Sabtu, November 23, 2024
Beranda blog Halaman 2

KPU Sumut Laksanakan Debat Publik Kedua, Bobby “Nias Belum Pernah Ada Pembangunan” dan Edy “Tambang di Sumut Jangan Seperti di Malut”

Medan – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) laksanakan Debat Publik Kedua Pasangan Calon Gubernur Sumut, Bobby Nasition – H Surya (Nomor 1) dan Edy Rahmayadi – Hasan Basri (Nomor 2) Tahun 2024, saling sindir Visi Misi di Hotel Cantika Premiere Dyandra Medan, Rabu (06/11/2024) pukul 20.00 Wib hingga selesai.

Debat Publik Kedua dibuka Ketua KPU Provinsi Sumut, Agus Arifin dengan visi misi “Peningkatan Daya Saing Daerah dan Pembangunan Berkelanjutan”, yang di moderatori oleh Nurleli, SSos, MIKom dari Inews dan Setia Pandia, SH, MIKom dari TVRI.

Ketua KPU Sumut, Agus Arifin mengatakan, dengan melaksanakan debat publik kedua yang mengusung tema “Peningkatan Daya Saing Daerah dan Pembangunan Berkelanjutan”, sangat ditunggu-tunggu oleh kedua Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur untuk memberi kesempatan untuk meyakinkan 10,7 juta pemilih di Sumatera Utara.

“Dengan menyampaikan visi misi program kerja serta beradu konsep strategi dan gagasan serta tujuan mulia untuk membangun Sumatera Utara yang kita cintai ini.” sebut Agus.

Demikian pula kepada masyarakat Sumatera Utara yang akan menentukan pilihannya, pada hari Rabu 06 November 2024 merupakan debat paslon yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat Sumatera Utara. Dan debat publik yang kedua ini, merupakan kesempatan yang baik bagi pemilih untuk mengetahui lebih jauh mengenai visi misi paslon.

“KPU Provinsi Sumatera Utara yakin, bahwa debat publik kedua ini merupakan pendidikan politik bagi pemilih dengan harapan besar menjadikan pemilih kita pemilih yang cerdas, pemilih yang objektif dan rasional serta pemilih yang menolak politik uang dalam menentukan pilihan politiknya.” harap Agus.

Selanjutnya, penyampaiyan visi misi pertama dari Paslon nomor urut 1 Bobby- Surya.

Dikatakan Bobby, Tahun 2024 adalah tahun yang penting sebagai tonggak awal mencapai Indonesia emas 2045. Tantangan Sumatera Utara besar dan banyak.

Oleh karena itu, terutama dalam tantangan di pemerintahan kami melihat tantangan yang ada di Sumatera Utara bagaimana kedepannya.

Bukan hanya sekedar ucapan, sekedar wacana, sekedar janji yang tidak bisa direalisasikan ke depannya.

Kami Bobby- Surya memastikan bagaimana pembangunan infrastruktur yang ada di Sumatera Utara. Kami pastikan tidak akan seperti lima tahun yang lalu,

“Kami ingin memastikan pembangunan infrastruktur di Sumatera Utara akan sampai ke daerah terpencil yang ada di Sumatera Utara.” ucap Bobby.

Bobby juga menjelaskan, kita sudah melihat bagaimana pembangunan yang ada di Kepulauan Nias. Karena belum pernah dibangun beliau selama 5 tahun ke belakang. Jadi, kita menginginkan ke depannya kita bangun.

“Juga terkait lapangan pekerjaan, seorang Gubernur dan Wakil Gubernur harus bisa mengambil dan menjemput investasi untuk Sumatera Utara ke depannya, bukan hanya berdiam diri.” sebut Bobby.

Izinkan kami dengan kesempatan ini mengapresiasi dan berterima kasih kepada Bapak Presiden Prabowo Subianto yang sudah menghilangkan dan menghapuskan hutang kepada para pelaku UMKM, petani, nelayan.

“Oleh karena itu, program-program pusat yang baik seperti ini harus bisa berjalan di Provinsi Sumatera Utara dan sudah berjalan.” jelas Bobby.

Penyampaian visi misi nomor urut 2 Edy- Hasan

Edy mengatakan, Sumatera Utara 5 tahun ke depan merupakan suatu proses pembangunan. Seperti yang disampaikan oleh pusat dan begitu banyak kekurangan di sana-sini, itulah yang harus kita segera tunaikan pengembangan dan harus dilakukan di Sumatera Utara.

1. Seperti inprastruktur harus dapat dilaksanakan untuk mencapai sampai 90% mantap, dari provinsi ke provinsi ke daerah kabupaten dan kota.

2. Pengembangan infrastruktur internet yang harus bisa diakses dari mulai provinsi sampai ke kabupaten dan kota ini juga harus tak kalah pentingnya, yaitu untuk aplikasi yang dapat diakses oleh seluruh orang untuk mengetahui bagaimana untuk melakukan investasi di Sumatera Utara dan lapangan pekerjaan baru yang harus kita ciptakan.

