian

DAIRI – Upaya adaptasi pengolahan pertanian terhadap kondisi lingkungan merupakan hal yang penting dilakukan untuk peningkatan kualitas dan kuantitas hasil tani. Sehingga diperlukan pengetahuan yang diperoleh dari hasil belajar dan diskusi.

Demikian disampaikan Tiorona Manihuruk, petani cabai, saat ditemui redaksi dairikab.go.id di lahan cabai miliknya, Kelurahan Sidiangkat, Kecamatan Sidikalang, Rabu (10/5/2023).

“Kita kan petani, dari awal petani sampai akhir pasti bertani. Jadi kita mesti belajar lagi untuk meningkatkan hasil produksi, salah satunya dengan mengikuti pelatihan baik yang dilakukan penyuluh pertanian dan Hanns R. Neumann Stiftung (HRNS), yang telah bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Dairi,” ujar Tiorona.

Lebih lanjut, wanita berusia 45 tahun tersebut menyampaikan pengolahan pertanian harus belajar dari alam dan cuaca.

“Kalau sekarang kan musim hujan, saat musim hujan cara pemakaian pupuknya seperti apa dan dosis pupuknya seperti apa, pasti berbeda dengan musim kemarau. Jadi memang harus belajar, tidak boleh pakai metode yang itu-itu saja, harus kita perbaharui sesuai dengan kondisi alam,” ujar Tiorona.

Di pelatihan, kata Tionora, yang paling dasar yaitu peserta dipersiapkan untuk mengukur pH (keasaman air) tanah dulu, dilanjut dengan pemakaian kompos dan pemakaian kapur tohor sehingga pH tanahnya dapat meningkat. Peserta juga diajarkan tentang pemakaian obat-obatan tanaman sesuai dengan kondisinya, seperti busuk kering, busuk daun, mati gadis, dan masalah-masalah lainnya.

“Untuk kondisi saat ini, saya mengeluhkan kondisi tanah dan tanaman yang mati kering. Saya juga mengeluhkan pengalaman yang sebelumnya sudah menggunakan pupuk tapi tetap juga ada yang mati gadis, dan mati kering. Setelah dipelajari, ternyata masalahnya di PH tanah saya yang rendah,” kata Tiorona.

Selanjutnya, ibu dari empat orang anak ini juga menyampaikan, setelah lebih mendalami ilmu tentang pertanian, maka akan lebih mudah untuk menemukan solusi dari masalah yang dihadapi. “Jadi kalau kita lebih mempelajari lagi tentang metode bertani, maka penangananya menjadi tepat. Hasilnya yang diperoleh pun lebih bagus dan kuantitasnya meningkat. Jadi untuk teman-teman petani, kita memang harus belajar lagi untuk hasil yang lebih baik,” ujar Tiorona. (Nid)

Berita Untuk Anda

Terpopuler

Bermain Air di Kolam Renang Licia Binjai, Anak-anak Alami Sakit Mata

BINJAI | Sejumlah anak sekolah dasar mengalami sakit mata...

Nasional Corruption Watch (NCW) Sumut Resmi Berlayar, Siap Bongkar Penyelenggara Negara yang Korupsi

MEDAN — Nasional Corruption Watch (NCW) Dewan Pimpinan Wilayah...

Mengenal Rosen Jaya Sinaga Caleg DPRD Kota Medan ”Pejuang Buruh”

Mungkin banyak masyarakat tidak mengenal siapa sosok Rosen Jaya...

Viral Video Syur Mirip Rebecca Klopper di Twitter Berdurasi 47 Detik

Viral video Rebecca Klopper di Twitter Indonesia, ia mendadak dikaitkan...

Viral Janda Anak 5 Ditahan Jaksa di Nias Selatan, Anak Minta Bantu Ke Presiden

Viral sebuah video lima orang anak menangis di depan...

BERITA TERKAIT

BERITA LAINNYA

Malam Etnis Jawa di PSBD Asahan ke-6 Disambut Meriah Meski Diguyur Hujan

Hujan deras yang mengguyur Kota Kisaran tidak mengurangi semangat masyarakat untuk menyaksikan kemeriahan Malam Etnis Jawa dalam rangkaian Pekan Seni dan Budaya Daerah (PSBD)...

Kuota Rumah Subsidi Bertambah, Rico Waas Apresiasi Langkah Menteri PKP Bantu Masyarakat Miliki Hunian Yang Layak

Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas memberikan apresiasi atas langkah Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) yang berencana menambah kuota rumah subsidi...

Polsek Medan Baru Akan Sikat Sarang Narkoba di Jalan Karya Sehati Polonia, “Nama Koilin dan Pindra Terkuak”

Medan - Polsek Medan Baru akan mengambil langkah tegas memberantas lokalisasi narkoba di Jalan Karya Sehati, Polonia, Medan. Area yang padat penduduk ini disebut-sebut telah...

Pemkab Asahan Ikuti Upacara HUT ke-80 TNI di Dua Lokasi

Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) tahun 2025 berlangsung khidmat dan penuh semangat di dua lokasi, yakni di tingkat Provinsi...

Wakil Bupati Asahan Apresiasi Penampilan Etnis Simalungun di PSBD ke-6

Wakil Bupati Asahan, Rianto, SH., M.A.P, menghadiri dan menyaksikan langsung penampilan seni dan budaya Etnis Simalungun pada ajang Pekan Seni Budaya Daerah (PSBD) ke-6...

Gubernur Bobby Lantik 177 Pejabat Eselon III dan IV, Tekankan Harus Kompak, Ini Daftarnya

Medan -Perombakan pejabat di lingkungan Pemprov Sumatera Utara, kembali dilakukan Gubernur Sumut, yang ditandai dengan pelantikan di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur Sumut,...

Wakil Bupati Asahan Pimpin Apel Gabungan Awal Bulan Oktober 2025

Kisaran - Pemerintah Kabupaten Asahan menggelar Apel Gabungan Aparatur Sipil Negara (ASN) awal bulan Oktober 2025 di Halaman Kantor Bupati Asahan, Senin (7/10). Kegiatan...

Pemkab Asahan Hadirkan Layanan Publik Lengkap di PSBD ke-VI Tahun 2025

Kisaran – Pemerintah Kabupaten Asahan menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik melalui keikutsertaan pada Pagelaran Seni Budaya Daerah (PSBD) ke-VI Tahun 2025. Dalam...