Sabtu, Desember 27, 2025
spot_img
Beranda blog Halaman 3

Pensiunan Polisi Tabrak Pejalan Kaki Hingga Tewas Hanya Dihukum 1 Bulan 15 Hari

0

Dengan membawa spanduk dan poster, massa hanya meminta keadilan yang menimpa Pedah Beru Bukit warga Jalan Bakti Desa Baru Pancurbatu ini tewas ditabrak Bulmar Pasaribu pensiunan polisi berpangkat AKBP, dan hanya di vonis 1 bulan 15 hari oleh Pengadilan Negeri Lubuk Pakam bersidang di Pancurbatu.

Merasa dizolimi, ratusan massa pun melakukan aksi unjukrasa di depan kantor Pengadilan Tinggi Medan Senin (15/12/2025) pagi sekitar pukul 10.00 Wib “Kami hanya minta keadilan,” ucap suami korban Benteng Ginting.

Menurutnya, vonis yang diberikan oleh majelis Hakim pengadilan Negeri Lubuk Pakam Pancurbatu diketuai oleh Dewi Andriani SH yang dinilai sangat tidak manusiawi. “Dimana keadialan itu, istri (Pedah Beru Bukit) saya ditabrak sampai tewas hanya di vonis 1 bulan 15 hari,” ujarnya.

Merasa tak terima atas vonis hakim yang sangat rendah itu pihaknya sudah mengajukan banding. “Kami cuma minta keadilan, itu saja,” pintanya.

Selang beberapa menit, Humas Pengadilan Tinggi Medan Saut Maruli Tua Pasaribu menerima perwakilan para pendemo. Saut berjanji akan segera menindaklanjuti kasus yang menimpa Benteng Ginting. “Kita tunggu bandingnya dahulu, dan nanti ketua pengadilan akan memperlajari dimana permasalahan ini,” katanya.

Kita akan memprioritaskan kasus ini, kita sudah menghubungi Ketua Pengadilan Lubuk Pakam agar mensegerakan berkasnya dikirim,” ujar Saut Maruli Tua Pasaribu.

Mendengar itu, massa pun memberikan waktu kepada Pengadilan Tinggi Medan untuk segera mengabulkan tuntutan mereka. “Jika memang tidak ada keadilan lagi, kami akan melakukan aksi unjukrasa yang lebih besar lagi,” teriak massa.(As)

DPK Korpri Kabupaten Asahan Selenggarakan STQ Ke-2 Tahun 2025, Perkuat Pembinaan ASN Religius dan Berkarakter

0

Kisaran, 15 Desember 2025 — Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia (DPK Korpri) Kabupaten Asahan kembali menyelenggarakan Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) ke-2 Tahun 2025 tingkat Kabupaten Asahan. Kegiatan ini berlangsung di Gedung Tahfidz Masjid Agung H. Achmad Bakrie, Senin (15/12/2025), sebagai wujud komitmen Korpri dalam mendukung pembinaan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang religius dan berakhlak mulia.

STQ yang mengusung tema “Meningkatkan Iman, Ilmu, dan Akhlakul Karimah” tersebut merupakan hasil sinergi antara Korpri dan Pemerintah Kabupaten Asahan dalam membangun karakter ASN yang tidak hanya profesional, tetapi juga memiliki integritas spiritual. Kegiatan ini dihadiri Wakil Bupati Asahan Rianto, S.H., M.AP., selaku Pembina Korpri Kabupaten Asahan, Asisten Administrasi Umum Setdakab Asahan, Ketua dan pengurus DPK Korpri Kabupaten Asahan, perwakilan MUI Kabupaten Asahan, dewan hakim, peserta lomba, serta tamu undangan lainnya.