3. Program dan strategi sesuai dengan kemampuan dan potensi di kabupaten dan kota.

4 adalah, suatu kegiatan yang secara konferensi dilakukan untuk prioritas daerah yang harus kita selesaikan, seperti:

– Degradasi lingkungan ini sangat penting di Sumatera Utara, banyak tambang- tambang jangan sampai ada terjadi sampai seperti di Maluku Utara.

– Potensi konflik Pertanahan yang harus kita selesaikan. Dan kita harus selalu koordinasi untuk membahas konflik di daerah tentang perbatasan- perbatasan kabupaten/ kota dan perbatasan provinsi. Ini yang harus segera diselesaikan.

“Masalah alih fungsi lahan, ketahanan pangan dan inovasi pembangunan di daerah, ini kita harus jadikan dan pastikan bisa kita lakukan di 5 tahun ke depan.” tegas Edy.

KPU Sumut juga menghadirkan tim perumus dari, Rektor UINSU, Arifin Saleh Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, Fakultas Hukum Universitas Medan area, Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, Dr Wahyu Aryo kartomo MTC Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara, Dr Afnilla SH MH Dosen Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, Dr Ibnu Affan SH MH Rektor Universitas Nahdlatul Ulama Sumatera Utara, dan Dr Taufik Walhidayah Ilmu Komunikasi Visual Universitas Medan Area.

Turut dihadiri Anggota Komisi 2 DPR RI, Komisi 11 DPR RI, Komisi 13 DPR RI, Pj. Gubernur Sumatera Utara, Bawaslu Provinsi Sumatera Utara, Pimpinan Partai Politik Pengusung dari Paslon nomor urut 1 dan Paslon nomor urut 2 dan pendukung.(As)

Hari Kelima Sortir dan Lipat Surat Suara Pilkada 2024, KPU Karo Target 10-17 November Distribusi Logistik ke PPK Kecamatan

Karo – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karo mulai melaksanakan sortir lipat surat suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 baik Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumatera Utara maupun Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Karo.

Pelaksanaan sortir lipat surat suara dilakukan di Gudang Logistik KPU setempat, Jalan Lernan Mumah Purba (eks Gedung Milala Theatre) Kabanjahe, Kabupaten Karo.

Ketua KPU Karo, Rendra Gaulle Ginting, SH mengungkapkan bahwa, usai logistik surat suara tiba beberapa hari lalu. Selanjutnya kegiatan penyortiran dan pelipatan surat suara yang akan digunakan untuk Pilkada serentak Tahun 2024, katanya.

Kegiatan penyortiran dan pelipatan surat suara melibatkan puluhan orang masyarakat, warga sekitar Gudang Logistik KPU, dan petugas sortir dan lipat yang sudah berpengalaman pada Pemilu Februari 2024 lalu, ujarnya, Rabu (6/11/2024).

“Hari ini, hari kelima penyortiran dan pelipatan surat suara untuk dua jenis pemilihan yaitu pertama, untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur, dan yang kedua adalah surat suara untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Karo Tahun 2024,” ujarnya.

Ia menjelaskan, untuk surat suara Pilgub Sumut yang disortir dan lipat memiliki desain berwarna merah maroon, sementara untuk surat suara pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Karo berwarna hijau tosca. “Logistik Pilkada 2024 hampir sudah 90 persen kami terima,” ungkapnya.

“Selain itu, selama pelaksanaan sortir dan lipat, pihaknya juga mengedepankan tata tertib dan SOP (Standard Operational Procedure) yang melarang petugas membawa barang selain peralatan sorlip untuk mencegah adanya surat suara yang dibawa keluar. Selama pelaksanaanya juga turut diawasi secara ketat oleh Bawaslu Kabupaten Karo dan jajaran, Polres maupun personil dan staf KPU Kabupaten Karo,” tuturnya.

“Semua logistik dan perlengkapan pemungutan suara hingga formulir-formulir lainmya ke dalam kotak surat suara sebelum didistribusikan ke daerah-daerah yang ditargetkan mulai dari tanggal 10 hingga 17 November 2024,” sebutnya.

“Tanggal 17 November nanti, kita mulai melaksanakan distribusi ke PPK ke kecamatan, dan secara berjenjang dilaksanakan juga pendistribusian ke desa dan ke TPS, mudah-mudahan di H-1 semua logistik ini bisa tepat waktu, tepat sasaran, tepat jenis, tepat jumlah, untuk bisa dipergunakan di pemilihan, pada hari Rabu (27/11/2024),” imbuh Rendra.

Perlu diketahui, Jumlah daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada Karo 2024 sebanyak 299.600 dengan rincian pemilih laki-laki sebanyak 145.211 dan pemilih perempuan 154.389.

