Kamis, Oktober 16, 2025
spot_img
Beranda blog

Pemkab Asahan Dorong Daya Saing Industri Lokal Lewat Bantuan Sarana dan Prasarana

0

Asahan — Pemerintah Kabupaten Asahan melalui Dinas Koperasi, Perdagangan, dan Perindustrian menyalurkan bantuan sarana dan prasarana industri bagi para pelaku industri kecil dan menengah (IKM) di sejumlah kecamatan. Program ini merupakan bagian dari upaya memperkuat sektor industri daerah melalui kegiatan Koordinasi, Sinkronisasi, dan Pelaksanaan Pembangunan Sarana dan Prasarana Industri.

Wakil Bupati Asahan, Rianto, S.H., M.A.P., menyampaikan bahwa pengembangan industri lokal tidak cukup hanya dengan modal dan kebijakan, tetapi juga memerlukan dukungan fasilitas produksi yang memadai. “Pemerintah berkomitmen memperkuat sektor industri kecil agar tidak hanya mampu bertahan, tetapi juga berkembang dan membuka lapangan kerja baru,” ujarnya.

Beragam bantuan yang disalurkan mencakup peralatan dan mesin penunjang produksi, seperti mesin percetakan bagi kelompok UMKM Grafika di Kecamatan Simpang Empat, mesin press untuk kelompok Selawan Asri di Kelurahan Mutiara, peralatan pengolahan kerupuk ikan laut di Kelurahan Mekar Baru, serta sarana usaha warung kopi bagi kelompok usaha di Desa Meranti, Kecamatan Meranti.

Bantuan tersebut diharapkan dapat meningkatkan kapasitas produksi, efisiensi usaha, serta menambah nilai jual produk lokal. Selain itu, langkah ini juga menjadi bentuk nyata perhatian Pemerintah Kabupaten Asahan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat berbasis usaha kecil dan menengah.

Melalui program ini, Pemkab Asahan menegaskan komitmennya untuk membangun ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Penguatan industri lokal diharapkan mampu menjadi motor penggerak ekonomi daerah, memperluas lapangan kerja, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh. (As)

Wakil Bupati Asahan Apresiasi Kontribusi Etnis Tionghoa di PSBD ke-VI

0

Kisaran – Wakil Bupati Asahan, Rianto, S.H., M.A.P., menghadiri pagelaran seni budaya etnis Tionghoa dalam rangkaian Pekan Seni dan Budaya Daerah (PSBD) ke-VI Kabupaten Asahan yang berlangsung di Lapangan PSBD, Jalan Taufan Gama Simatupang, Kisaran, Senin malam (13/10).

Kegiatan ini berlangsung meriah dengan dihadiri jajaran Forkopimda Asahan, Bendahara Partai Gerindra Sumatera Utara, Meriyawaty Amelia Prasetio (Yin MAP), serta sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat yang turut menyaksikan keragaman budaya yang ditampilkan.

Dalam sambutannya, Sekretaris Etnis Tionghoa Kabupaten Asahan, Joseph Randy, menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan kepada Pemerintah Kabupaten Asahan atas dukungan serta kesempatan yang diberikan kepada etnis Tionghoa untuk ikut berpartisipasi dalam PSBD. Ia menilai kegiatan ini menjadi wujud nyata semangat kebersamaan dan penerimaan terhadap keberagaman di Asahan.

“Kami merasa bangga dan bersyukur karena masyarakat Tionghoa kini benar-benar diterima sebagai bagian dari kehidupan sosial dan budaya di Kabupaten Asahan,” ungkapnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Asahan Rianto menegaskan bahwa pemerintah daerah berkomitmen untuk memberikan ruang dan kesempatan yang setara bagi seluruh etnis di Kabupaten Asahan dalam melestarikan dan menampilkan kebudayaannya.

“Etnis Tionghoa memiliki kedudukan, hak, dan fasilitas yang sama seperti 14 etnis lainnya di Asahan. Pemerintah daerah tidak membeda-bedakan, semua mendapatkan perlakuan yang adil,” tegasnya.

Beliau juga mengungkapkan bahwa hingga saat ini sudah ada enam etnis yang mendapatkan tanah untuk pembangunan rumah seni dan budaya, yang ditargetkan dapat dimanfaatkan dalam dua tahun mendatang.