Ketua Panitia Pelaksana STQ Korpri Kabupaten Asahan ke-2, H. Utomo S, S.Ag., menjelaskan bahwa pelaksanaan STQ bertujuan meningkatkan iman dan takwa ASN, sekaligus mendukung visi Pemerintah Kabupaten Asahan, yakni “Kabupaten Asahan yang Sejahtera, Religius, Maju, dan Berkelanjutan.” Melalui kegiatan ini diharapkan tercipta keseimbangan antara peningkatan kinerja birokrasi dan penguatan nilai-nilai keagamaan dalam pelaksanaan tugas pemerintahan.

Sebanyak 44 peserta mengikuti STQ yang berasal dari unit Korpri OPD, instansi vertikal, BUMD, serta kecamatan se-Kabupaten Asahan. Para peserta berkompetisi dalam lima cabang lomba, yaitu Tilawah Al-Qur’an Putra dan Putri sebanyak 9 orang, Tartil Al-Qur’an Putra dan Putri 17 orang, Hafalan 7 Surah 2 orang, Khutbah Jumat Putra 9 orang, serta Adzan Putra 7 orang. Selain sebagai ajang kompetisi, STQ ini juga menjadi sarana pembinaan awal bagi Korpri Kabupaten Asahan dalam menyiapkan peserta terbaik menuju STQ tingkat Provinsi Sumatera Utara.

Ketua DPK Korpri Kabupaten Asahan, Drs. Jhon Hardi Nasution, M.Si., menyampaikan bahwa kegiatan STQ ini merupakan bagian dari langkah strategis Korpri Kabupaten Asahan dalam mempersiapkan ASN menghadapi ajang STQ tingkat provinsi. Ia berharap kegiatan ini dapat melahirkan ASN yang tidak hanya berprestasi, tetapi juga menjadi teladan dalam kehidupan beragama.

Dalam sambutan dan arahannya, Wakil Bupati Asahan Rianto, S.H., M.AP., mengapresiasi terselenggaranya STQ Korpri yang dinilai sejalan dengan kebijakan Pemerintah Kabupaten Asahan di bidang pembangunan keagamaan. Ia mendorong agar kegiatan serupa dapat terus dikembangkan hingga ke tingkat OPD dan kecamatan, sehingga Korpri Kabupaten Asahan mampu mencetak ASN yang unggul dalam kinerja, kokoh dalam keimanan, serta berakhlakul karimah. (As)

Rakorpem Desember 2025, Bupati Asahan Tekankan Tuntaskan Program, Jaga Kualitas, dan Siaga Nataru

0

Kisaran, 15 Desember 2025 — Pemerintah Kabupaten Asahan menggelar Rapat Koordinasi Pemerintahan (Rakorpem) Bulan Desember 2025 di Aula Melati Kantor Bupati Asahan, Senin (15/12/2025). Rapat ini dipimpin langsung oleh Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin, S.Sos., M.Si., didampingi Wakil Bupati Asahan Rianto, S.H., M.AP., serta dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan, para Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD, Camat, dan Kepala Puskesmas se-Kabupaten Asahan.

Rakorpem tersebut menjadi agenda strategis evaluasi kinerja akhir tahun sekaligus forum penguatan koordinasi lintas perangkat daerah menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2026.

Dalam arahannya, Bupati Asahan menegaskan pentingnya penyelesaian seluruh program dan kegiatan dengan mengedepankan kualitas serta akuntabilitas. Ia meminta setiap Kepala OPD, Camat, dan Kepala Puskesmas melaksanakan kegiatan secara cermat dan bertanggung jawab agar hasilnya benar-benar memberikan dampak nyata bagi masyarakat.

Bupati juga mengingatkan bahwa apabila waktu pelaksanaan suatu kegiatan dinilai tidak mencukupi untuk menghasilkan pekerjaan yang optimal, maka penundaan dapat dilakukan sebagai langkah menjaga mutu dan efektivitas. Namun demikian, seluruh perangkat daerah tetap diminta fokus menuntaskan program sesuai target, tertib administrasi, dan akuntabel sebagai wujud komitmen terhadap pelayanan publik.