DPT sebanyak 299.600 tersebut tersebar di 269 desa/kelurahan di 17 Kecamatan se-Kabupaten Karo dengan jumlah TPS sebanyak 673. Berdasarkan klasifikasi usia data pemilih yang dikeluarkan KPU Kabupaten Karo paling tinggi didominasi kaum Milenial dan Gen Z. (Nid)

3 Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Saling Lempar Argumen, KPUD Karo Sebut Debat Kedua Lebih Hidup

KARO- Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Karo, menggelar debat publik kedua bagi Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Karo tahun 2024, Selasa (5/11/2024) malam digelar di Hotel Sinabung Hills, di Jalan Kolam, Berastagi.

Dalam debat yang berisikan enam sesi ini, di setiap sesi yang diberikan tampak ketiga Paslon saling melemparkan argumen untuk menguji kesiapan antar Paslon.

Suasana berlangsung dengan meriah dengan sorak-sorai para pendukung kala masing-masing Paslonnya mulai menyampaikan visi dan misi maupun saat debat dimulai.

Dari debat kedua malam tadi, digelar empat sesi yang diberikan kepada calon bupati dan calon wakil bupati. Serta ada dua sesi tepatnya di sesi empat dan lima, debat diberikan bagi masing-masing calon bupati untuk saling beradu argumen tentang materi yang disajikan.

Ketika ditanya bagaimana pandangannya di debat kali ini, Komisioner KPUD Karo divisi Teknis Penyelenggaraan Hendra Lias Sinulingga menjelaskan pihaknya melihat di debat kedua ini suasana lebih hidup.

Dirinya menjelaskan, hal tersebut dikarenakan dibandingkan debat perdana belum lama ini yang digelar di Kota Medan sedikit lebih kaku.

“Kami melihat di debat kedua ini lebih baik, dari ketiga Paslon ini dalam mengikuti semua segmen dengan lebih hidup. Kita lihat mereka lebih antusias dan sudah lebih memahami situasi dalam berdebat,” ujar Hendra.

Dikatakannya, hal tersebut dapat dikatakan untuk debat kedua ini ketiga Paslon sudah lebih siap dan telah belajar dari pengalaman sebelumnya saat debat perdana.

Dirinya menjelaskan, selain bagi KPUD Karo ataupun Paslon sendiri, pada debat kedua ini tentunya menyajikan tontonan yang lebih menarik bagi masyarakat yang nantinya akan memberikan hak suaranya pada saat pemungutan suara pada 27 November mendatang.

“Tentunya baik bagi pendukung maupun masyarakat yang menyaksikan, merasakan ada kemeriahan yang lebih,” katanya.

Diketahui, pada debat tersebut KPUD Karo telah mempercayakan sejumlah pertanyaan yang diberikan kepada Palson oleh tim perumus.

Ketika ditanya apakah dari semua sesi dan pertanyaan yang disajikan ketiga Paslon ini sudah bisa menguasai, dirinya menjelaskan pihaknya melihat jika ketiga Paslon cukup baik.

“Dari apa yang disampaikan, kami lihat keseriusan dan observasi yang dilakukan oleh para Paslon lebih siap dibanding sebelumnya,” katanya.

Lebih lanjut, dirinya menjelaskan argumentasi dan apakah yang disampaikan oleh para Paslon dalam menjawab dan memberikan tanggapan dari masing-masing jawaban Paslon cukup menujukan kesiapannya.

Tak hanya itu, dari hasil yang ada tampak juga selain persiapan materi, turut membuktikan para Paslon dan tim juga sudah melakukan observasi secara langsung terhadap apa yang ada di Kabupaten Karo. (Nid)

Pentingnya Mengasah Kemampuan Public Speaking untuk Meningkatkan Karir

Nabila Fahriani Pane
Nabila Fahriani Pane

Pentingnya Public Speaking
Di era sekarang, keterampilan public speaking sangat penting dalam menjalankan karir. Bukan hanya sekadar kemampuan berbicara, public speaking juga memerlukan seni menyampaikan pesan kepada audiens. Keterampilan ini bisa dipraktikkan dalam mempresentasikan ide, memimpin tim, dan menghadapi klien.
Keterampilan publicpublic speaking adalah aset yang penting dalam mengembangkan karir.

Menurut survei yang dilakukan oleh National Association of Colleges and Employers (NACENACE), public speaking adalah salah satu keterampilan yang paling dihargai oleh para pemberi kerja. Dengan memiliki kemampuan ini, seseorang dapat meningkatkan peluang untuk mencapai posisi lebih tinggi dalam karir, membangun jaringan yang lebih luas, dan menjadi lebih kredibel di mata audiens.

