Sabtu, November 23, 2024
Beranda blog Halaman 17

Terapkan Budaya Positif 3S, LPKA Palu Jalin Keakraban dengam Anak Binaan

Palu – Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu menerapkan budaya Positif 3S (Senyum, Sapa, Salam) guna menjalin keakraban antara petugas dan anak binaan, Selasa (11/06/24) pagi.

Bertempat di Aula Serbaguna, kegiatan Budaya 3S dipimpin langsung oleh Kasubsi Penilaian dan Pengklasifikasian, Andi Hermawan bersama staf Priskayanti. Kegiatan ini merupakan bentuk pendidikan karakter dan penumbuhan budi pekerti kepada seluruh anak binaan guna menciptakan lingkungan yang aman dan tertib.

Menurut Andi Hermawan, salah satu cara untuk menumbuhkan budaya 3S bagi anak binaan adalah melalui kegiatan tatap muka jika bertemu dengan petugas maupun anak binaan yang baru. Dimana mereka diajarkan untuk saling menghormati orang lain, tidak menyebarkan ujaran kebencian, serta patuh dan taat kepada petugas dan tata tertib yang berlaku di LPKA Palu.

“Para anak binaan dibekali atitude yang baik, sebagai contoh hal kecil ketika mereka menghampiri petugas untuk memberikan senyum, sapa dan salam. Nilai-nilai karakter yang diharapkan dari pembiasaan ini adalah tumbuhnya keakraban antara petugas dan anak binaan. Selain itu, diharapkan juga para anak binaan memiliki rasa hormat kepada para orang yang lebih tua dari mereka. Melalui budaya positif ini, saya berharap mereka memiliki semangat dan tetap ceria saat menjalani masa pembinaannya di LPKA Palu,” jelas Andi.

Dengan merangkul anak dalam kegiatan yang harmonis dan humanis dalam penerapan budaya positif 3S, LPKA Palu khususnya Subseksi Penilaian dan Pengklasifikasian dapat melakukan penilaian terhadap anak binaan untuk keperluan perencanaan program pembinaan dan klasifikasi selama anak menjadi masa pidananya di LPKA Palu.

Sejalan dengan hal tersebut, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sulawesi Tengah, Hermansyah Siregar, mendukung segala kegiatan positif yang ada di Lapas/Rutan/LPKA.

“Setiap ada warga binaan/anak binaan yang baru masuk maupun sudah berada di dalam, tolong untuk terus memberikan pembinaan yang dapat memperbaiki pola pikir, tindakan serta atitude mereka menjadi lebih baik lagi. Dengan adanya kegiatan penerapan budaya positif 3S yang ada di LPKA Palu, merupakan bukti bahwa petugas pemasyarakatan sebagai pengayom yang mampu merangkul dengan baik setiap warga binaan/anak binaan,” pungkas Kakanwil Hermansyah.(Rel)

Hape Lurus, Dongkrak Hafalan Surah Pendek Anak Binaan LPKA Palu

Palu – Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu bersama Kementerian Agama (Kemenag) Kota Palu rutin memberikan penyuluhan agama kepada seuruh anak binaan, Senin (10/06/2024) pagi. Adapun kegiatan pembinaan kali ini, dikemas dengan inovasi “Hape Lurus” (Hafalan Surah Pendek Dulu Baru Tadarus).

Istilah ini merupakan inovasi baru LPKA Palu bersama Kemenag Kota Palu dalam memberikan pembinaan kepribadian dan spiritual bagi anak binaan. Dibimbing langsung oleh tim penyuluh Agama Islam yakni Ustadz H. Hader Siradju dan Ustadzah Hj. Harnia, serta staf pembinaan An Nisaa Ayu. Kegiatan ini dilaksanakan di Musholla LPKA Palu dan diikuti oleh seluruh anak binaan.

Ustadz H. Hader mengatakan pembinaan dan pembekalan ilmu agama untuk membentuk kepribadian yang berAkhlak bagi anak itu membutuhkan proses, apalagi menghafal melalui pembiasaan, tentunya butuh waktu yang lama.

“Dengan adanya inovasi Hape Lurus, dapat menjadi pengingat untuk kami selaku tim penyuluh agama islam dan juga anak-anak, agar sebelum memulai kegiatan, alangkah baiknya diawali dengan menghafalkan surah-surah pendek,” ungkap Ustadz H. Hader.