Selain itu, Bupati Asahan menyoroti capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang hingga akhir tahun belum terealisasi sepenuhnya. Ia meminta OPD pengelola PAD melakukan percepatan melalui evaluasi menyeluruh, peningkatan pengawasan, serta mendorong inovasi dalam menggali dan mengoptimalkan potensi pendapatan daerah yang sah dan terukur. Menurutnya, realisasi PAD merupakan salah satu indikator penting dalam menilai kinerja dan kedisiplinan aparatur pemerintah daerah.

Menjelang Natal dan Tahun Baru, Bupati juga menginstruksikan seluruh OPD untuk meningkatkan kesiapsiagaan terhadap potensi gangguan keamanan dan kemungkinan bencana akibat cuaca ekstrem. Ia menegaskan agar tidak ada Kepala OPD, Camat, maupun Kepala Puskesmas yang meninggalkan wilayah tugas selama masa libur Nataru, kecuali atas izin khusus, guna memastikan pelayanan publik dan keamanan masyarakat tetap berjalan optimal.

Sejalan dengan arahan tersebut, Wakil Bupati Asahan Rianto, S.H., M.AP., menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi lintas OPD, serta mendorong inovasi berkelanjutan terutama dalam peningkatan kualitas pelayanan publik dan optimalisasi PAD. Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan mengingatkan seluruh jajaran untuk menjaga disiplin kehadiran, memastikan posko siaga berfungsi maksimal, dan memperkuat koordinasi di lapangan selama periode akhir tahun. (As)

Rakorpem Desember 2025, Bupati Asahan Tekankan Tuntaskan Program, Jaga Kualitas, dan Siaga Nataru

0

Kisaran, 15 Desember 2025 — Pemerintah Kabupaten Asahan menggelar Rapat Koordinasi Pemerintahan (Rakorpem) Bulan Desember 2025 di Aula Melati Kantor Bupati Asahan, Senin (15/12/2025). Rapat ini dipimpin langsung oleh Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin, S.Sos., M.Si., didampingi Wakil Bupati Asahan Rianto, S.H., M.AP., serta dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan, para Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD, Camat, dan Kepala Puskesmas se-Kabupaten Asahan.

Rakorpem tersebut menjadi agenda strategis evaluasi kinerja akhir tahun sekaligus forum penguatan koordinasi lintas perangkat daerah menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2026.

Dalam arahannya, Bupati Asahan menegaskan pentingnya penyelesaian seluruh program dan kegiatan dengan mengedepankan kualitas serta akuntabilitas. Ia meminta setiap Kepala OPD, Camat, dan Kepala Puskesmas melaksanakan kegiatan secara cermat dan bertanggung jawab agar hasilnya benar-benar memberikan dampak nyata bagi masyarakat.

Bupati juga mengingatkan bahwa apabila waktu pelaksanaan suatu kegiatan dinilai tidak mencukupi untuk menghasilkan pekerjaan yang optimal, maka penundaan dapat dilakukan sebagai langkah menjaga mutu dan efektivitas. Namun demikian, seluruh perangkat daerah tetap diminta fokus menuntaskan program sesuai target, tertib administrasi, dan akuntabel sebagai wujud komitmen terhadap pelayanan publik.

Selain itu, Bupati Asahan menyoroti capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang hingga akhir tahun belum terealisasi sepenuhnya. Ia meminta OPD pengelola PAD melakukan percepatan melalui evaluasi menyeluruh, peningkatan pengawasan, serta mendorong inovasi dalam menggali dan mengoptimalkan potensi pendapatan daerah yang sah dan terukur. Menurutnya, realisasi PAD merupakan salah satu indikator penting dalam menilai kinerja dan kedisiplinan aparatur pemerintah daerah.

Menjelang Natal dan Tahun Baru, Bupati juga menginstruksikan seluruh OPD untuk meningkatkan kesiapsiagaan terhadap potensi gangguan keamanan dan kemungkinan bencana akibat cuaca ekstrem. Ia menegaskan agar tidak ada Kepala OPD, Camat, maupun Kepala Puskesmas yang meninggalkan wilayah tugas selama masa libur Nataru, kecuali atas izin khusus, guna memastikan pelayanan publik dan keamanan masyarakat tetap berjalan optimal.