Mengapa Public Speaking Penting untuk Karir?
Kemampuan public speaking memberikan banyak manfaat dalam dunia kerja. Salah satunya adalah dapat meningkatkan kepercayaan diri seseorang. Jika seseorang mampu berbicara di depan banyak orang (public speeaking) dengan baik, akan dianggap memiliki nilai lebih. Sebagai contoh, dalam hal menyampaikan ide, kemampuan public speaking mempermudah seseorang untuk menyampaikannya dengan jelas dan juga menarik.
Public speaking juga memainkan peran penting dalam membangun jaringan dan relasi profesional. Ketika seseorang dapat berbicara dengan percaya diri dan memiliki keterampilan komunikasi yang baik, mereka akan lebih mudah menjalin koneksi dengan orang-orang di sekitarnya, termasuk rekan kerja, atasan, dan bahkan klien. Jaringan ini tidak hanya bermanfaat untuk karir mereka saat ini, tetapi juga dapat membuka pintu kesempatan di masa mendatang.

Perjalanan Nabila dalam Mengasah Public Speaking

Nabila adalah salah satu contoh inspiratif yang mengasah kemampuan public speaking sejak usia dini. Di bangku SMA, Nabila sudah terlibat aktif dalam organisasi sekolah, seperti OSIS. Keikutsertaannya dalam OSIS menjadi titik awal baginya untuk berani tampil dan menyampaikan ide di depan banyak orang. Pada awalnya, mungkin rasa gugup selalu muncul ketika harus berbicara di depan umum. Namun, dengan ketekunan dan kesediaan untuk terus belajar, Nabila mulai terbiasa tampil sebagai pembawa acara (MC) dalam berbagai kegiatan sekolah.
Kebiasaan ini kemudian berlanjut saat Nabila menjadi mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di Sumatra Utara. Baik di dalam maupun acara di luar kampus, ia sering tampil menjadi MC. Dengan banyaknya kesempatan yang diambil semakin banyak juga pengalaman yang ia miliki sehingga kini, Nabila menjadi sosok pembicara muda yang aktif dalam program pengabdian masyarakat. Melalui program-program tersebut ia membagikan pengalaman dan pengetahuannya sebagai seorang pembicara (public speaker).

Tips dan Trik Public Speaking dari Nabila
Bagi Nabila, mengasah kemampuan public speaking adalah perjalanan yang membutuhkan ketekunan dan kesediaan untuk belajar. Berikut adalah beberapa tips dari Nabila untuk mengasah kemampuan public speaking:

1. Mulailah dengan Kemauan untuk Belajar
Langkah pertama adalah memiliki kemauan untuk belajar dan juga mengevaluasi diri. Public speaking mungkin terdengar menakutkan bagi sebagian orang, terutama bagi mereka yang tidak terbiasa berbicara di depan umum. Namun, setiap orang bisa belajar untuk menjadi public speaker yang baik asalkan mereka memiliki kemauan. Ketika ada kesempatan untuk berbicara, baik itu di kelas, dalam kelompok, atau dalam komunitas, ambil kesempatan tersebut. Semakin banyak pengalaman yang didapat, semakin meningkat pula kemampuan berbicaranya.

2. Latihan Bicara Secara Teratur
Berlatih di depan cermin atau merekam diri sendiri saat berbicara dapat menjadi bentuk latihan dalam mengasah kemampuan public speaking. Hal ini akan membantu untuk melihat ekspresi wajah, postur tubuh, dan bagaimana gaya saat berbicara. Latihan yang konsisten juga akan meningkatkan kepercayaan diri saat berbicara di depan umum.

3. Ambil Setiap Kesempatan yang Datang
Setiap kesempatan berbicara di depan umum adalah peluang belajar yang harus dimanfaatkan. Tidak peduli seberapa kecil atau besar acara tersebut, pengalaman berbicara di depan umum akan membantu dalam mengasah keterampilan dan membangun kepercayaan diri. Dari pengalaman tersebut, seseorang akan lebih memahami teknik berbicara yang baik serta bagaimana berinteraksi langsung dengan audiens.

4. Evaluasi Setiap Penampilan
Hal penting lainnya yang perlu dilakukan adalah melakukan evaluasi setelah setiap penampilan. Baik itu dengan mendengar kembali rekaman atau meminta tanggapan dari orang lain. Evaluasi akan membantu untuk melihat aspek yang perlu diperbaiki untuk penampilan berikutnya.

Mengasah kemampuan public speaking memang membutuhkan waktu dan usaha, tetapi hasil yang didapatkan akan sangat bermanfaat bagi perkembangan karir dan kehidupan profesional seseorang. Dengan berlatih secara konsisten, dan terus memanfaatkan setiap kesempatan yang ada, siapa saja bisa menjadi public speaker yang handal dan sukses di bidangnya.

