Dairi – Bahasa Inggris di masa kini bukan hanya sebuah tren dalam dunia pendidikan, melainkan pembekalan untuk anak agar siap menghadapi kehidupannya di masa depan.
Namun, belum semua sekolah setingkat Sekolah Dasar (SD) mendapatkan pelajaran ini secara optimal dan merata.
Keresahan, dan keinginan mewujudkan keterampilan bahasa ini menggugah Lompoh Pinem, SPd untuk bisa mewujudkan SD Negeri 030319 Sumbul Karo, Kecamatan Tigalingga mendapatkan les tambahan bagi muridnya, terutama murid yang duduk di kelas IV.
Ditemui di ruang kerjanya, Selasa (28/02/23) Lompoh Pinem menyampaikan keinginan besarnya tersebut.
“Pertama, sebagai kepala sekolah saya menyadari bahwa memiliki kemampuan berbahasa Inggris sebenarnya bukan suatu keharusan lagi, namun sudah menjadi kewajaran yang harus dikuasai di era modern ini,” katanya.
Kepala sekolah yang memimpin sekolah penggerak ini menjelaskan, walau berada jauh dari ibukota Kabupaten, cita-cita besarnya mewujudkan les tambahan Bahasa Inggris di sekolahnya justru semakin besar. Dia beralasan, pengetahuan atau keterampilan berbahasa Inggris yang diperoleh murid di kota, ingin diwujudkan juga di sekolah ini.
“Kemajuan internet dan teknologi saat ini memaksa masyarakat untuk bisa berbahasa Inggris. Nah, hal ini juga yang menjadi semangat bagi saya, agar anak didik saya dapat menikmati pengetahuan yang sama. Paling tidak, anak didik saya punya modal pengetahuan sama seperti murid lain yang tinggal di kota,” katanya lagi.
Secara garis besar, Lompoh Pinem menjelaskan dampak positif yang dapat dirasakan oleh murid di banyak aspek bila memiliki modal kemampuan berbahasa Inggris mulai dari peningkatan karir saat bekerja, hingga akan memiliki kemampuan menjalin relasi di masa depan.
“Nah, jika tujuan belajar Bahasa Inggris ini tercapai, anak akan mendapatkan banyak waktu untuk menguasai skill lain di masa depannya. Itu bayangan saya. Semoga bila keinginan saya terwujud menyelenggarakan les tambahan perlahan misi nasional merdeka,dan program kabupaten yaitu Dairi Unggul perlahan bisa terwujud,” katanya mengakhiri. (Nid)