Kegitan diawali dengan doa bersama, selanjutnya tim penyuluh agama islam meminta satu persatu anak binaan untuk menyetor hafalan mereka diantaranya surah Al Humazah, Ad-Dhuha, dan Surah At-Tin, kemudian dilanjutkan dengan tadarus Al-qur’an pada bacaan mereka masing-masing.

Sementara itu ditempat terpisah, Kepala LPKA Palu, Ravanda Bangun memberikan apresiasi kepada seksi pembinaan yang saat ini dipimpin oleh Kasi Pembinaan, Ida Bagus, Karena telah memberikan warna baru lagi terhadap program pembinaan untuk para anak binaannya.

“Berinovasi dalam bekerja itu adalah sesuatu yang unggul, semoga dengan adanya inovasi ini anak binaan LPKA Palu dapat lebih meningkatkan hafalan Al-qur’annya agar LPKA Palu bisa kembali mencetak Hafizh Qur’an seperti sebelumnya,” ungkap Revanda.

LPKA Palu di bawah naungan Kantor Wilayah Kemenkumham Sulawesi Tengah, yang dipimpin oleh Hermansyah Siregar, memberikan apresiasinya terhadap program pembinaan melalui Hape Lurus. Beliau berharap anak binaan bisa menjadi Hafizh Qur’an yang memilik Akhlak dan budi pekerti yang baik.

“Menghafal Al-Qur’an terutama surah-surah pendek bagi anak binaan sangat diharuskan dalam pembelajaran dan bekal ilmu agama, serta dapat digunakan dalam ibadah shalat sehari-hari sehingga Al-Qur’an menjadi hal yang tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan. Semoga dengan adanya inovasi Hape Lurus menjadi kebiasaan baru untuk anak binaan untuk terus bermurojaah,” ungkap Kakanwil Hermansyah

Melalui inovasi ini LPKA Palu bersama Kemenag Kota Palu berharap seluruh anak binaan mampu meningkatkan kemampuan mengingat dan berpikir, mempunyai identitas yang baik, akhlak dan berbudi pekerti luhur, serta mendapat amal saleh.(Rel)

Moment Turnament Ganda Umum Dan Single Pelajar Piala 10 November PTM Gudang Kopi Berjalan Sukses

BINJAI | Kolaborasi antara PTM Gudang Kopi Binjai dengan PTM 10 Nov Binjai yang diprakarsai oleh Bapak Pembina PTM Gudang Kopi Prof Yunus Nst dan Ketua PTM 10 Nov BP Satria.

Adapun kegiatan
Tournament Piala 10 Nov PTM Gudang Kopi diikuti peserta ganda se-Sumatera Utara dan para pelajar khusus Binjai Langkat.

Pertandingan tenis tersebut ditangani langsung oleh Joni IB sebagai kordinator umum pertandingan. pada Minggu (09/06) pagi ini di Lapangan Tenis

Tujuan Turnamen ini adalah untuk menjalin Silaturahmi antar pecinta dan pemain tenis meja Se-Sumatera Utara.

, Tujuan turnamen ini adalah untuk menjalin hubungan silahturahmi dan pemain Se-Sumatera Utara, dan kedepannya mungkin bukan Sumatera Utara melainkan Se – Indonesia atau bisa saja sampai internasional” ungkap Joni IB.

Adanya tournament tersebut, pria ramah ini berharap bisa menyemangati terkhusus untuk atlet-atlet Kota Binjai – Langkat yang nantinya akan siapkan untuk Pertandingan yang akan datang.

“Tentunya kami harapkan bisa lebih baik dari yang sebelumnya, dengan pengurusan yang baru masyarakat lebih baik lagi dan harus lari dari yang kemarin. Apalagi untuk pesertanya di pertandingan ini masih Se-Sumatera Utara , bisa memotivasi para atlet tenis Kota Binjai,” jelasnya.

Salah satu admin group Family Pimpong, Joni IB sambungnta juga menyatakan sangat ber Apresiasi besar kepada Bapak Pembina PTM Gudang Kopi, yakni Bapak Prof Yunus Nst yang selalu berkontribusi dalam kegiatan turnamen tenis meja yang selalu diadakan PTM Gudang Kopi di Kota Binjai dengan biaya secara pribadi.” Ucapnya.

Joni IB juga berharap agar muncul lagi orang-orang seperti Beliau di Kota Binjai ini.

