Selasa, Juli 1, 2025
spot_img
Beranda blog Halaman 2

Wakil Bupati Asahan Temui Mensos Syaifullah Yusup, Dorong Penguatan Jaminan Sosial dan Sekolah Rakyat

0

Jakarta – Pemerintah Kabupaten Asahan menggelar audiensi resmi dengan Menteri Sosial Republik Indonesia Dr. H. Syaifullah Yusup, di Kantor Kementerian Sosial RI Jakarta. Rabu (26/06).

Pertemuan ini dipimpin oleh Wakil Bupati Asahan, Rianto, SH., MAP yang juga didampingi dengan jajaran pejabat daerah, sebagai bagian dari upaya memperkuat kolaborasi pusat dan daerah dalam mendorong efektivitas program-program kesejahteraan sosial.

Dalam pertemuan tersebut, Pemerintah Kabupaten Asahan menyampaikan sejumlah usulan strategis, salah satunya adalah perlunya dukungan Kementerian Sosial untuk memperluas cakupan BPJS Kesehatan Penerima Bantuan Iuran (PBI) bagi warga miskin yang telah masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Menurut Pemkab Asahan, meski DTKS telah diperbarui secara berkala, masih banyak warga rentan yang belum memperoleh jaminan kesehatan karena keterbatasan kuota nasional.

Wakil Bupati Rianto menegaskan bahwa jaminan kesehatan menjadi kebutuhan dasar yang mutlak dan mendesak untuk dipenuhi, terutama bagi masyarakat prasejahtera yang seringkali menghadapi kendala biaya saat mengakses layanan medis.

Selain isu kesehatan, Pemkab Asahan juga menggagas program Sekolah Rakyat sebagai solusi pendidikan alternatif bagi anak-anak dari keluarga miskin, kelompok putus sekolah, dan masyarakat marginal. Sekolah Rakyat diharapkan dapat menjadi instrumen pembangunan sumber daya manusia yang tidak hanya berorientasi pada akademik, tetapi juga pada pendidikan karakter, keterampilan hidup, serta penguatan nilai sosial dan budaya lokal.

Tak hanya itu, Asahan turut menyampaikan permintaan dukungan terhadap berbagai program sosial lainnya, seperti penguatan peran Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), penyediaan alat bantu bagi penyandang disabilitas, bantuan untuk Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS), hingga program rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) melalui pendekatan Rumah Sejahtera Terpadu.

Menteri Sosial RI, Dr. H. Syaifullah Yusup juga menyambut baik kunjungan Pemkab Asahan dan mengapresiasi langkah proaktif daerah dalam memperjuangkan kepentingan masyarakatnya. Ia menekankan bahwa Kementerian Sosial terbuka terhadap usulan-usulan konstruktif dari pemerintah daerah, terutama yang berbasis data dan terintegrasi dalam sistem nasional kesejahteraan sosial.

“Saya sangat menghargai inisiatif dari Asahan. Data yang akurat dan program yang berpihak pada masyarakat adalah fondasi penting untuk kita bisa bergerak bersama membangun keadilan sosial”. Ujarnya.

Pertemuan ini diakhiri dengan penyerahan dokumen resmi dari Pemkab Asahan kepada Menteri Sosial, serta sesi foto bersama sebagai simbol kolaborasi yang berkelanjutan.

Langkah ini menjadi bagian dari komitmen Pemkab Asahan dalam mengakselerasi pelayanan publik yang inklusif dan responsif, sekaligus mempertegas peran strategis daerah dalam menyukseskan agenda kesejahteraan nasional. (As)

Bupati Asahan Resmikan Musholla Al-Ikhlas Menjadi Masjid Al-Ikhlas

0

Dalam suasana penuh syukur dan kekhidmatan, Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar, S.Sos., M.Si. meresmikan perubahan status Musholla Al-Ikhlas menjadi Masjid Al-Ikhlas yang berlokasi di Desa Air Joman Baru, Kecamatan Air Joman, Kamis (26/06/2025). Turut hadir dalam kegiatan tersebut Camat Air Joman, unsur Forkopimcam Air Joman, Ketua Badan Kemakmuran Masjid (BKM), jamaah Masjid Al-Ikhlas, para tokoh masyarakat, serta tamu undangan lainnya.