Sejalan dengan arahan tersebut, Wakil Bupati Asahan Rianto, S.H., M.AP., menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi lintas OPD, serta mendorong inovasi berkelanjutan terutama dalam peningkatan kualitas pelayanan publik dan optimalisasi PAD. Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan mengingatkan seluruh jajaran untuk menjaga disiplin kehadiran, memastikan posko siaga berfungsi maksimal, dan memperkuat koordinasi di lapangan selama periode akhir tahun. (As)

Pemkab Asahan Sosialisasikan Penerapan Pidana Kerja Sosial

0

Pemerintah Kabupaten Asahan menggelar Sosialisasi Penerapan Pidana Kerja Sosial bagi Pelaku Pidana di lingkungan Pemerintah Kabupaten Asahan. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Melati Kantor Bupati Asahan, Senin (15/12/2025), dan dihadiri oleh unsur pimpinan daerah serta stakeholder terkait.

Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Asahan, Wakil Bupati Asahan, perwakilan Kejaksaan Negeri Asahan, Dandim 0208/Asahan, Danlanal TBA, Kapolres Asahan, Anggota DPRD Kabupaten Asahan, Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan, para Asisten, Staf Ahli Bupati, pimpinan OPD, para Camat, Kepala Puskesmas se-Kabupaten Asahan, serta tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar, S.Sos., M.Si., menjelaskan bahwa pidana kerja sosial merupakan salah satu bentuk sanksi pidana yang diatur dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP). Pidana ini mewajibkan terpidana untuk melaksanakan pekerjaan sosial sebagai pengganti pidana penjara.

Menurut Bupati, kebijakan pidana kerja sosial diharapkan dapat menjadi solusi atas persoalan kelebihan kapasitas lembaga pemasyarakatan, sekaligus mengurangi beban negara dalam pembinaan narapidana.

Bupati juga menyampaikan bahwa kegiatan sosialisasi ini merupakan tindak lanjut dari pemberlakuan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2023 tentang Kitab Undang-Undang Hukum Pidana, yang akan mulai berlaku secara efektif pada 2 Januari 2026. Selain itu, ia mengungkapkan bahwa pada 18 November 2025 telah dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara dengan Gubernur Sumatera Utara, serta Kejaksaan Negeri se-Sumatera Utara dengan Bupati dan Wali Kota se-Sumatera Utara di Kantor Gubernur Sumatera Utara.

“Melalui perjanjian kerja sama ini, diharapkan terbangun sinergi dan koordinasi yang kuat dalam pelaksanaan pidana kerja sosial. Ruang lingkup kerja sama meliputi penerapan, pembimbingan, pengawasan, hingga evaluasi pidana kerja sosial dengan melibatkan pemerintah daerah,” ujar Bupati.

Lebih lanjut, Bupati Asahan menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Asahan mendukung penuh implementasi pidana kerja sosial sebagai bagian dari upaya mewujudkan keadilan restoratif serta rehabilitasi sosial bagi pelaku tindak pidana.

Pada kegiatan tersebut, sosialisasi disampaikan oleh Sofie Eka Silalahi, S.H., dan Era Husni Tamrin, yang merupakan Jaksa Fungsional Kejaksaan Negeri Asahan. Keduanya memaparkan materi terkait konsep pidana kerja sosial, tata cara pelaksanaan, serta mekanisme penerapannya di daerah.

Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan seluruh perangkat daerah dan pihak terkait dapat memahami peran dan tanggung jawab masing-masing dalam mendukung pelaksanaan pidana kerja sosial di Kabupaten Asahan secara efektif dan berkelanjutan. (As)

Pemkab Asahan dan Pujakesuma Kirim Bantuan Darurat ke Wilayah Terdampak Bencana di Aceh

0

Kisaran, Sabtu (13/11/2025) — Kepedulian terhadap warga terdampak bencana kembali ditunjukkan Pemerintah Kabupaten Asahan bersama DPD PKB Pujakesuma Kabupaten Asahan dengan menyalurkan bantuan kemanusiaan ke sejumlah wilayah terdampak di Provinsi Aceh, yakni Kecamatan Kuala Simpang, Kabupaten Aceh Tamiang, serta Kota Lhokseumawe.