Nabila: Menyalurkan Hobi Traveling Melalui Pengabdian Masyarakat

Nabila Fahriani Pane
Nabila Fahriani Pane
Bagi sebagian orang, traveling merupakan kegiatan yang erat kaitannya dengan bersantai atau sekadar menikmati pemandangan baru yang indah. Namun, bagaimana jika hobi traveling diwujudkan sebagai sarana untuk berkontribusi pada masyarakat? Hal inilah yang dilakukan oleh Nabila, ketika ia menyalurkan hobi travelingnya dengan mengikuti program pengabdian untuk masyarakat.

Sejak kecil, Nabila yang sudah memiliki ketertarikan traveling, ditambah rasa ingin tahu yang besar membuatnya senang menjelajahi Nabila baru dan bertemu orang-orang dari latar belakang budaya berbeda. Seiring waktu, pada saat memasuki masa kuliah, Nabila mulai aktif mencari kesempatan untuk menyalurkan hobinya melalui kegiatan yang bermanfaat, salah satunya adalah program pengabdian masyarakat. Bagi Nabila, traveling bukan sekadar untuk dirinya sendiri, tetapi juga tentang bagaimana ia bisa berkontribusi pada tempat ia kunjungi.

Sebagai seorang yang peduli pada perkembangan sosial dan pendidikan di daerah-daerah pelosok, Nabila menyadari bahwa banyak hal yang bisa ia lakukan untuk berkontribusi. Ia pun mulai bergabung dalam berbagai program pengabdian masyarakat, yang membawanya ke berbagai daerah di Sumatera Utara dan bahkan hingga Aceh.

Salah satu daerah yang paling membekas di hati Nabila adalah Aceh, tempat di mana ia ikut serta dalam kegiatan membantu pendidikan anak-anak di desa terpencil. Ia berbagi kisah tentang bagaimana anak-anak di sana begitu antusias belajar meskipun fasilitas yang mereka miliki jauh dari kata memadai. Melihat semangat mereka, Nabila merasa lewat program pengabdian masyarakat inilah ia dapat berkontribusi, ia mendapatkan banyak pengalaman dan pelajaran hidup yang tidak bisa ia dapatkan hanya dari buku atau teori di kelas.

Di Sumatra Utara sendiri, Nabila tergabung dalam komunitas Rumah Belajar. Melalui program Rumah Belajar, Nabila bersama timnya mengadakan kegiatan-kegiatan untuk memberdayakan anak-anak dan orang muda, seperti pelatihan keterampilan, program literasi, hingga sosialisasi mengenai lingkungan. Kegiatan tersebut, meskipun sederhana, memberikan dampak positif bagi anak-anak tersebut.
Nabila menunjukkan bahwa perjalanan bisa lebih dari sekadar aktivitas bersantai. Baginya, traveling bisa menjadi sebuah misi untuk memberi dampak positif, seperti yang ia lakukan dalam program pengabdian masyarakat. Melalui aktivitas ini, ia berhasil menggabungkan keinginannya menjelajahi tempat baru dengan keinginannya untuk berbagi dan berkontribusi.

Selain berdampak pada masyarakat, perjalanan Nabila juga merasakan manfaat bagi dirinya sendiri. Dalam setiap kunjungan ke daerah baru, ia selalu menemukan hal-hal yang membuatnya berpikir lebih luas tentang kehidupan. Bagi Nabila, pengalaman di lapangan memberinya perspektif dan pemahaman tentang isu-isu sosial, pendidikan, dan kesehatan yang dihadapi oleh masyarakat. Ia menjadi lebih sadar bahwa kehidupan tidak selalu berjalan mudah bagi sebagian orang, dan justru hal ini yang mendorongnya untuk terus berkontribusi lewat cara yang ia bisa.

Nabila berharap, melalui pengalaman-pengalamannya ini, ia bisa menginspirasi generasi muda bahwa dengan niat yang kuat, hobi bisa diubah menjadi aktivitas yang bermanfaat bagi orang lain. Traveling tidak harus selalu menguras kantong dan waktu tanpa manfaat, tetapi bisa menjadi sarana untuk belajar, berbagi, dan berbuat baik.

Nabila Fahriani Pane: Mahasiswa USU yang Berkontribusi pada Pengembangan UMKM dan Ekonomi Kreatif di Sumatera Utara

Nabila Fahriani Pane
Nabila Fahriani Pane
Semua pencapaian besar dimulai dari langkah kecil. Ungkapan ini tampaknya tepat untuk menggambarkan sosok Nabila Fahriani Pane, mahasiswi Administrasi Bisnis di Universitas Sumatera Utara (USU).

Tidak hanya berprestasi di bidang akademik, Nabila juga menunjukkan kepedulian sosialnya dengan mendukung perkembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Sumatera Utara.

Sejak kecil, Nabila telah terdorong untuk melakukan hal-hal yang bermanfaat bagi sekitarnya. Ia meyakini bahwa berkontribusi kepada masyarakat bukan sekadar tuntutan akademis, tetapi juga dorongan hati untuk memberikan aksi nyata. Ketertarikannya terhadap pengembangan UMKM muncul saat ia menyadari potensi produk lokal yang belum dikelola secara maksimal, khususnya di daerah pedesaan.