Ketua BKM Al-Ikhlas, Muslim, dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada para donatur dan khususnya kepada Bupati Asahan atas bantuan serta dukungan yang telah diberikan dalam proses pembangunan Masjid tersebut. “Masjid ini berdiri berkat doa dan gotong royong dari banyak pihak. Terima kasih kepada seluruh donatur yang telah membantu dalam proses pembangunan Masjid tersebut”. Ucap Muslim.

Sementara itu, Camat Air Joman, Sukardinata, S.STP., M.A.P. dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran Bupati Asahan di Kecamatan Air Joman. Ia menyebutkan bahwa kehadiran orang nomor satu di Kabupaten Asahan tersebut menjadi motivasi dan semangat tersendiri bagi pemerintah dan masyarakat Kecamatan Air Joman.

“Terima kasih kami sampaikan kepada Bapak Bupati Asahan yang telah berkenan hadir langsung di tengah-tengah masyarakat kami. Kehadiran Bapak menjadi motivasi bagi kami untuk terus bergerak dan berbuat lebih baik”. Ungkapnya.

Lebih lanjut, ia menyampaikan harapan agar peresmian Masjid Al-Ikhlas ini dapat menjadi sarana syiar Islam dan memperkuat kegiatan keagamaan di Kecamatan Air Joman. “Dengan berdirinya Masjid Al-Ikhlas ini, kami berharap semangat syiar Islam di Air Joman semakin kuat dan mampu menjadi pusat pembinaan umat”. Ucap Camat Air Joman dalam menutup kata sambutannya.

Dalam sambutannya, Bupati Asahan mengapresiasi partisipasi masyarakat dalam membangun dan memakmurkan rumah ibadah. Ia menekankan bahwa pembangunan fisik masjid harus dibarengi dengan pembangunan spiritual umat.

“Dengan peresmian ini, mari kita makmurkan masjid. Jaga hubungan hablum minallah dan hablum minannas, serta jalankan syariat Islam dengan sebaik-baiknya. Semoga keberadaan masjid ini semakin meningkatkan keimanan dan ketakqwaan masyarakat. Dengan semangat kebersamaan dan keimanan, Masjid Al-Ikhlas kini siap menjadi pusat ibadah, dakwah, dan pembinaan umat di Desa Air Joman Baru”. Ungkap Bupati.

Bupati Asahan juga memberikan bantuan kepada BKM Al-Ikhlas untuk kelanjutan pembangunan masjid. Acara dilanjutkan dengan penandatanganan batu prasasti, peninjauan langsung ke dalam masjid, dan pemotongan tumpeng sebagai bentuk rasa syukur.

Kegiatan peresmian ini juga diisi dengan tausiyah agama yang disampaikan oleh Al-Ustadz Ardiansyah Lubis, yang mengajak seluruh jamaah untuk senantiasa menjaga shalat berjamaah, memakmurkan masjid, dan menjadikan masjid sebagai pusat peradaban umat Islam. (As)

Bupati Asahan Hadiri Peringatan Tahun Baru Islam 1447 H

0

Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Asahan menggelar peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 H yang bertema “Damai Bersama Manusia dan Alam” di halaman MAN Asahan. Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar, S.Sos., M.Si, Ketua DPRD Kabupaten Asahan, mewakili Dandim 0208/Asahan, mewakili Kajari Asahan, mewakili Kapolres Asahan, Kakankemenag Kabupaten Asahan, Camat Kota Kisaran Timur, Lurah Kisaran Naga, Ketua TP. PKK Kabupaten Asahan beserta pengurus, Ketua Imtaq Kabupaten Asahan, jajaran Kemenag Kabupaten Asahan, ibu-ibu Majelis Taklim, dan tamu undangan lainnya.

Dalam rangkaian acara, Kakankemenag Kabupaten Asahan H. Abdul Manan, MA, melantik Kelompok Kerja Penyuluh Kemenag Kabupaten Asahan Tahun 2025. Ia menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud keseriusan Kemenag bersama para penyuluh agama dalam menyemarakkan momen tahun baru Islam sebagai ajang pembinaan mental umat.

“Momen ini harus menjadi ajang refleksi diri dan pembinaan mental spiritual umat. Kami siap mendukung pembangunan di bidang keagamaan dan bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Asahan. Ia juga menyampaikan tekad untuk membangkitkan kembali peran Majelis Taklim sebagai pilar dakwah dan pembinaan umat di Asahan”. Ungkapnya.