Pengiriman bantuan darurat tersebut dilepas dari Joglo DPD PKB Pujakesuma Kabupaten Asahan sebagai bentuk respons cepat terhadap kebutuhan mendesak masyarakat yang terdampak bencana. Bantuan yang disalurkan meliputi paket sembako, perlengkapan memasak, serta pakaian layak pakai yang diangkut menggunakan dua unit truk menuju lokasi tujuan.

Penyaluran bantuan ini difokuskan untuk membantu pemenuhan kebutuhan dasar para pengungsi, termasuk anak-anak serta mahasiswa asal Kabupaten Asahan yang berada di wilayah terdampak. Jumlah penerima manfaat diperkirakan mencapai sekitar 500 orang.

Wakil Bupati Asahan Rianto, S.H., M.AP., yang juga menjabat sebagai Ketua DPD Pujakesuma Kabupaten Asahan, menyampaikan bahwa aksi kemanusiaan ini merupakan hasil kolaborasi antara pemerintah daerah, organisasi kemasyarakatan, dan masyarakat Kabupaten Asahan. Ia menegaskan bahwa bantuan tersebut diharapkan dapat meringankan beban para pengungsi di tengah kondisi darurat yang mereka hadapi.

Menurut Rianto, kehadiran bantuan tidak hanya sebatas dukungan logistik, tetapi juga sebagai bentuk empati dan solidaritas antar daerah. “Di saat seperti ini, kepedulian dan kebersamaan menjadi kekuatan utama untuk saling menguatkan,” ujarnya.

Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Asahan bersama Pujakesuma menegaskan komitmennya untuk terus menumbuhkan nilai kemanusiaan dan solidaritas sosial, khususnya dalam situasi bencana, agar para penyintas tidak merasa sendirian dan proses pemulihan dapat berjalan dengan lebih baik. (As)

Gelar Sosialisasi di USU, DJP Sumut I Berhasil Aktivasi 700 Lebih Akun Coretax

0

Medan — Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Sumatera Utara I bekerja sama dengan Universitas Sumatera Utara (USU) menyelenggarakan kegiatan sosialisasi dan asistensi aktivasi akun Coretax bagi sivitas akademika. Kegiatan berlangsung selama dua hari, Kamis hingga Jumat, 11–12 Desember 2025, di Gedung Digital Learning Center dan Gedung Biro Rektorat USU, Medan.

Kepala Kanwil DJP Sumatera Utara I memulai kegiatan dengan menjelaskan perkembangan reformasi perpajakan di Indonesia, mulai dari perubahan sistem official assessment menuju self assessment hingga implementasi Coretax sebagai bagian dari modernisasi administrasi perpajakan.

Ia menegaskan bahwa aktivasi akun Coretax menjadi langkah penting untuk mempersiapkan masyarakat dalam menggunakan sistem tersebut pada pelaporan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan Tahun Pajak 2025 mendatang.
Wakil Rektor II USU Dr. Muhammad Arifin Nasution, S.Sos., M.SP. dalam sambutannya menyampaikan bahwa kerja sama antara DJP dan USU merupakan upaya strategis untuk meningkatkan literasi dan kepatuhan perpajakan di lingkungan perguruan tinggi.

Menurutnya, kolaborasi ini diharapkan mampu memperluas pemahaman sivitas akademika mengenai hak dan kewajiban perpajakan seiring dengan penerapan sistem digital yang lebih terintegrasi.
Usai sambutan kedua pihak, acara dilanjutkan dengan pertukaran cendera mata dan paparan teknis oleh penyuluh pajak Kanwil DJP Sumatera Utara I, Taripar Doly, yang memaparkan mekanisme aktivasi akun Coretax serta fungsi kode otorisasi DJP. Paparan tersebut dilaksanakan di Aula Lantai 8 Gedung Digital Learning Center USU.