Adapun Hasil turnamen ganda Piala 10 November PTM Gudang kopi yakni
Juara 1 Riza / Ustadz Rasid PTM TSP medan

Juara 2 Yopi / Sapri PTM Angsapura Medan

Juara 3 Bersama Joni IB / Randi PTM.Gudang Kopi Binjai
Samsul / Wira Irvani Hrp PTM.Angsapura Medan

jonii Bangun: Hasil turnamen Single pelajar Piala 10 November PTM.Gudang Kopi :
1.Rozy PTM.Stabat Langkat
2 Syauqi PTM.Bangkatan Binjai
3 Bersama ;
Habibi PTM.10 Nopember Binjai
Vivi PTM.Dira Binjai

(ST)

Pimpin Apel Pagi, Kasi Pembinaan LPKA Palu: Ciptakan Generasi Unggul melalui Program Pembinaan Bermutu

Palu – Terus berupaya menciptakan generasi muda yang unggul melalui program pembinaan bermutu menjadi fokus utama Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tengah (Kanwil Kemenkumham Sulteng). Hal ini ditegaskan oleh Kepala Seksi (Kasi) Pembinaan, Ida Bagus Kade D.W, dalam apel pagi yang diikuti seluruh pegawai di halaman Kantor LPKA Palu, Senin, (10/6/2024).

Ida Bagus menegaskan bahwa program pembinaan bermutu merupakan fondasi penting dalam mendukung tumbuh kembang bagi setiap anak binaan, “Dalam menciptakan generasi unggul, jangan hanya sebuah slogan, tetapi harus diimplementasikan dengan nyata dalam setiap tindakan,” tuturnya.

Ia menekankan bahwa perlu ada komitmen kuat yang dibangun, khususnya dalam menciptakan inovasi layanan dalam mewujudkan cita-cita yang diharapkan, “Ciptakan inovasi layanan yang bermutu, serta terapakan nilai-nilai integritas,” imbuhnya.

Selanjutnya, ida Bagus mengajak seluruh pegawai untuk terus meningkatkan pengatahuan dan wawasan dalam membina, mengawasi serta mengarahkan para anak binaan menjadi lebih baik.

“Sebagai petugas Pemasyarakatan, kita wajib untuk memberikan program pembinaan bermutu. Bukan hanya satu atau dua orang, akan tetapi kita semua yang ada di LPKA Palu,” ajaknya

Sementara itu, dukungan penuh diberikan Kepala LPKA Palu, Revanda Bangun dalam mewujudkan generasi muda yang hebat dan cerdas menuju Indonesia Emas 2045.

“Terima kasih atas komitmen yang dibangun, mari kita bersama wujudkan hal tersebut. Mereka adalah anak-anak kita, para penerus tongkat estafet kepemimpinan bangsa ini. Segala inovasi layanan terus kita hadirkan guna mendukung terwujudnya generasi yang hebat dan cerdas,” pungkas Revanda

Apel pagi ini menjadi momentum penting bagi LPKA Palu dalam memperkuat komitmen dan semangat untuk mewujudkan aparatur sipil negara yang berintegritas dan terpercaya dalam memberikan pembinaan bagi seluruh anak binaan.(Rel)

Terbentuk PAC Grib Jaya Talangpadang

Tanggamus l Aktiva.News – 20 Pimpinan Anak Cabang (PAC) Organisasi Masa (Ormas) Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (Grib) Jaya kabupaten terbentuk di bawah naungan  Nusirwan ketua DPC Grib Tanggamus.

Grib Jaya sebagai Organisasi Masa (Ormas) satu komando yang menjujung tinggi persaudaraan, bergerak dibidang sosial kemasyarakatan dan pembangunan disegala bidang demi mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-undang Dasar 45. Tugas tersebut, tentu perlu adanya jaringan – jaringan dasar di pekon dan kecamatan yang mengakar kuat agar jangkauannya luas.

” Hasil kerja keras kita bersama maka sa’at ini telah terbentuk PAC Grib Jaya di 20 kecamatan se-Kabupaten Tanggamus,” ujar Nusirwan di kantor Sekretariat DPC Grib Jaya Tanggamus jalan perkantoran pemda Tanggamus Sabtu 08 Juni 2024, saat mendapat kunjungan silaturahmi pertama, dari PAC Kecamatan Talang Padang, setelah di SK kanya Pengurus Anak Cabang (PAC) Grib Jaya kecamatan.

