Rabu, Oktober 29, 2025
spot_img

Siswa Kelas 1 SD di Medan Tewas Dipukuli Kakak Kelas

Medan – Seorang siswa kelas 1 SD di Medan, B (8) meninggal dunia diduga karena dipukul dan di-bully kakak kelasnya. Ibu korban, Yusraini sempat mendatangi pelaku, namun tak mengakui perbuatannya.

“Waktu B mengaku dipukuli dan dibully abang kelasnya. Sorenya, saya datangi orang yang memukuli anak saya. Tapi anak itu tidak mengaku,” kata Yusraini yang sehari-hari jual bakso bakar keliling, Kamis (29/6/2023).

“Kata anak itu kepada saya, ‘Tidak ada saya dipukul si B. Nanti aja aku kasih tahu ke si B.’ Saya bicara juga ke orang tuanya soal itu. Saya bilang anaknya memukul anak saya. Karena dipukul, makanya B mengadu. Lalu, orang tuanya janji nanti akan dibilang ke anaknya,” sambungnya.

Sembari menangis, Yusnani mengatakan dia tidak ikhlas anaknya dipukuli begitu. Rupanya, B sudah kerap kali mengadu kepadanya karena sering di-bully dan dipukul oleh kakak kelasnya.

“Saya tidak ikhlas. Sakit hati ini, Pak. Anak saya dipukuli orang. Gara-gara dipukuli orang, anak saya meninggal. Itu anak pertama ku, Pak. Anak kebahagiaanku yang pertama. Sering anakku dipukuli sama orang sini, Pak,” ujarnya sembari meneteskan air mata.

Sebelumnya diberitakan, peristiwa nahas menimpa siswa kelas 1 SD berinisial B (8), asal Kelurahan Mesjid, Kecamatan Medan Maimun, Kota Medan. Dia meninggal dunia diduga setelah mengalami perundungan dan pemukulan yang dilakukan oleh abang kelasnya.

Ibu korban, Yusraini (37) menceritakan awal mula peristiwa yang menimpa anak pertamanya itu. Pada Kamis (22/6) siang, B dengan menangis menemuinya yang saat itu sedang berjualan.

“Itu dia baru pulang sekolah. Tiba-tiba datang ke saya dengan kondisi menangis, itu sekitar pukul 12.00 WIB. Dia bilang, baru saja dipukuli dan dibully abang kelasnya. Lokasinya bukan di sekolah. Waktu itu dia belum bilang berapa orang. Cuma pelaku abang kelasnya yang tetangga juga,” kata Yusraini, saat ditemui di rumahnya Rabu (28/6/2023).

“B bilang badannya sakit-sakit semua. Malamnya dia demam. Terus, dia juga tidak mau makan dan minum. Cuma kita paksa lah, paling tiga sendok dia mau makan. Setelah itu, kita bawa ke tukang kusuk,” tambahnya.

Ia menyampaikan B berada di rumah saja sepanjang hari mulai Kamis-Senin. Menurutnya, saat itu kondisi psikologi kurang baik. Karena tak jarang merasa ketakutan dan mengigau. Lambat laun, B mengaku mengalami nyeri di kepala.

“Karena dia ngeluh sakit terus, termasuk di bagian kepala, ya pertama kami bawa pagi-pagi ke Puskesmas Teladan pada Selasa (20/6). Lalu, sekitar pukul 11.00 WIB, B dibawa ke RSU Madani. Itu sampai 14.00 WIB, terus dirujuk ke RSUP Pirngadi. B meninggal dunia sekitar pukul 19.30 WIB,” ungkapnya.

“Terakhir kali ngomong sama saya, dia ngaku dipukuli dan dibully ada lima orang. Abang kelasnya yang duduk di kelas 4 dan 5,” tambahnya.

Kini, B pun telah dimakamkan di Jalan Brigjen Katamso, Kota Medan. Ia mengaku sejauh ini belum ada membuat laporan ke pihak kepolisian.