Setelah sesi sosialisasi, kegiatan berlanjut dengan asistensi aktivasi akun Coretax DJP di Lantai 1 Gedung Biro Rektorat USU. Ratusan peserta dari lingkungan USU tampak antusias mengikuti proses aktivasi yang berlangsung tertib. Antrean peserta terlihat sepanjang kegiatan, dan lebih dari 700 akun berhasil diaktivasi dengan pendampingan langsung oleh tim DJP Sumatera Utara I.

Melalui kegiatan ini, DJP Sumatera Utara I dan USU menegaskan komitmen untuk memperkuat edukasi perpajakan serta meningkatkan kesiapan masyarakat dalam menghadapi implementasi penuh sistem Coretax. Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung lancar dan mendapatkan sambutan positif dari peserta.

Polres Pelabuhan Belawan Berikan Servis Motor Gratis untuk Warga Terdampak Banjir

0

Belawan – Polres Pelabuhan Belawan melalui Satuan Lalulintas melaksanakan kegiatan servis motor gratis bagi warga yang terdampak banjir pada Jumat, 12 Desember 2025. Kegiatan ini bekerja sama dengan Bengkel Honda Harapan Servis Belawan dan dilaksanakan di Bengkel Honda Harapan Servis, Jalan Sumatera, Belawan.

Plt. Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Wahyudi Rahman, SH., SIK., MM., CPHR., CBA., melalui Kasat Lantas AKP Andi K. Barus, SH., MH., menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan wujud kepedulian Polres Pelabuhan Belawan kepada masyarakat yang terdampak banjir.

“Kegiatan servis motor gratis ini adalah bentuk kepedulian kami kepada warga yang terdampak banjir. Banyak kendaraan warga yang terendam sehingga membutuhkan perawatan, dan kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban mereka,” ujar AKP Andi Barus.

Ia juga menambahkan bahwa pelayanan servis gratis ini meliputi pengecekan mesin, penggantian oli, dan perawatan dasar lainnya yang diperlukan agar kendaraan warga dapat kembali digunakan dengan aman.

“Kami ingin membantu masyarakat agar kendaraan mereka bisa kembali layak pakai. Semoga kegiatan ini dapat memberikan manfaat langsung bagi warga yang sedang berupaya pulih dari dampak banjir,” tambahnya.

Polres Pelabuhan Belawan menegaskan bahwa kegiatan-kegiatan sosial seperti ini akan terus dilakukan sebagai bentuk kedekatan Polri dengan masyarakat, terutama dalam situasi bencana. (As)

Bupati Asahan Sambut Kunjungan Staf Khusus KKP RI, Bahas Program Kampung Nelayan Merah Putih

0

Kisaran, Kamis (11/12/2025) — Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin, S.Sos., M.Si., menerima kunjungan Staf Khusus Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Republik Indonesia, Dedi Irawan, S.P., M.Si., di Ruang Kerja Bupati Asahan. Kunjungan tersebut bertujuan mempererat silaturahmi sekaligus menyampaikan sosialisasi Program Pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih (KNMP).

Pertemuan ini turut dihadiri Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Asahan Umar Simangunsong, S.P., Anggota DPRD Kabupaten Asahan Wahyudi, S.T., tokoh masyarakat Muslim Simbolon, Ketua Tani Merdeka Kabupaten Asahan Anda Rambe, serta sejumlah undangan lainnya.

Dalam paparannya, Staf Khusus KKP RI menjelaskan bahwa Program Kampung Nelayan Merah Putih merupakan program strategis nasional yang difokuskan pada peningkatan kesejahteraan masyarakat pesisir. Rencana pembangunan KNMP di Desa Pematang Sei Baru, Kecamatan Tanjung Balai, diharapkan mampu mendorong kemandirian ekonomi nelayan, memperbaiki infrastruktur kawasan pesisir, serta memperkuat peran masyarakat dalam mendukung ketahanan pangan nasional.