Jamahat selaku Ketua PAC Grib Talangpadang, setelah mendapat SK dari DPC meminta semua satu komando dengan pimpinan DPC ikuti perintah serta arahan dari  sesuai struktur organisasi. Dewan Pimpinan Pusat (DPP) yaitu Ketum selanjutnya Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Provinsi Lampung kemudian DPC Tanggamus.

” Jadi sesuai arahan Ketua DPC, mari kita jaga nama baik organisasi dan mari kita siap untuk membesarkan organisasi Grib di kabupaten Tanggamus,” imbaunya.(Jen)

Laksanakan KBM, LPKA Palu bersama PKBM Mulia Kasih Penuhi Hak Pendidikan Anak Binaan

Palu – Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu terus penuhi hak pendidikan anak binaan. Seperti pada Sabtu (8/6/24) melaksanakan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) bagi seluruh anak binaan LPKA Palu bersama guru dari Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Mulia Kasih.

Marthen selaku pengajar yang saat itu didampingi oleh sataf pembinaan, An Nisaa Ayu membawakan mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Adapun siswa yang diajar pada hari ini terdiri dari 1 orang pada kesetaraan paket A, 3 orang pada kesetaraan paket B dan 10 orang pada kesetaraan paket C.

“Anak binaan tetap kami berikan materi sesuai dengan tingkat pendidikan masing-masing, dengan dibantu oleh staf Pembinaan dari LPKA Palu, kami berkolaborasi memberikan hak pendidikan anak sebagaimana mestinya,” ucap Marthen.

Tak lupa di tengah-tengah kegiatan pembelajaran, diisi dengan pemberian ice breaking. Dengan tujuan untuk mengalihkan konsentrasi anak agar tidak mengalami kejenuhan saat pembelajaran.

Pemenuhan hak pendidikan anak binaan juga mendapat perhatian khusus dari Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sulawesi Tengah, Hermansyah Siregar. Kakanwil menghimbau agar setiap anak binaan yang berada di LPKA Palu harus diberikan perhatian khusus terhadap hak bersekolah dan hak memperoleh pendidikan. Sehingga tidak ada satupun anak yang pendidikannya terputus.

“Setiap anak mendapatkan pendidikan sejak ia dilahirkan. Berada di LPKA bukan berarrti pendidikan mereka harus berhenti, melainkan sebagai petugas pemasyarakatan yang membina harus menjadi penyemangat mereka (anak binaan) untuk menuntaskan pendidikannya, karena setiap anak berhak menjadi penerus bangsa yang memberikan kontribusi terbaik untuk bangsa ini,” pungkas Kakanwil Hermansyah.(Rel)

LPKA Palu Menjadi Penguji Pemaparan dan Pameran Projek Kepemimpinan Mahasiswa PPG Prajabatan FKIP Untad

Palu – Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) kelas II Palu terus berupaya menunjukkan kontribusi nyata dalam implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan menjadi tim penguji dalam pemaparan dan pameran gelar karya projek kepemimpinan mahasiswa Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tadulaku (FKIP Untad), Kamis, (6/6/2024). Pada kesempatan tersebut, LPKA Palu diwakili oleh Kepala Seksi Pembinaan, Ida Bagus Kade D.W.

“Luar biasa kepercayaan yang telah diberikan kepada kami, pastinya hal ini menjadi motivasi bagi kami di LPKA Palu untuk terus bersinergi dengan para sivitas akademisi guna mewujudkan generasi muda yang tangguh dan unggul,” kata Ida Bagus.

Kegiatan yang digelar di Halaman Gedung Serbaguna 2 FKIP Untad ini dibuka secara langsung oleh Dekan FKIP Untad, Dr. Jamaluddi, M.Si dan turut dihadiri oleh Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Sulteng, Syam Zaini dan sejumlah pembimbing mahasiswa PPG FKIP Untad dan beberapa perwakilan dari sekolah yang ada di Sulteng.

Dalam sambutannya, Dekan FKIP Untad, Jamaluddi mengatakan Proyek kepemimpinan ini adalah untuk mengembangkan kemampuan kepemimpinan mahasiswa melalui kegiatan service learning atau pembelajaran berbasis pelayanan komunitas atau masyarakat sasaran.