Usai memberikan sambutan, Wakil Bupati bersama jajaran Forkopimda serta tamu undangan menikmati berbagai penampilan seni khas Tionghoa seperti barongsai, musik tradisional, dan tari-tarian etnik yang memukau penonton. Aksi tersebut menjadi simbol kerukunan dan harmoni antar-etnis di Kabupaten Asahan.

“Selamat menikmati pertunjukan malam ini. Semoga semangat persatuan dan kebersamaan antar-etnis di Asahan terus terpelihara,” tutur Wakil Bupati menutup sambutannya dengan penuh optimisme. (As)

Bupati Asahan Hadiri Malam Etnis Tabagsel pada PSBD ke-VI

0

Kisaran — Bupati Asahan melalui Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Asahan, Mohammad Azmy Ismail, A.P., M.Si, menghadiri malam pagelaran seni dan budaya Etnis Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel) dalam rangkaian kegiatan Pekan Seni dan Budaya Daerah (PSBD) ke-VI Kabupaten Asahan.

Acara berlangsung meriah di Lapangan PSBD, Jalan Taufan Gama Simatupang, Kisaran, Minggu malam (12/10/2025), dengan kehadiran Kapolres Asahan, Dandim 0208/Asahan, tokoh masyarakat, perwakilan 14 etnis, pelaku seni, serta masyarakat yang antusias menikmati pertunjukan budaya.

Malam etnis Tabagsel menampilkan beragam atraksi khas daerah, mulai dari tarian tradisional, musik etnik, hingga peragaan busana adat yang menggambarkan kekayaan budaya Tapanuli Bagian Selatan. Nuansa kebersamaan dan semangat persatuan semakin terasa saat masyarakat dari berbagai latar belakang etnis turut larut dalam kemeriahan, selaras dengan semangat “Asahan Sejahtera, Religius, Maju, dan Berkelanjutan.”

Dalam sambutannya, Mohammad Azmy Ismail menegaskan bahwa pelaksanaan PSBD memiliki nilai strategis dalam mempererat hubungan sosial antarwarga.

“PSBD bukan sekadar hiburan, tetapi juga menjadi wadah untuk memperkuat identitas budaya dan menumbuhkan solidaritas antar etnis di Kabupaten Asahan,” ujarnya.

Ia menambahkan, pelaksanaan PSBD turut memberikan dampak positif dalam berbagai aspek, seperti meningkatnya harmonisasi sosial di tengah keberagaman, tumbuhnya toleransi antarumat beragama, serta mendorong perputaran ekonomi lokal melalui geliat pelaku UMKM dan sektor informal.

Selain itu, PSBD juga menjadi sarana pelestarian budaya daerah dan pembinaan generasi muda agar mencintai nilai-nilai luhur warisan leluhur.

Azmy berharap semangat kebersamaan dan pelestarian budaya yang tercermin dalam ajang PSBD terus dijaga dan diwariskan kepada generasi berikutnya, sehingga kebudayaan daerah tetap menjadi identitas kuat masyarakat Asahan di tengah arus modernisasi. (As)

Malam Etnis Jawa di PSBD Asahan ke-6 Disambut Meriah Meski Diguyur Hujan

0

Hujan deras yang mengguyur Kota Kisaran tidak mengurangi semangat masyarakat untuk menyaksikan kemeriahan Malam Etnis Jawa dalam rangkaian Pekan Seni dan Budaya Daerah (PSBD) ke-6 Kabupaten Asahan yang berlangsung di Lapangan PSBD Kisaran, Rabu malam (8/10/2025).

Meski cuaca kurang bersahabat, masyarakat tetap memadati area pertunjukan untuk menikmati beragam sajian budaya seperti tari tradisional, kesenian reog, hingga pagelaran wayang kulit yang disambut tepuk tangan meriah dari penonton.

Antusiasme tinggi masyarakat menjadi bukti bahwa keberagaman etnis di Kabupaten Asahan hidup berdampingan dengan damai dalam semangat persatuan. Kegiatan tersebut juga memperlihatkan besarnya kecintaan warga terhadap kekayaan budaya daerah.

