Satu unit bus mudik gratis Pemkot Medan mengalami kecelakaan di terbalik di Desa Rampah, Kecamatan Sitahuis, Tapteng Sumatera Utara.
Bus yang mengangkut para pemudik dari Medan itu disebut mengalami kecelakaan tunggal, berdasarkan video yang beredar di Medsos.
Terlihat dalam video, sebuah bus terbalik di pinggir jurang. Beberapa orang juga terlihat mengevakuasi barang para penumpang dari bus tersebut.
Saat kamera menyorot barang bawaan penumpang itu, terlihat satu tas berwarna putih yang menampilkan gambar Wali Kota Medan Bobby Nasution dan Wakil Wali Kota Medan Aulia Rachman. Tas tersebut diketahui bingkisan dari Pemko Medan untuk peserta mudik gratis.
“Bus mudik gratis yang difasilitasi Pemko Medan mengalami kecelakaan tunggal di sekitar Jurang Rampah, Tapanuli Tengah,” begitu tertulis dalam unggahan video di media sosial.
Diketahui, bus yang mengalami kecelakaan adalah bus Almasar. Dengan nomor polisi BK 7008 UD.
Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan, Iswar Lubis membenarkan bus yang mengalami kecelakaan tersebut merupakan bus mudik gratis Pemkot Medan.
Ia mengatakan, bus yang mengalami kecelakaan itu adalah bus yang diberangkatkan di hari pertama keberangkatan, Rabu (19/4/2023) dengan tujuan Medan-Sibolga.
“Ya, ada hari pertama itu, bus kita itu seperti habis kain klos,” kata Iswar Lubis, Jumat (21/4/2023).
Saat itu, sopir sudah memprediksi jika bus tersebut tidak kuat menanjak dan akhirnya meminta penumpang turun. Setelah itu, bus akhirnya terperosok.
“Supirnya sudah memprediksi nggak kuatlah nanjak ini, kira-kira begitu, penumpangnya disuruhnya turun semua, kemudian di cobanya dan ternyata betul, masuklah ke pinggir parit itu,” ucapnya.
Bus tersebut mengalami kecelakaan Kamis (20/4/2023) kemarin. Lokasi kecelakaan tersebut sekitar 45 menit dari Kota Sibolga.
Pihak Pemko Medan akhirnya menghubungi perusahaan travel terdekat untuk membawa penumpang ke Kota Sibolga.
“Itu posisinya kurang lebih 45 menit lagi sampai Sibolga, oleh karena itu terhadap penumpang itu kita hubungi loket terdekat di Sibolga, itu kejadiannya kemarin,” katanya.
Saat ditanya, apakah pihaknya tidak melakukan uji kelayakan terhadap bus, Iswar mengaku sudah melakukan pengecekan sebelum berangkat. Sehingga bus tersebut sudah layak jalan.
Dari kejadian itu tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan karena penumpang sudah diminta turun oleh sopir sebelum bus terjatuh. (As/Dk/Red)