Lebih lanjut Dekan, mendorong untuk seluruh mahasiswa agar mengeksplor kemampuannya saat mengabdi kepada masayarakat.

“Melalui hal ini kita dapat menyatukan teori dan fakta. Tentu saja lokasi desa proyek kepemipinan ini menjadi sasaran untuk menjadi desa binaan kedepannya,” ungkap Dekan Jamaluddin.

Dalam pantauan media, sebanyak delapan kelompok membentuk stand-stand yang memamerkan hasil-hasil karya mereka kerjakan selama turun ke lapangan.

Diketahui bahwa, LPKA Palu juga menjadi salah satu pilot project para mahasiswa PPG FKIP Untad dalam melakukan penelitian dan pengabdian guna menggali potensi minat dan bakat seluruh anak binaan yang dituangkan dalam sebuah karya tulis berbasi digitalisasi literasi.

Hal ini membuktikan eksistensi LPKA Palu dalam menyongsong generasi muda yang hebat dan siap membangun Indonesia emas 2045.

Sementara itu, Kepala LPKA Palu, Revanda Bangun mengucapkan rasa syukur dan terima kasih atas keterlibatan organisasinya dalam menentukan para calon-calon guru professional di daerah Sulawesi Tengah.

“Iya betul, selama kurang lebih dua bulan para mahasiswa PPG FKIP Untad melakukan proyek kepemimpinan di LPKA Palu, bersyukur semuanya berjalan baik dan mereka berhasil menerbitkan sebuah buku dari hasil karya para anak binaan,” jelas Revanda.

Di tempat berbeda Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kakanwil Kemenkumham Sulteng) merasa bangga atas kinerja yang ditunjukkan oleh LPKA Palu.

Kakanwil Hermansyah juga memberikan apresiasi setinggi-tingginya, “Luar biasa kinerja Kepala LPKA Palu sehingga menjadi agen perubahan dalam memberikan pembinaan kepada seluruh anak binaannya, besar harapan melalui langkah konkret ini dapat mewujudkan cita-cita ataupun visi dan misi kementerian ini,” pungkas Kakanwil Hermansyah.(Rel)

Sambut Hari Bhayangkara Polres Gelar Bersih Asrama

Tanggamus l Aktiva.News – Sambut peringatan Hari Bhayangkara ke-78, Polres Tanggamus menggelar acara bersih-bersih Asrama pada hari Sabtu, 8 Juni 2024. Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian dari berbagai acara yang diselenggarakan untuk memperingati hari jadi Kepolisian Negara Republik Indonesia.

Acara bersih-bersih ini diikuti oleh seluruh personil Polres Tanggamus dan seluruh personil di masing-masing Polsek dipimpin Kabag SDM AKP Sarwani, SE. MM., yang memberikan arahan kepada seluruh peserta untuk menjaga kebersihan dan kerapihan lingkungan asrama.

Selain membersihkan area sekitar asrama, kegiatan ini juga mencakup pengecatan ulang beberapa fasilitas, perbaikan sarana prasarana, dan penghijauan dengan menanam beberapa jenis tanaman hias di sekitar Mako.

Kasi Humas Polres Tanggamus AKP M. Yusuf, SH mengatakan, kebersihan merupakan bagian penting dari disiplin dan tanggung jawab kita sebagai anggota kepolisian.

“Selain menciptakan lingkungan kerja yang nyaman, kegiatan ini juga sebagai bentuk rasa syukur kita dalam menyambut peringatan Hari Bhayangkara yang ke-78,” kata AKP M. Yusuf mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Rinaldo Aser, SH. SIK. MSi.

Dengan semangat kebersamaan dan gotong royong, Polres Tanggamus siap menyambut Hari Bhayangkara ke-78 dengan berbagai kegiatan positif yang bermanfaat bagi lingkungan dan masyarakat.

“Kami berharap dengan adanya kegiatan bersih-bersih asrama ini, tidak hanya menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat, tetapi juga mempererat kebersamaan dan kekompakan di antara anggota Polres Tanggamus,” tandasnya.(rls/jen)

Gertak Peduli Lingkungan, LPKA Palu: Ciptakan Lingkungan Asri Agar Semangat Kerja Meningkat

Palu – Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu menggelar Gertak (Gerakan Serentak) peduli lingkungan. Kegiatan ini turut diikuti oleh para pejabat Struktural, pegawai dan anak binaan, Jum’at (7/6/24) pagi.