Turut hadir pada kesempatan itu Wakil Bupati Asahan yang juga Ketua DPD Pujakesuma Kabupaten Asahan, Rianto, S.H., M.A.P, Ketua DPRD Kabupaten Asahan, Kapolres Asahan, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, perwakilan OPD, Ketua FORKALA Kabupaten Asahan, para Ketua Etnis, serta tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Ketua DPD Pujakesuma Kabupaten Asahan, Rianto, S.H., M.A.P, menyampaikan apresiasi atas kehadiran masyarakat yang dengan penuh semangat mendukung kegiatan PSBD.
“Kami, masyarakat etnis Jawa, mempersembahkan berbagai kesenian tradisional sebagai wujud pelestarian warisan leluhur sekaligus menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap seni dan budaya daerah,” ujar Rianto.

Sebagai bentuk penghargaan, Ketua DPD Pujakesuma Kabupaten Asahan juga menyematkan baju kebesaran adat Jawa kepada Kapolres Asahan AKBP Revi Nurvelani, S.H., S.I.K., M.H dan Kepala Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Medan, Faried Abdurahman Nur Yuliono, S.STP., M.M.

Acara malam itu ditutup dengan penyerahan hadiah lomba merangkai kembar mayang oleh Wakil Bupati Asahan kepada para pemenang.

Juara I diraih oleh DPC PKB Pujakesuma Kecamatan Sei Dadap,

Juara II oleh DPC PKB Pujakesuma Kecamatan Air Joman, dan

Juara III oleh DPC PKB Pujakesuma Kecamatan Kota Kisaran Barat. (As)

Kuota Rumah Subsidi Bertambah, Rico Waas Apresiasi Langkah Menteri PKP Bantu Masyarakat Miliki Hunian Yang Layak

0

Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas memberikan apresiasi atas langkah Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) yang berencana menambah kuota rumah subsidi di Sumatera Utara khususnya di Kota Medan. Penambahan kuota ini pun bagaikan angin segar bagi masyarakat, sebab diharapkan dapat membantu masyarakat yang membutuhkan hunian yang layak, terutama bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

Apresiasi tersebut disampaikan Rico Waas usai mendampingi Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) RI Maruarar Sirait dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI Tito Karnavian meninjau Mall Pelayanan Publik (MPP) Kota Medan untuk melihat langsung pelayanan Persetujuan Bangunan Gedung (PBG), Jumat (10/10/2025).

“Kami sangat mengapresiasi pak Menteri yang ingin membuat sejarah baik untuk kota Medan dengan menambah jumlah kuota rumah subsidi bagi masyarakat. Pak Menteri menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat Kota Medan yang membutuhkan rumah, maka dari itu kami akan terus support,”kata Rico Waas.

Dalam peninjauan ke MPP tersebut juga turut hadir Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution, Sekda Kota Medan Wiriya Alrahman, dan sejumlah pimpinan Perangkat Daerah terkait di lingkungan Pemko Medan.

Di sela-sela peninjauan, Menteri PKP Maruarar Sirait memberikan sejumlah masukan kepada Pemko Medan, salah satu bagaimana Pemko Medan dapat melakukan sosialisasi secara masif terkait dengan pengurusan Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) dan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) yang digratiskan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

Masukan dari Menteri PKP tersebut, langsung ditanggapi Rico Waas untuk segera melakukan evaluasi terhadap pelayanan yang ada di unit Perangkat Daerah Kota Medan itu.

“Akan langsung kita tindak lanjuti, bagaimana nanti kita mensosialisasikan bahwasanya masyarakat berpenghasilan rendah yang ingin mengajukan PBG itu gratis, apakah mau renovasi rumah juga gratis, ini memang sudah dipersiapkan oleh pemerintah untuk masyarakat berpenghasilan rendah,”ujar Rico Waas.

Tidak hanya itu saja, pria berkaca mata yang terkenal humble di kalangan masyarakat itu juga mendukung penuh program Kredit Usaha Rakyat (KUR) Perumahan dari Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman. Menurut Rico Waas program ini memiliki dampak yang sangat banyak bagi masyarakat, sehingga masyarakat akan lebih punya relaksasi dalam pengelolaan keuangan mereka.

“Tentu kami Pemko Medan sangat menyambut baik hal ini bisa dilaksanakan di masa sekarang. Karena Kita harus sangat rigid sekali dalam pengelolaan keuangan, begitu pula dengan masyarakat juga sama seperti itu. Dengan adanya bantuan seperti ini diharapkan akan membantu masyarakat,”harap Rico Waas.