Di Desa Ndeskati, Kabupaten Karo, Nabila memimpin proyek Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang mengubah limbah kulit kopi menjadi pewarna alami untuk batik aksara Karo. Proyek ini berlangsung selama tiga bulan, melibatkan berbagai elemen masyarakat dan memperkuat peran perempuan dalam pelestarian budaya serta pengelolaan lingkungan.

Proses pembuatan batik dimulai dengan ekstraksi pewarna alami dari limbah kulit kopi. Para peserta, yang sebagian besar adalah anggota PKK, dengan antusias mengikuti setiap tahap, mulai dari pengumpulan dan pengeringan limbah hingga proses ekstraksi warna. “Ini adalah pertama kalinya kami melihat limbah kulit kopi diubah menjadi sesuatu yang berharga. Prosesnya menarik dan hasilnya sangat memuaskan,” ujar May, salah satu peserta pelatihan.

Dalam kegiatan ini, para ibu anggota PKK Desa Ndeskati juga mendapatkan pelatihan tentang cara mengaplikasikan aksara Karo ke dalam desain batik. Mereka belajar menggunakan pensil dan kertas desain untuk menulis aksara Karo dengan indah, yang kemudian diaplikasikan pada kain batik.

Proyek ini tidak hanya berhasil menciptakan produk baru, tetapi juga menghidupkan kembali budaya aksara Karo yang hampir terlupakan. “Kami sangat bangga dengan hasilnya. Batik ini tidak hanya indah, tetapi juga memiliki nilai lingkungan dan budaya yang tinggi,” ujar Wadaria, seorang peserta lainnya.

Selain berinovasi, Nabila aktif berbagi ilmu melalui berbagai kegiatan di kampus dan komunitas. Ia rutin menjadi fasilitator pelatihan ekonomi kreatif seputar UMKM, dan memperkenalkan produk inovasi lokal, seperti “Ndescafe,” dari desa binaannya sebagai salah satu upaya mempromosikan potensi desa ke masyarakat luas. Pelatihan ini berfokus pada pemberdayaan masyarakat agar mampu melihat dan memanfaatkan potensi ekonomi yang ada di sekitar mereka.

Nabila menyadari bahwa pengembangan UMKM memerlukan perhatian bersama. Menurutnya, kerja sama antara pemerintah dan masyarakat sangat penting untuk keberhasilan ini. “Saya berharap semakin banyak orang yang peduli terhadap pengembangan UMKM, karena ini bukan hanya soal ekonomi, tetapi dengan ini juga bisa menjadi cara kita dalam melestarikan budaya,” ujar Nabila.

Peran Nabila sebagai inspirasi bagi generasi muda menunjukkan bahwa pengabdian tidak perlu menunggu soal nanti. Ia berharap dapat terus menanamkan semangat kepada generasi muda untuk berkontribusi dan menciptakan perubahan positif di lingkungannya.

KPU Karo Sebut Peran Media Sangat Penting

Karo – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karo, Rendra Gaulle Ginting, SH mengatakan, tak lama lagi kita semua akan dihadapkan dengan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 tak terkecuali wilayah Kabuaten Karo.

“Pada hari Rabu 27 November 2024 mendatang, kita akan memilih calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara maupun calon Bupati dan Wakil Bupati Karo untuk periode 2024 – 2029,” ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan, Pilkada yang tinggal hitungan hari atau 24 hari lagi dari sekarang, diharapkan tingkat partisipasi pemilih di Kabulaten Karo bisa meningkat karena ini menyangkut masa depan daerah Sumatera Utara khususnya Kabupaten Karo.

Hal ini dikatakan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karo, Rendra Gaulle Ginting saat membuka secara resmi “Rapat Koordinasi Media Mitra KPU Kabupaten Karo Pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Karo Tahun 2O24” yang digelar di Aula KPU Kabupaten Karo, Jalan Kapten Selamat Ketaren Kabanjahe, Sabtu siang (2/11/2024).

Turut hadir, Divisi SDM dan Partisipasi Masyarakat, Sahimin Selian, Jalek Ginting, SH selaku Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Karo dan Plt. Sekretaris KPU Kabupaten Karo, Ekadody Barus.

Selain itu, sambung Rendra Gaulle Ginting, peran pers atau media massa baik cetak maupun elektronik dalam memberitakan tahapan pilkada dan juga edukasi politik tentang visi misi dan program kandidat sangat besar pengaruhnya kepada masyarakat, ungkapnya.

Sahimin Selian selaku Koordinator Divisi SDM dan Partisipasi Masyarakat KPU Kabupaten Karo menyampaikan sesuai dengan berita acara rapat pleno KPU Kabupaten Karo Nomor 1301/HM.02-BA/1206/2024 tentang penetapan media mitra KPU Kabupaten Karo untuk peliputan kegiatan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Karo 2024 dan berdasarkan keputusan KPU Kabulaten Karo nomor 1343/2024 pada 12 Agustus 2024, maka telah ditetapkan sejumlah media mitra tersebut, ungkapnya.