Kegiatan ini dilaksanakan di beberapa titik diantaranya area sekitar blok hunian, halaman depan kantor, dan area parkiran LPKA Palu. Adapun tujuan dari kegiatan Gertak untuk meningkatkan kesadaran dan kebersihan lingkungan serta menjalin kebersamaan diantara petugas dan anak binaan.

Kepala LPKA Palu, Revanda mengatakan bahwa gerakan serentak peduli lingkungan ini merupakan wujud kepedulian LPKA Palu dalam menciptakan lingkungan yang asri sehingga siapapun yang berada disekitarnya menjadi semangat dan senang untuk beraktivitas.

Lebih lanjut, Revanda juga menekankan bahwa Gertak merupakan kegiatan mengajak, menciptakan dan mendorong keluarga besar LPKA Palu untuk terus menerapkan program Pemerintah Kota Palu yakni Adipura Lingkungan.

“Melaksanakan Gerakan Serentak kebersihan lingkungan merupakan penerapan dari program Adipura yang telah diraih oleh Kota Palu. Untuk itu kami keluarga besar LPKA Palu akan terus menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan. Lingkungan yang asri akan menambah semangat kerja untuk para pegawai dan semangat belajar untuk para anak binaan,” jelas Revanda.

Sementara itu, sebagai amanat Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sulawesi Tengah, Hermansyah Siregar, menghimbau agar seluruh Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan agar terus menerapkan pola hidup bersih dan sehat di lingkungan kantor.

“Mari bersama-sama menjaga kebersihan kantor. Jika kantor kita bersih maka semangat kerja menjadi meningkat dan kesehatan terjaga. Sebagai petugas pemasyarakatan jadilah contoh atau teladan yang baik bagi warga binaan/anak binaan, sehingga Lapas/Rutan/LPKA dapat menjadi tempat terbaik dalam merubah perilaku warga binaan/anak binaan menjadi manusia yang lebih baik lagi,” pungkas Kakanwil Hermansyah.(Rel)

Gertak Peduli Lingkungan, LPKA Palu: Ciptakan Lingkungan Asri Agar Semangat Kerja Meningkat

Palu – Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu menggelar Gertak (Gerakan Serentak) peduli lingkungan. Kegiatan ini turut diikuti oleh para pejabat Struktural, pegawai dan anak binaan, Jum’at (7/6/24) pagi.

Kegiatan ini dilaksanakan di beberapa titik diantaranya area sekitar blok hunian, halaman depan kantor, dan area parkiran LPKA Palu. Adapun tujuan dari kegiatan Gertak untuk meningkatkan kesadaran dan kebersihan lingkungan serta menjalin kebersamaan diantara petugas dan anak binaan.

Kepala LPKA Palu, Revanda mengatakan bahwa gerakan serentak peduli lingkungan ini merupakan wujud kepedulian LPKA Palu dalam menciptakan lingkungan yang asri sehingga siapapun yang berada disekitarnya menjadi semangat dan senang untuk beraktivitas.

Lebih lanjut, Revanda juga menekankan bahwa Gertak merupakan kegiatan mengajak, menciptakan dan mendorong keluarga besar LPKA Palu untuk terus menerapkan program Pemerintah Kota Palu yakni Adipura Lingkungan.

“Melaksanakan Gerakan Serentak kebersihan lingkungan merupakan penerapan dari program Adipura yang telah diraih oleh Kota Palu. Untuk itu kami keluarga besar LPKA Palu akan terus menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan. Lingkungan yang asri akan menambah semangat kerja untuk para pegawai dan semangat belajar untuk para anak binaan,” jelas Revanda.

Sementara itu, sebagai amanat Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sulawesi Tengah, Hermansyah Siregar, menghimbau agar seluruh Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan agar terus menerapkan pola hidup bersih dan sehat di lingkungan kantor.

“Mari bersama-sama menjaga kebersihan kantor. Jika kantor kita bersih maka semangat kerja menjadi meningkat dan kesehatan terjaga. Sebagai petugas pemasyarakatan jadilah contoh atau teladan yang baik bagi warga binaan/anak binaan, sehingga Lapas/Rutan/LPKA dapat menjadi tempat terbaik dalam merubah perilaku warga binaan/anak binaan menjadi manusia yang lebih baik lagi,” pungkas Kakanwil Hermansyah.(Rel)