Sebelum menyampaikan bimbingan dan arahannnya, Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar, S.Sos., M.Si menyerahkan Piagam Penghargaan kepada Agus Supono, yang berhasil meraih Juara I Penyuluh Agama Islam Award Tingkat Provinsi Sumatera Utara Tahun 2025 dalam bidang Moderasi Beragama. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas peran aktif penyuluh agama dalam menanamkan nilai-nilai Islam yang damai dan toleran di tengah masyarakat.

Pada bimbingan dan arahannya, Bupati Asahan mengajak seluruh umat Islam untuk menjadikan momentum tahun baru ini sebagai titik tolak introspeksi diri dan memperbaiki kualitas iman serta amal perbuatan. “Mari koreksi diri kita masing-masing, Bila selama setahun ini banyak kebaikan yang kita lakukan, maka itu pertanda iman kita meningkat. Namun jika sebaliknya, maka ini saatnya kita memperbaiki diri dan keimanan”. Ujar Bupati Asahan.

Bupati juga mengutip hadits Rasulullah SAW “Sebaik-baik manusia adalah yang panjang umurnya dan baik amalannya. Dan sejelek-jelek manusia adalah yang panjang umurnya tapi jelek amalannya”. Pesan tersebut menjadi pengingat penting untuk mengisi umur dengan amal saleh, ungkapngya.

Mengakhiri sambutannya, Bupati Asahan mengajak semua yang hadir untuk beristighfar, berzikir, dan berniat menjadi pribadi yang lebih baik serta mendengarkan tausiyah yang akan disampaikan oleh ustazah sebagai bekal dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

Sebelumnya Bupati dan Ketua DPRD Kabupaten Asahan secara melepas Pawai Ta’aruf 1 Muharam 1447 H, yang diikuti oleh ibu-ibu Majelis Taklim se-Kabupaten Asahan. Pawai berlangsung di Jalan Latsitarda Nusantara VIII, tepatnya di depan Rumkitban 01.08.01 Kisaran, Kelurahan Kisaran Naga, Kecamatan Kota Kisaran Timur. Kegiatan ini menjadi wujud syiar Islam dan semangat ukhuwah Islamiyah masyarakat Asahan. (As)

Bupati Asahan Serahkan Sertifikat Tanah Kepada Kanwil Ditjen Pas Sumut

0

Kualanamu — Bupati Asahan, H. Taufik Zainal Abidin Siregar, S.Sos., M.Si., menghadiri secara langsung rangkaian kegiatan yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Imigrasi, Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia, bertempat di Terminal Kedatangan Internasional Bandara Internasional Kualanamu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.

Kegiatan tersebut meliputi peresmian Auto Gate, PMI Lounge, Rumah Detensi Imigrasi Medan, serta Rumah Dinas Jabatan Kantor Imigrasi Pematang Siantar, disertai penandatanganan kesepakatan bersama antara Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara dan Ditjen Imigrasi, serta penyerahan sertifikat tanah dari Pemerintah Kabupaten Asahan kepada Kantor Wilayah Ditjen Pemasyarakatan (PAS) Sumatera Utara.

Seluruh rangkaian acara dipimpin langsung oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia, Jenderal Polisi (Purn) Drs. Agus Andrianto, S.H., M.H., dan dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi, di antaranya Gubernur Sumatera Utara H. Muhammad Bobby Afif Nasution, S.E., M.M., Pangdam I/Bukit Barisan, Kapolda Sumatera Utara, serta para kepala daerah dari Kabupaten Asahan, Langkat, dan Tapanuli Utara.

Dalam sambutannya, Menteri Agus Andrianto menyampaikan bahwa penerapan sistem Auto Gate berbasis teknologi pengenalan wajah (face recognition) dan e-Paspor akan membawa lompatan dalam efisiensi pelayanan keimigrasian di bandara internasional.

> “Auto Gate ini merupakan upaya pemerintah menghadirkan layanan keimigrasian yang modern, cepat, tepat, dan aman, sekaligus mendukung sektor pariwisata dan investasi negara,” ujar beliau.

 

Gubernur Sumatera Utara, H. Bobby Nasution, dalam pernyataannya menyambut baik penerapan teknologi Auto Gate di Bandara Kualanamu dan menyampaikan apresiasi atas sinergi antar instansi pusat dan daerah yang diwujudkan melalui hibah dan pembangunan fasilitas keimigrasian yang merata di Sumatera Utara.