“Tentunya, tidak semua teman-teman media yang terakomodir dan hal ini diharapkan untuk dapat dimaklumi. Tujuan media mitra ini untuk memberikan edukasi kepada masyarakat untuk meningkatkan partisipasi pemilih. Dengan pemberitaan berbasis pendidikan politik diharapkan masyarakat teredukasi dan nantinya menggunakan hak politiknya sesuai hati nurani dan siapapun yang terpilih nanti diharapkan menjadi pemimpin yang terbaik bagi Kabupaten Karo lima tahun kedepan,” harapnya.

Tidak kalah pentingnya, masih kata Sahimin, pemilih pemula adalah aset bangsa yang akan melanjutkan proses demokrasi ini dimasa depan. Untuk itu, mereka harus mendapat informasi yang benar dengan porsi yang sesuai. Semoga dengan sosialisasi dan strategi yang dilakukan KPU Kabupaten Karo mereka akan lebih teredukasi dan terbangun kesadaran akan hak politiknya dalam pilkada ini.

Pemilih cerdas adalah mereka yang memahami visi dan misi maupun gagasan calon dengan cermat untuk kemajuan daerahnya, terang Sahimin.

“Wartawan memiliki peran strategis untuk menyajikan pemberitaan yang akurat, berimbang, dan terhindar dari hoaks. Kita perlu menjaga ruang digital dan ruang publik, agar tercipta stabilitas sosial politik, serta mencegah gesekan dan potensi perpecahan. Kami berharap insan pers terus menjadi penopang dan lentera demokrasi yang sehat, kuat, dan berkualitas,” tandasnya. (Nid)

Buat SIM Baru Harus Memiliki BPJS Berlaku 1 November

SIM
Surat Izin Mengemudi (SIM) merupakan dokumen penting yang wajib dimiliki oleh setiap pengendara yang telah dinyatakan memenuhi syarat.

Setiap pengendara, baik kendaraan roda dua maupun roda empat, diwajibkan memiliki SIM.

Saat ini, proses pembuatan SIM mengalami sejumlah perubahan. Salah satu perubahan terbesar dalam proses pembuatan SIM adalah kewajiban memiliki BPJS Kesehatan sebagai syarat.

Langkah baru ini bertujuan untuk mendorong kesadaran masyarakat akan pentingnya memiliki BPJS untuk perlindungan kesehatan yang memadai dengan berpartisipasi dalam program JKN.

Ketentuan ini telah diatur berdasarkan pasal 9 Peraturan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Perpol) Nomor 2 Tahun 2023. Dinyatakan bahwa salah satu persyaratan administratif untuk penerbitan SIM adalah menyertakan bukti keanggotaan program jaminan kesehatan nasional (JKN) yang masih aktif.

Dengan BPJS Kesehatan, pengendara yang terlibat dalam kecelakaan atau membutuhkan layanan medis mendesak bisa mendapatkan penanganan lebih baik tanpa harus khawatir dengan biaya yang besar.

Aturan ini berlaku untuk semua jenis SIM, baik SIM A, SIM B, maupun SIM C. Meski terkesan seperti penambahan syarat, kebijakan ini bertujuan baik, yaitu untuk meningkatkan jaminan kesehatan bagi masyarakat.

Sebelumnya, uji coba ini telah dilakukan di tujuh wilayah, termasuk Aceh, Sumatera Barat, DKI Jakarta, dan Bali, yang melibatkan 105 Polres pada periode 1 Juli hingga 30 September 2024.

Kemudian Kebijakan ini di tindak lanjuti mulai berlaku di seluruh unit layanan SIM di Indonesia mulai 1 November 2024. Bagi Anda yang ingin membuat SIM, simak persyaratan terbaru berikut ini, yang mencakup beberapa dokumen yang perlu dipersiapkan.

Syarat pembuatan SIM terbaru

1. Mengisi dan mengumpulkan formulir pendaftaran SIM secara manual atau menunjukkan tanda bukti pendaftaran secara elektronik

2. Menyertakan fotokopi dan memperlihatkan Kartu Tanda Penduduk (KTP)

3. Melampirkan fotokopi sertifikat pelatihan dan pendidikan mengemudi dengan memperlihatkan dokumen asli

4. Melampirkan surat hasil verifikasi kompetensi berkendara oleh sekolah mengemudi terakreditasi

5. Menyertakan fotokopi surat izin kerja asli dari kementerian yang menangani ketenagakerjaan bagi warga negara asing yang bekerja di Indonesia

6. Menyediakan surat hasil pemeriksaan kesehatan jasmani dan rohani

7. Melakukan perekaman biometrik berupa sidik jari dan/atau pengenalan wajah atau retina mata

8. Melampirkan bukti keanggotaan aktif dalam program jaminan kesehatan nasional (JKN)

9. Menyerahkan bukti pembayaran penerimaan bukan pajak. (Sumber Antara)

Dukung Program Ketahanan Pangan Presiden dan Menteri, Lapas Narkotika Langkat Manfaatkan Lahan Sebagai Area Pertanian

LANGKAT – Sebagai bagian dari upaya mendukung program ketahanan pangan nasional program prioritas Presiden Prabowo Subianto dan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas II A Langkat Kanwil Kemenkumham Sumut mulai menanam jagung pada area Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Lapas Narkotika Langkat. Jumat (01/11).