Sementara itu Menteri PKP RI Maruarar Sirait menyebutkan kehadirannya bersama Mendagri ke Kota Medan untuk memastikan bahwa program tiga juta rumah yang menjadi arahan langsung Presiden RI Prabowo Subianto benar-benar bisa menyentuh dan membantu masyarakat, khususnya bagi masyarakat berpenghasilan rendah yang ada di Sumatera Utara.

“Rumah subsidi adalah program unggulan bapak Presiden untuk masyarakat yang belum memiliki rumah,”sebut Maruarar Sirait.

Oleh sebab itu, mengingat masih banyak masyarakat di Sumut yang belum memiliki rumah, maka Maruarar Sirait berencana menambah jumlah kuota rumah subsidi untuk Provinsi Sumut.

“Setelah meninjau langsung di beberapa lokasi, kami melihat antusiasme yang luar biasa. Oleh karena itu, kami memutuskan untuk menambah kuota perumahan rakyat di Sumut yang Semula 15.000 unit, kita naikan menjadi 20.000 unit untuk tahun ini, semoga bermanfaat bagi masyarakat,”kata Maruarar Sirait.

Tidak hanya sampai disitu, Maruarar Sirait juga mengatakan program KUR Perumahan ini juga sangat membantu bagi masyarakat. Melalui program ini, para kontraktor, developer dan toko bangunan yang masuk kriteria UMKM akan mendapatkan subsidi dari pemerintah.

“Maka dari itu manfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya di Provinsi Sumut khususnya Kota Medan. Jangan sampai penyerapannya tidak maksimal,”pungkasnya. (As)

Polsek Medan Baru Akan Sikat Sarang Narkoba di Jalan Karya Sehati Polonia, “Nama Koilin dan Pindra Terkuak”

0
Polsek Medan Baru
Foto Ilustrasi
Medan – Polsek Medan Baru akan mengambil langkah tegas memberantas lokalisasi narkoba di Jalan Karya Sehati, Polonia, Medan. Area yang padat penduduk ini disebut-sebut telah lama menjadi “markas” para pecandu dan penjual sabu.

Lokalisasi ini, yang beroperasi terang-terangan bak “pajak ikan” terutama saat malam hari, telah lama luput dari tindakan serius. Aktivitas ini disebut-sebut dikendalikan oleh dua nama, Wasenda alias Koilin dan rekannya, Pindra.

Salah seorang penikmat sabu di lokasi bahkan menyebut Koilin sebagai pemasok utama. “Orang Koilin bang pemasoknya, cuman dia gak ada di sini, hanya piket-piketlah yang ada,” ujarnya.

Menanggapi laporan masyarakat dan informasi yang beredar, Kanit Reskrim Polsek Medan Baru, Iptu Poltak Tambunan, memastikan pihaknya akan segera bertindak.

“Oke kita tindak lanjuti ya,” tegas Iptu Poltak Tambunan melalui pesan singkat pada Kamis (09/10/2025) malam.

(As)

 

TP PKK Asahan Dorong Kesadaran Deteksi Dini Kanker Serviks Lewat Evaluasi Lomba IVA Test

0

Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Asahan terus memperkuat komitmennya dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya deteksi dini kanker serviks. Bersinergi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan dan Pemerintah Kecamatan Aek Songsongan, TP PKK menggelar kegiatan Evaluasi Lomba IVA Test di Aula Kantor Camat Aek Songsongan.

Kegiatan ini dihadiri oleh Ny. Juni Rianto, Staf Ahli TP PKK Kabupaten Asahan, bersama jajaran pengurus TP PKK, Camat Aek Songsongan, serta perwakilan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pembina IVA Test. Dalam kesempatan tersebut, Tim IVA Test Kecamatan Aek Songsongan berhasil masuk nominasi tingkat kabupaten, sebagai bukti keberhasilan kolaborasi antara kader PKK, tenaga kesehatan, dan pemerintah kecamatan dalam menjalankan program deteksi dini kanker serviks.

Dalam sambutannya, Ny. Juni Rianto menyampaikan salam dari Ketua TP PKK Kabupaten Asahan, Ny. Yusnila Indriati Taufik, dan mengajak masyarakat, khususnya kaum perempuan, untuk terus aktif melakukan pemeriksaan IVA secara rutin. Ia juga memberikan apresiasi kepada kader PKK dan tenaga kesehatan di Kecamatan Aek Songsongan atas semangat dan komitmen mereka dalam mendukung program kesehatan perempuan.