Salah satu wujud sinergi tersebut adalah penyerahan sertifikat tanah dari Pemerintah Kabupaten Asahan kepada Kanwil Ditjen PAS Sumatera Utara, yang diserahkan langsung oleh Bupati Asahan. Sertifikat ini akan digunakan untuk pengembangan fasilitas pemasyarakatan dalam mendukung tugas dan fungsi Kementerian Hukum dan HAM di wilayah Asahan dan sekitarnya.

Kegiatan berjalan dengan lancar dan khidmat, ditutup dengan peninjauan langsung area Auto Gate dan PMI Lounge oleh Menteri, Gubernur, serta para tamu undangan.

Polda Sumut Perangi Narkoba: Posisi Geografis dan Peran Masyarakat

0

Oleh Dr. Dedi Sahputra, MA – Dosen FISIPOL Universitas Medan Area

Penyalahgunaan narkoba termasuk ke dalam kategori extraordinary crime, kejahatan luar biasa yang mengancam hak asasi manusia dan masa depan bangsa. Dampaknya tidak hanya merusak fisik dan mental individu, tetapi juga memicu tindak kriminalitas lain dan melemahkan generasi muda.

Menyadari hal ini, Polda Sumatera Utara menunjukkan komitmen serius dalam pemberantasan narkoba. Di bawah pimpinan Kapolda Irjen Pol Whisnu Hermawan, jajaran Polda Sumut menindak tegas tanpa kompromi terhadap segala bentuk peredaran narkotika. Selama Januari hingga awal Juni 2025, tercatat 2.373 kasus berhasil diungkap dan 3.051 tersangka diamankan. Barang bukti yang disita mencakup 665 kg sabu, 121 ribu butir ekstasi, 1,1 kg kokain, serta ribuan pod vaping berisi zat berbahaya seperti etomidate dan metomidate.

Tidak hanya melawan sindikat lokal, Polda Sumut juga membongkar jaringan internasional dengan modus penyelundupan melalui jalur laut dari perairan Malaysia dan distribusi darat. Ini menunjukkan bahwa wilayah Sumut, dengan posisi geografis yang strategis dan akses terbuka lewat darat, laut, dan udara, menjadi target utama peredaran gelap narkoba.

Menurut Dr. Dedi Sahputra, kerentanan ini juga diperparah oleh faktor sosial seperti padatnya populasi, ketimpangan ekonomi, hingga disorganisasi lingkungan sosial di daerah perkotaan. Oleh sebab itu, upaya penanggulangan narkoba tidak cukup hanya dari sisi hukum, tetapi juga membutuhkan sinergi lintas sektor.

Pemberantasan narkoba merupakan tanggung jawab bersama. Partisipasi aktif masyarakat sangat diperlukan sebagai pendeteksi dini dan pemberi informasi. Dalam perspektif pembangunan, keterlibatan publik akan memperkuat efektivitas program serta mengurangi beban negara baik secara finansial maupun sosial. Partisipasi juga menjadi wujud demokrasi untuk melindungi lingkungan dari ancaman narkoba.

Perang melawan narkoba adalah kewajiban seluruh elemen bangsa. Polda Sumut telah mengambil peran strategis dalam menindak sindikat narkotika. Kini saatnya seluruh masyarakat, pemerintah daerah, tokoh agama, pendidikan, dan sektor swasta bahu-membahu menyelamatkan generasi muda dari bahaya laten narkoba demi masa depan Indonesia yang lebih kuat dan sehat.

Bupati Asahan Imbau Warga Kurang Mampu Segera Daftar BPJS Kesehatan Gratis

0

Bupati Asahan, Taufik Zaibal Abidin Siregar, S.Sos., M.Si mengimbau kepada warga kurang mampu yang belum memiliki jaminan kesehatan untuk segera mendaftarkan diri sebagai peserta BPJS Kesehatan secara gratis.

Imbauan ini disampaikan oleh Bupati Asahan saat penyerahan BPJS Kesehatan gratis kepada masyarakat di halaman kantor Camat Kisaran Barat pada Selasa (24/06/2025. Dalam sambutannya Bupati mengatakan “Silahkan warga yang sesuai syarat, laporkan diri ke kantor Camat dan Lurah agar warga memiliki jaminan kesehatan”. Demikian ucap Bupati Asahan.