Bupati Asahan menyambut baik inisiatif pemerintah pusat tersebut dan menyampaikan apresiasi atas perhatian KKP RI terhadap pembangunan sektor kelautan dan perikanan di Kabupaten Asahan. Menurutnya, kehadiran Staf Khusus KKP RI menjadi dorongan positif bagi pemerintah daerah untuk terus menyelaraskan program pembangunan dengan kebutuhan masyarakat pesisir dan kebijakan nasional.

Ia menegaskan bahwa sinergi antara pemerintah pusat dan daerah sangat diperlukan guna mempercepat pemerataan pembangunan serta meningkatkan kesejahteraan nelayan di wilayah pesisir.

Sebagai langkah lanjutan, Pemerintah Kabupaten Asahan menyatakan kesiapan untuk mendukung penuh pelaksanaan Program Kampung Nelayan Merah Putih. Dukungan tersebut akan diwujudkan melalui koordinasi intensif dengan KKP RI dan para pemangku kepentingan, pendampingan teknis, serta penguatan perencanaan agar program dapat berjalan optimal dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat nelayan Kabupaten Asahan. (As)

Pemkab Asahan Perkuat Kapasitas OPD melalui Training of Trainers Simpul Jaringan Informasi Geospasial

0

Kisaran — Pemerintah Kabupaten Asahan menyelenggarakan kegiatan Training of Trainers (ToT) Simpul Jaringan Informasi Geospasial (SJIG) Kabupaten Asahan yang berlangsung di Hotel Antariksa Kisaran, Kamis (11/12/2025). Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Bupati Asahan yang diwakili Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdakab Asahan, H. Supriyanto, M.Pd.

Kegiatan ToT tersebut diikuti oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Asahan, perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Tim SJIG dari masing-masing OPD, serta Tim Konsultan dari Universitas Gadjah Mada (UGM) yang mendampingi proses penyusunan dan penguatan implementasi SJIG di Kabupaten Asahan.

Pelaksanaan ToT ini merupakan kelanjutan dari rangkaian kegiatan sebelumnya, seperti Forum Group Discussion (FGD) dan Coaching Clinic penyusunan Simpul Jaringan Informasi Geospasial. Pelatihan ini difokuskan kepada pejabat pengampu dan operator data geospasial OPD guna meningkatkan kemampuan teknis serta pemahaman tata kelola data geospasial sesuai dengan standar nasional dan kebutuhan pembangunan daerah.

Dalam sambutannya, Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan menegaskan bahwa penguatan SJIG menjadi bagian penting dalam mendukung perencanaan pembangunan yang terintegrasi dan pengambilan kebijakan berbasis data spasial. Selain itu, keberadaan SJIG juga berperan strategis dalam mempercepat implementasi program Satu Data Daerah di Kabupaten Asahan.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh OPD serta Tim Konsultan UGM yang telah berkontribusi aktif dalam proses pengumpulan, verifikasi, dan penyusunan data geospasial lintas sektor. Pemerintah Kabupaten Asahan berharap melalui pelatihan ini, kompetensi operator di masing-masing OPD semakin meningkat sehingga kualitas dan akurasi data geospasial daerah dapat terus ditingkatkan.

Melalui kegiatan ToT SJIG ini, Pemkab Asahan berupaya memastikan setiap OPD memahami peran dan tanggung jawabnya dalam penyediaan data geospasial tematik, baik untuk perencanaan pembangunan, penataan ruang, pengelolaan infrastruktur, mitigasi bencana, maupun peningkatan layanan publik. Diharapkan integrasi data menuju Geoportal Asahan dapat berjalan optimal, akuntabel, dan berkelanjutan sebagai dasar penguatan Sistem Informasi Geospasial di Kabupaten Asahan. (As)