“Kesadaran untuk melakukan pemeriksaan IVA adalah bentuk cinta kepada diri sendiri dan keluarga. Mari kita jadikan gerakan ini sebagai budaya hidup sehat bagi perempuan Asahan,” ujar Ny. Juni Rianto.

Usai kegiatan evaluasi, tim TP PKK Kabupaten Asahan bersama Dinas Kesehatan melanjutkan kegiatan monitoring dan penjangkauan ke Desa Tangga, guna meninjau langsung pelaksanaan skrining IVA Test dan melihat antusiasme masyarakat. Kegiatan ini turut didukung oleh perwakilan PLN dan Bhabinkamtibmas, yang bersama-sama berperan dalam memperkuat sinergi lintas sektor dalam bidang kesehatan.

Melalui kegiatan ini, TP PKK Kabupaten Asahan menegaskan tekadnya untuk terus mendorong gerakan pencegahan kanker serviks sebagai bagian dari upaya mewujudkan visi daerah “Asahan Sejahtera, Religius, Maju, dan Berkelanjutan.” (As)

Penampilan Etnis Pakpak Warnai Semarak PSBD ke-6 Asahan

0

Kisaran Gelaran Pekan Seni dan Budaya Daerah (PSBD) ke-6 Kabupaten Asahan kembali menghadirkan momen berkesan melalui penampilan memukau dari Etnis Pakpak. Dengan membawakan Tari Persembahan sebagai simbol penghormatan dan pelestarian warisan budaya leluhur, penampilan tersebut sukses memikat perhatian para pengunjung di arena utama PSBD, Rabu malam (8/10/2025).

Kehadiran Sekretaris Daerah Kabupaten Pakpak Bharat, Jalan Berutu, S.Pd., M.M, dan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pakpak Bharat, Maringan Bancin, S.T., M.T, turut menambah semarak acara yang juga dihadiri para tokoh lintas etnis serta perwakilan dari 14 etnis yang berpartisipasi pada PSBD tahun ini.

Ketua Etnis Pakpak Kabupaten Asahan, Salman Berutu, menyampaikan rasa haru dan terima kasih atas dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Asahan dan Polres Asahan terhadap pembangunan Rumah Adat Etnis Pakpak.
“Kami berterima kasih atas perhatian yang begitu besar dari pemerintah daerah dan Kapolres Asahan. Bantuan hibah tanah dari Pemkab serta akses jalan yang dibuka oleh Polres menjadi bukti bahwa Etnis Pakpak diterima sebagai bagian dari keluarga besar masyarakat Asahan,” ujarnya dengan penuh emosional.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat Etnis Pakpak untuk terus menjaga kekompakan dan melestarikan nilai-nilai budaya dalam semangat kebersamaan antaretnis.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Pakpak Bharat, Jalan Berutu, yang hadir mewakili Bupati Pakpak Bharat, menyampaikan apresiasi tinggi kepada Pemkab Asahan atas dukungan terhadap seluruh kelompok etnis.
“Asahan telah menunjukkan bahwa keberagaman bukan penghalang, melainkan kekuatan. Kami tidak merasa kecil di sini, karena Asahan mampu menjadi contoh nyata daerah yang menyatukan berbagai etnis dalam satu wadah kebudayaan. Ini patut menjadi teladan bagi daerah lain,” tutur Jalan Berutu.
Ia juga berharap pembangunan Rumah Adat Pakpak dapat menjadi simbol persaudaraan dan semangat pelestarian budaya di Asahan.

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Bupati Asahan, Rianto, S.H., M.A.P, menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk terus mendukung kegiatan pelestarian budaya melalui PSBD yang sepenuhnya didanai dari APBD Kabupaten Asahan.
“Seluruh etnis memiliki hak yang sama tanpa ada perbedaan. PSBD bukan hanya ajang budaya, tapi juga ruang bagi masyarakat untuk menggerakkan ekonomi dan memperkuat kebersamaan,” ucap Rianto.
Ia juga mengusulkan agar PSBD Asahan dapat ditetapkan sebagai agenda resmi nasional di bawah Kementerian Kebudayaan, mengingat nilai strategisnya dalam memperkuat harmoni dan ekonomi masyarakat.
“PSBD adalah cerminan wajah Asahan — beragam, bersatu, dan berdaya,” pungkasnya. (As)

Wabup Asahan: Asahan Siap Jadi Penopang Tenaga Kerja untuk KEK Sei Mangkei

0

Pemerintah Provinsi Sumatera Utara terus memperkuat sinergi lintas daerah guna mempercepat pertumbuhan ekonomi dan memperluas kesempatan kerja di wilayah regional. Salah satu langkah strategis tersebut diwujudkan melalui penandatanganan kerja sama antara Pemprov Sumut dan PT Kawasan Industri Nusantara (Kinra) selaku pengelola Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei, yang dirangkai dengan penyerahan Kartu BPJS Ketenagakerjaan bagi pekerja rentan oleh Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution, (09/10/2025).