Selain itu Bupati Asahan yang juga didampingi Wakil Bupati Asahan, Rianto, SH., MAP menjelaskan hal ini dilakukan agar warga terjamin kesehatannya saat berobat dan sekaligus bertujuan memastikan bahwa seluruh masyarakat, terutama masyarakat kita yang kurang mampu untuk mendapatkan akses layanan kesehatan yang layak.

“Mohon informasi ini disampikan serta dorong warga yang kurang mampu agar segera mendaftar selagi sehat dengan BPJS Kesehatan Gratis yang ditanggung oleh Pemkab Asahan”. Pesan Bupati kepada masyarakat.

Kemudian beliau juga menegasakan dengan kebijakan ini diharapkan tidak ada lagi warga Asahan yang kesulitan mendapatkan layanan kesehatan akibat kendala administrasi. Pemkab Asahan terus berupaya memberikan pelayanan terbaik, terutama di bidang kesehatan.

Sebagai bentuk langkah nyata Pemkab Asahan sejak bulan Januari hingga bulan Mei 2025 telah diaktifkan sebanyak 21.592 peserta BPJS Kesehatan gratis yang didanai dari APBD Kabupaten Asahan yang di tujukan kepada masyarakat yang kurang mampu.

Bupati menjelaskan bahwa program tersebut merupakan bentuk komitmen Pemkab Asahan untuk mewujudkan universal health coverage (UHC) dan percepatan penurunan stuting serta program Indonesia Pintar di tahun 2025.
Saat ini capaian UHC di Kabupaten Asahan telah mencapai 89,56% yang berarti sebagian besar penduduk telah terdaftar dalam sistem jaminan kesehatan nasional JKN namun langkah ini masih di bawah target nasional sebesar 98,6%.

Acara juga dirangkai dengan menyerahkan suplemen bagi balita stunting dan penyerahan kartu Indonesia pintar (KIP) kepada anak didik. (As)

Bupati Asahan Buka Rapat Koordinasi Pemerintahan Bulan Juni 2025

0

Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin S. Sos.,M.Si membuka rapat koordinasi pemerintahan bulan Juni tahun 2025 di Aula Melati Kantor Bupati Asahan. Rapat ini dihadiri oleh Wakil Bupati Asahan, Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan,Organisasi Perangkat Daerah (OPD) para camat se_Kabupaten Asahan, Kepala Puskesmas se_kabupaten Asahan Selasa (24/06/2025).

Rapat koordinasi ini membahas evaluasi kinerja pemerintah kecamatan dan penegasan batas desa/kelurahan. Bupati Asahan menekankan pentingnya koordinasi dan evaluasi kinerja pemerintah kecamatan dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

Bupati Asahan juga menyampaikan bahwa bulan Juni ini sedang berlangsung Lomba Penilaian Kecamatan Terbaik tingkat Kabupaten Asahan. Para camat diminta untuk serius mengikuti lomba ini karena merupakan pembinaan dan evaluasi kinerja pemerintah kecamatan.

Rapat juga membahas koordinasi kegiatan penegasan dan penetapan batas desa/kelurahan yang dibantu oleh Provinsi dan Badan Informasi Geospasial, Dinas PMD, PUTR, PERKIM, dan Bagian Tata Pemerintahan Setdakab Asahan diminta untuk mengikuti perkembangan dan menyiapkan data dan dokumen.

Kemudian disampaikan rapat ini juga mendengarkan ekspos dari beberapa kepala dinas terkait program dan kegiatan yang berjalan di Kabupaten Asahan. Dengan adanya rapat koordinasi ini, diharapkan dapat meningkatkan koordinasi dan sinergi antara berbagai dinas dan kecamatan dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan mencapai tujuan pembangunan Kabupaten Asahan. (As)

Pemerintah Kabupaten Asahan Gelar Khitanan Massal

0

Pemerintah Kabupaten Asahan bersama dengan Baznas Kabupaten Asahan menggelar Khitanan Massal yang bertempat Halaman Kantor Baznas Kabupaten Asahan, Jalan Akasia Kelurahan Mekar Baru Kecamatan Kota Kisaran Barat, Selasa (24/06/2025).

Turut hadir dalam kegiatan ini Asisten Administrasi Umum, Kakankemenag Kabupaten Asahan, Lurah Mekar Baru, Direktur Rumah Sehat Baznas Provinsi Sumatera Utara (Provsu), Ketua Baznas Kabupaten Asahan, Ketua MUI Kabupaten Asahan dan tamu undangan lainnya.