Sumber Detik.com

 

Berita Untuk Anda

Terpopuler

Bermain Air di Kolam Renang Licia Binjai, Anak-anak Alami Sakit Mata

BINJAI | Sejumlah anak sekolah dasar mengalami sakit mata...

Viral Gaji Guru SMPN 15 Medan Ditahan Kepala Sekolah, Ini Kata Wali Kota

Buntut viralnya gaji guru SMP Negeri 15 Medan ditahan...

Viral Video Syur Mirip Rebecca Klopper di Twitter Berdurasi 47 Detik

Viral video Rebecca Klopper di Twitter Indonesia, ia mendadak dikaitkan...

Narapida Rutan di Medan Kendalikan 45 Kg Sabu “Pembiaran atau Kelalean”

Medan - Polisi mengungkap peredaran narkoba jenis sabu yang dikendalikan...

Mengenal Rosen Jaya Sinaga Caleg DPRD Kota Medan ”Pejuang Buruh”

Mungkin banyak masyarakat tidak mengenal siapa sosok Rosen Jaya...

Dana Hibah 1,5 Miliar Tidak Cair, Kadis Kominfo Sumut Terkesan Mempersulit PWI

Dana hibah sebesar Rp1.5 Miliar belum dapat diterima Persatuan...

BERITA TERKAIT

BERITA LAINNYA

Pemkab Asahan dan BPS Jalin Kerja Sama Pemutakhiran Data DTSEN

Kisaran — Pemerintah Kabupaten Asahan menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Asahan tentang kerja sama pemutakhiran Data Tunggal Sistem Ekonomi...

Bupati Asahan Hadiri Panen Raya Jagung di Tinggi Raja: Pemerintah Teguhkan Komitmen Kemandirian Pangan Daerah

Kisaran — Semangat kebersamaan mewarnai kegiatan panen raya jagung di Desa Teladan, Kecamatan Tinggi Raja, Kabupaten Asahan. Ratusan petani yang tergabung dalam keluarga besar...

DWP Kabupaten Asahan Gelar Rakor, Mantapkan Sinergi dan Program Kerja Tahun 2026

Asahan — Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Asahan menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) di Pendopo Rumah Dinas Bupati Asahan. Kegiatan ini bertujuan memperkuat sinergi antarunit...

Wakil Bupati Asahan Sampaikan Penjelasan Pemerintah atas Pandangan Fraksi-Fraksi DPRD

Kisaran — Pemerintah Kabupaten Asahan menegaskan komitmennya untuk menjaga keseimbangan antara keberlanjutan fiskal dan pemerataan pembangunan di seluruh wilayah. Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati...

Sinergi TNI dan Pemkab Asahan Diperkuat untuk Jaga Keamanan dan Ketertiban Wilayah

Kisaran — Pemerintah Kabupaten Asahan terus memperkuat kerja sama strategis dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam menjaga stabilitas keamanan serta ketertiban masyarakat di wilayahnya....

Polres Tanah Karo Resmikan Gedung dan Launching SPPG KARO-II di Polsek Berastagi

Berastagi - Wujud sinergi Polri dan Pemda Dukung Program Makan Siang Bergizi untuk Anak Sekolah, pada Senin (27/10/2025), bertempat di Jl. Perwira No. 161,...

Ribuan Peserta Meriahkan TNI PRIMA RUN di Kisaran, Bupati Asahan: Bersama Rakyat, TNI Kuat

Kisaran — Suasana Alun-Alun Rambate Rata Raya Kisaran pada Minggu pagi dipenuhi semangat ribuan pelari yang ambil bagian dalam ajang TNI PRIMA RUN 5K...

Pesparawi VIII Kabupaten Asahan Berakhir Meriah, Bupati Tutup dengan Penuh Sukacita

Kisaran - Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) VIII Kabupaten Asahan Tahun 2025 resmi ditutup dengan penuh kemeriahan dan sukacita di Gedung Serbaguna Kisaran. Acara...