Langkah ini merupakan inisiatif Lapas Narkotika Langkat untuk memberdayakan warga binaan, sekaligus memberikan kontribusi dalam meningkatkan ketersediaan pangan. Kegiatan ini juga sekaligus menjadi sarana pembinaan bagi warga binaan untuk memiliki keterampilan dan jiwa mandiri.

Turut hadir Kepala Lapas Narkotika Langkat, Fauzi Harahap yang didampingi oleh Pejabat Struktural Eselon 4 dan 5 serta seluruh jajaran Lapas Narkotika Langkat. Kegiatan dimulai dengan doa bersama agar kiranya kegiatan ini dapat berhasil dan dapat memberikan dampak yang baik, seluruh jajaran mulai menanam benih jagung.

Kalapas Narkotika Langkat berharap kegiatan pembinaan ini menciptakan kemandirian pangan baik di dalam Lapas dan Masyarakat sekitar.

“Selain memberikan dampak bagi internal Lapas, semoga hasil dari pertanian ini juga diharapkan dapat menyuplai hasil panennya bagi masyarakat sekitar, terutama dalam menghadapi tantangan ketahanan pangan saat ini. Lapas Narkotika Langkat berusaha agar menjaga ketahanan pangan dan mengembangkannya untuk kemanfaatan lebih luas.” tutur Fauzi.

Lapas Narkotika Langkat berkomitmen untuk terus mengembangkan program ini, dengan dukungan penuh dari jajaran petugas Lapas yang aktif dalam memberikan bimbingan serta memastikan setiap proses pembinaan keterampilan warga binaan berjalan lancar dan tepat sasaran.

KPU Karo Minta Jajarannya Hingga Ke Tingkat Desa Tetap Jaga Netralitas di Pilkada 2024

KARO – Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Karo, menegaskan kepada seluruh jajarannya terutama bagi Badan AdHoc agar menjunjung tinggi netralitas selama pelaksanaan Pilkada. Diungkapkan Ketua KPUD Karo Rendra Gaulle Ginting, hal ini tak lain untuk menjaga integritas dari KPUD Karo sebagai penyelenggara Pemilu hingga ke tingkat desa.

“Ya tentu, selain ASN yang sudah diatur di dalam peraturan, kita dari jajaran KPU selaku penyelenggara juga harus netral hingga ke tingkat paling bawah sekalipun,” ujar Rendra, Kamis (31/10/2024).

Dijelaskan Rendra, sejak dimulainya perekrutan semua jajaran Badan AdHoc ia sudah langsung menegaskan kepada semua petugas agar tidak terpengaruh dengan bujuk rayu baik dari Palson maupun timnya untuk memberikan dukungan. Tak hanya itu, seperti diketahui masyarakat Kabupaten Karo yang dikenal dengan adat budayanya yang masih dijunjung tinggi juga menjadi perhatian.

“Kita tau, sekarang sedang masuk musim kerja tahun. Mana tau ada anggota kita di desa ada yang jadi panitia, sebisa mungkin menghindari satu panggung dengan paslon maupun tim apabila datang di kegiatan tersebut,” ucapnya.

Dirinya menjelaskan, meskipun dalam kontek kegiatan petugas bertindak sebagai panitia kerja tahun, namun tetap saja status semua jajaran KPUD Karo tak lepas dari aturan. Sehingga, dirinya meminta dengan tegas kepada semua anggotanya agar tetap menjaga dan menaati aturan yang telah ditetapkan oleh KPU RI.

“Makanya sebelum masuk kerja tahun, kami sudah sampaikan kepada semua jajaran kita hingga ke tingkat desa. Sudah kita sampaikan secara lisan maupun dengan surat resmi,” katanya.

Diketahui, di masa kampanye saat ini semua Paslon maupun tim dari Paslon terus bergerak untuk menebarkan visi dan misinya langsung ke masyarakat dengan tujuan meraup simpati. Salah satu hal yang dilakukan, ialah dengan menghadiri kegiatan-kegiatan baik sosial maupun adat budaya. Sehingga, hal inilah yang langsung diantisipasi oleh KPUD Karo untuk tetap menjaga integritas dari semua jajarannya. (Nid)