Pada kesempatan ini Ketua Baznas Kabupaten Asahan Ir. H. Ansari Margolang menyampaikan, kegiatan ini merupakan program kesehatan dan kemanusian yang dilakukan Baznas Kabupaten Asahan. Program ini dapat berjalan atas dukungan dan bantuan Pemerintah Kabupaten Asahan.

Lebih lanjut Ansari menyampaikan, Program kesehatan dan kemanusian yang dilakukan Baznas Kabupaten Asahan salah satunya ialah Khitanan Massal yang dilakukan hari ini. “Baznas Kabupaten Asahan sejak 2019 sampai hari ini telah mengkhitan 585 anak di Kabupaten Asahan”. Ujarnya.

“Ditahun 2025 ini Baznas Kabupaten Asahan mengkhitan sebanyak 125 anak. Yang terdiri dari 100 anak dari Baznas Kabupaten Asahan dan 25 anak dari Baznas Provsu. Diharapkan kegiatan ini dapat membantu masyarakat di Kabupaten Asahan dan akan terus berlanjut kedepannya”. Harapnya.

Dikesempatan yang sama Ketua Baznas Kabupaten Asahan yang diwakili oleh Direktur Rumah Sehat Baznas Provsu Dr. dr. Elman Boy, Sp. KKLP mengatakan, Atas nama Baznas Provsu, saya mengaprsiasi kegiatan khitanan massal yang dilaksanakan oleh Baznas Kabupaten Asahan. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut, karena dapat membantu masyarakat Kabupaten Asahan yang membutuhkan.

Selanjutnya Elman menyampaikan, Baznas Provsu memiliki 5 program yang akan dilaksanakan. Diantara program kesehatan tersebut, didalamnya terdapat beberapa kegiatan yakni, khitanan massal, penentasan stunting yang bekerjasama dengan mitra-mitra Baznas, pembuatan sumur bor didaerah terpencil atau tertinggal dan program kesehatan didaerah tertinggal atau minoritas.

Sementara Bupati Asahan pada pidatonya yang disampaikan oleh Asisten Administrasi Umum Drs. Muhilli Lubis, MM mengatakan bahwa khitanan massal ini merupakan kegiatan mulia dan dapat menjalin tali silaturahim serta sebagai wujud sumbangsih dan kepedulian kepada masyarakat terutama masyarakat kurang mampu. Ini sebagai salah satu bentuk kepedulian kepada masyarakat, untuk mengukuhkan keislaman mereka serta memberikan pelajaran kepada anak-anak tentang pentingnya syari’at khitanan bagi kaum muslimin.

Muhilli mengatakan khitan dapat dikatakan sebagai salah satu ajaran yang telah diterapkan dalam Islam, baik bagi laki-laki maupun perempuan, khitan memiliki fungsi dan manfaat yang sangat penting bagi kepentingan syiar Islam. Sebab, khitan bertujuan untuk kesehatan jasmani dan rohani.

Terakhir Muhilli mengatakan, khitan juga dianggap sebagai salah satu media penyucian diri dan bukti ketundukan seseorang kepada ajaran agamanya. Melalui khitan, seorang anak sejak dini diajarkan mengenai pentingnya kesehatan dan kebersihan badan, terutama alat kelaminnya. (As)

Bupati Asahan Wisuda 48 Orang Santri Lembaga Tahfidz Al-Qir’an Pemkab Asahan

0
Bupati Asahan Wisuda 48 Orang Santri Lembaga Tahfidz Al-Qir'an Pemkab Asahan

Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin Siregar, S.Sos., M.Si mewisuda 48 orang santri Lembaga Tahfizh Al-Qur’an Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan di Pendopo Rumah Dinas Bupati Asahan, Senin (23/06/2025).

Bupati Asahan mengatakan, atas nama Pemkab Asahan disampaikan ucapan selamat kepada para wisudawan tahfizh tahun 2025. semoga keberhasilan yang di raih hari ini menjadi pembuka jalan untuk meraih apa yang menjadi cita-cita di masa depan.

Bupati Asahan juga berpesan agar, upacara wisuda yang merupakan refleksi keberhasilan penyelenggaraan pendidikan, hendaknya tidak dijadikan semata-mata sebagai acara rutin yang sifatnya seremonial, teradisi, kebanggaan dan kemegahan akan tetapi harus disikapi secara arif dan bijak untuk melakukan koreksi terhadap proses pendidikan. Sehingga anak-anak kita ini tidak berhenti sampai disini, tetapi sampai ke jenjang ikut MTQ.