Dalam sambutannya, Gubernur Bobby Nasution menyampaikan bahwa KEK Sei Mangkei memiliki peran penting sebagai motor penggerak ekonomi baru di Sumatera Utara, sekaligus membuka peluang kerja bagi masyarakat lokal.
“Kita ingin tenaga kerja lokal menjadi prioritas utama, agar manfaat pembangunan kawasan industri ini dapat langsung dirasakan oleh masyarakat,” ujar Gubernur.

Wakil Bupati Asahan, Rianto, S.H., M.A.P, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, menyatakan dukungan penuh terhadap upaya pemerintah provinsi dalam memperluas lapangan kerja dan meningkatkan perlindungan sosial bagi tenaga kerja.
“Kabupaten Asahan siap menjadi penopang tenaga kerja bagi kawasan industri strategis seperti KEK Sei Mangkei. Kami telah menyiapkan sumber daya manusia yang kompeten dan berdaya saing melalui berbagai program pelatihan serta penguatan vokasi daerah,” ungkap Rianto.

Lebih lanjut, Rianto menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Asahan berkomitmen untuk terus berkolaborasi dalam membangun ekonomi regional Sumatera Utara. Dengan posisi geografis yang berdekatan serta ketersediaan tenaga kerja produktif, Asahan dinilai memiliki potensi besar untuk menjadi salah satu daerah pendukung utama penyedia tenaga kerja industri di KEK Sei Mangkei dan kawasan sekitarnya.

Langkah ini sekaligus memperkuat arah pembangunan daerah yang berorientasi pada peningkatan kompetensi tenaga kerja lokal dan perluasan kesempatan kerja demi tercapainya kesejahteraan masyarakat Asahan secara berkelanjutan. (As)

Wakil Bupati Asahan Buka Orientasi ASN PPPK Tahun 2025

0

Wakil Bupati Asahan, Rianto, S.H., M.A.P, secara resmi membuka kegiatan Orientasi ASN Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahun 2025 yang mengusung tema “Membangun ASN Berintegritas dan Profesional melalui Penegakan Disiplin”, Kamis (9/10/2025).

Kegiatan yang berlangsung di lingkungan Pemerintah Kabupaten Asahan ini turut dihadiri oleh Asisten Pemerintahan, Kepala BKPSDM Kabupaten Asahan, serta seluruh peserta ASN PPPK dari berbagai perangkat daerah.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati menegaskan bahwa disiplin merupakan pondasi utama bagi setiap ASN dalam melaksanakan tugas pelayanan kepada masyarakat. Ia menjelaskan, disiplin tidak hanya berkaitan dengan kepatuhan terhadap peraturan, namun juga mencerminkan tanggung jawab moral dan integritas seorang aparatur negara.

“Disiplin adalah bentuk kesadaran dan komitmen ASN untuk bekerja dengan jujur, tangguh, dan berorientasi pada kepentingan publik. Melalui disiplin, kita membangun birokrasi yang bersih, berwibawa, dan mampu memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat,” ujar Rianto.

Lebih lanjut, ia memaparkan bahwa penerapan disiplin ASN dapat dilakukan melalui berbagai pendekatan, seperti preventif, represif, persuasif, dan kuratif, agar pembinaan kepegawaian berjalan seimbang antara ketegasan dan pembinaan moral.

Melalui kegiatan orientasi ini, Wakil Bupati berharap para ASN PPPK dapat semakin profesional, berintegritas, dan memiliki semangat pengabdian yang tinggi dalam menjalankan amanah sebagai pelayan publik.
“Harapan kita bersama, ASN PPPK dapat menjadi bagian penting dalam mewujudkan visi Kabupaten Asahan menuju Masyarakat Asahan yang Sejahtera, Religius, Maju, dan Berkelanjutan,” tutupnya. (As)