“Mari terus kita tingkatkan kesadaran untuk belajar, menambah hafalan dan menjaga prilaku ahlak pada diri kita semua. Karena itulah pendidikan tahfizh ini harus mampu mengembangkan proses pendidikan yang berorientasi pada standar kompetisi nasional. Wawasan dan komitmen dalam mengupayakan mutu secara berkelanjutan perlu terus diperkuat”. Kata Bupati.

Bupati Asahan meminta untuk meningkatkan dan mengembangkan program pendidikan yang telah ada, dengan melakukan inovasi tanpa henti, terobosan-terobosan kajian tematik ilmiah Islamiyah dalam pembangunan bangsa pada umumnya dan masyarakat Asahan dalam kerangka otonomi daerah pada khususnya, sesuai dengan visi Kabupaten Asahan yaitu “Asahan Sejahtera, Religius, Maju dan Berkelanjutan”.

Sementara itu, Kepala Lembaga Tahfizh Al-Qur’an Pemkab Asahan Mhd. Suherman, S.Ag., MA menyampaikan, atas nama Lembaga Tahfizh Al-Qur’an Pemerintah Kabupaten Asahan mengucapkan terima kasih kepada Bupati dan Wakil Bupati Asahan atas dukungan dan pembinaannya selama ini.

“Terima kasih kepada Bupati dan Wakil Bupati Asahan yang selama ini telah memberikan pembinaan serta dukungan kepada Lembaga Tahfizh Al-Qur’an Pemerintah Kaaten Asahan. Berharap dukungan yang diberikan ini dapat terus berlanjut kedepannya”. Harap Suherman.

Selanjutnya Suherman menyampaikan, santri yang diwisuda hari ini berjumlah 48 orang santri, terdiri dari 38 orang santri 30 juz, 2 orang santri 29 juz, 1 orang santri 26 juz, 2 orang santri 23 juz, 1 orang santri 21 juz, 2 orang santri 15 juz, 1 orang santri 13 juz dan 1 orang santri 11 juz. Kesemua santri ini berasal dari 25 Kecamatan yang ada di Kabupaten Asahan.

Pada wisuda ini tampak hadir Wakil Bupati Asahan, Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan, Para Asisten, OPD, Camat se-Kabupaten Asahan, Ketua TP. PKK Kabupaten Asahan beserta pengurus, Ketua Ormas Islam, Para Wisuda Tahfizh Qur’an, Orang Tua dan tamu undangan lainnya. (As)

Polsek Medan Baru Tindak Lanjuti Aduan Masyarakat, Sisir Lokasi Judi di Wilayah Hukumnya

0
Polsek Medan Baru Tindak Lanjuti Aduan Masyarakat, Sisir Lokasi Judi di Wilayah Hukumnya

Medan – Unit Reskrim Polsek Medan Baru merespon pengaduan masyarakat (Dumas) tentang adanya dugaan aktifitas perjudian tembak ikan yang berada di Jalan Panigara Gang Golf Kecamatan Medan Baru, Senin (23/6/2025).

Kegiatan ini dipimpin langsung Kanit Reskrim Iptu PM Tambunan SH MH didampingi Panit 1 Reskrim Ipda Fidhial Bhakti Usmara SH dan Panit 2 Reskrim Iptu Senior Sianturi SH MH.

Setibanya dilokasi, personil melakukan penyisiran terhadap bangunan bangunan kosong dan rumah kos warna kuning yang diduga dijadikan tempat perjudian tembak ikan. Namun petugas tidak menemukan adanya mesin wahana permainan tembak ikan seperti yang ada di pemberitaan dari beberapa media online.

“Hasil yang dicapai bahwa dilokasi tidak ada ditemukan mesin wahana permainan tembak ikan ataupun perjudian lainnya,”kata Kanit Reskrim Iptu PM Tambunan.

Meski demikian, lanjut Iptu PM Tambunan, personil memberikan himbauan kepada masyarakat apabila ada ditemukan kembali atau melihat aktifitas perjudian tembak ikan untuk segera memberitahukan kepada petugas kepolisian.

“Setiap laporan akan kami tindaklanjuti dengan penuh tanggung jawab demi terciptanya rasa aman dan nyaman bagi seluruh warga masyarakat diwilayah hukum Polsek Medan Baru,” pungkasnya. (As)