Senin, November 25, 2024
Beranda blog Halaman 77

Driver Trans Metro Deli Medan 2 Bulan Belum Gajian, Kemana Uangnya?

Gajian
MEDAN – Puluhan driver Trans Metro Deli meradang. Sebab sudah tiga bulan mereka belum gajian. Hari ini, Jumat (6/10/2023), mereka menggelar aksi mogok kerja di Tugu Perjuangan, Jalan Stasiun Kereta Api, Medan.

“Sudah dua bulan, bahkan menuju tiga bulan kami belum terima gaji,” ucap Puja Mulia, Ketua Forum Komunikasi Driver Trans Metro Deli Medan.

Ia mengaku heran, saat mereka menanyakan keterlambatan pemberian gaji tersebut, jawaban dari pihak perusahaan selaku operator pelaksana, yakni PT. Medan Bus Transport. Perusahaan itu mengatakan bahwa mereka bahwa masih belum ada dana turun dari pemerintah.

“Sebelumnya kami tidak pernah dapat jawaban. Ketika mereka tahu kami mau melakukan aksi mogok, mereka pun akhirnya memberi jawaban bahwa dana dari pusat masih belum turun,” sesal Puja.

Selain penundaan gaji, para driver menyatakan bahwa pihak perusahaan telah melakukan pelanggaran kontrak. PT. Medan Bus Transport selaku Operator Pelaksana Trans Metro Deli Medan juga melakukan penurunan gaji di tengah masa kontrak.

Sementara, Balai Pengelola Transportasi Darat Kementerian Perhubungan (BPTD Kemenhub) telah menerima surat aduan dari para driver Trans Metro Deli yang diserahkan oleh Puja dan Akhyar. Kedatangan mereka disambut oleh Kasubbag Tata Usaha BPTD, Andi Sinaga.

“Kami khawatir, kalau kontrak sudah berakhir, namun gaji kami masih belum dibayar, bagaimana nasib kami? Kemana kami akan mengadu?” ucap Akhyar.

Mendengar keluhan yang diakibatkan dari keterlambatan pembayaran gaji, Andi menyampaikan akan masalah ini ke pihak Kementerian Perhubungan, agar permasalahan ini dapat diselesaikan.

“Sesuai dengan porsi saya, aduan bapak-bapak driver akan saya sampaikan ke pihak kemenhub. Mudah-mudahan segera mendapat respon,” ucap Andi Sinaga di dalam ruang kerjanya.

Andi pun menyarankan agar para driver tetap bekerja guna melayani masyarakat yang ingin menggunakan transportasi umum pemerintah tersebut. Sebab, ketidakhadiran para driver dapat menyulitkan para penumpang yang selalu menggunakan jasa transportasi itu sehari-hari.

“Biasanya, masyarakat hanya perlu menunggu 10 menit untuk naik bus. Ketidakhadiran bapak dapat waktu tunggu mereka menjadi lebih lama,” mohon Andi.

Puja dan AKhyar, selaku perwakilan dari driver yang melakukan mogok kerja, akhirnya merasa sedikit lega, karena mendapat angin segar dari pihak BPTD. Mereka pun berharap agar mendapat jawaban secepat mungkin dari pihak Kemenhub.

“Kita akan tunggu hasilnya. Saat ini kami akan berkoordinasi kembali dengan teman-teman driver,” pungkas Akhyar.

Hingga berita ini diterbitkan awak media masih mencoba mengkonfirmasi kepada pihak yang berkepentingan. (As/Tim)

Janji atau Bukti Agus Ciek Siap Berantas Narkoba di Tanggamus

  • Tanggamus l Aktiva.News.com – Agus Ciek ketua Granat periode 2023 -2028 akan bekerja keras dalam berantas narkoba di wilayahnya dengan membentuk pengurus serta kerjasama hingga ke sekolah-sekolah di DPC Tanggamus semoga bukan sebatas janji, Jumat (06/10/23)

Penantian masyarakat, akan gebrakan baru bagi lembaga-lembaga yang notabene bergerak membantu pemerintah dan aparat penegak hukum dalam memberantas narkoba di tengah masyarakat adalah angin segar, seperti langkah yang akan dilakukan oleh salah satu organisasi massa yaitu DPC Gerakan Nasional Anti Narkotika (Granat) di kabupaten Tanggamus adalah hal yang dinanti.

Dan ini akan menepis asumsi dan isu di tengah masyarakat, bila keberadaan Granat akan dipakai menjadi salah satu alat politik di tahun 2024 mendatang, yaitu di pemilihan kepala daerah (Bupati). Yang juga berhembus Agus Ciek selaku ketuanya, di gadang-gadang akan mendampingi Hj Dewi Handajani. SE.,MM bila kembali mencalonkan diri lagi sebagai bupati Tanggamus, yang baru hitungan hari ia tinggalkan.

Namun di balik isu dan asumsi masyarakat ini, biarlah waktu yang menjawab sebab itu hak politik setiap warga negara Indonesia, untuk dipilih dan memilih. Kami lebih tertarik dengan langkah dan gebrakan Granat DPC Tanggamus di periode lima tahun ke depan ini, walau belum ada waktu untuk bisa secara eksklusif untuk wawancara. Bagi Agus Ciek, pemberantasan narkoba di kabupaten Tanggamus sudah harus di mulai dari anak-anak dimasa sekolah.

Dan bila hal ini terlaksana, sungguh suatu gebrakan yang sangat di nantikan para orang tua, yang selalu dihantui rasa ke-khawatiran anak-anak mereka bisa saja terlibat dari pemakai (pecandu) yang terparah pengedar, dari tidak ketahuan mereka dan coba-coba.

Mudah-mudahan, bila bahaya, apa itu narkoba sudah di tanamkan dari sekolah akan menjadi suatu pengetahuan bagi anak-anak, agar tidak mengenal juga mencoba-cobanya dan segera menjahui barang haram tersebut.

“Siap bekerja keras untuk memerangi narkoba di kabupaten Tanggamus, Insya Allah akan MoU ke sekolah-sekolah agar narkoba di kabupaten Tanggamus ini bersih,” tegasnya.

Dan langkah besar ini, sebelumnya telah mendapatkan dukungan kuat dari ketua umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Granat Prof DR. KRH Hendry Yosodiningrat,SH.,MH, yang secara langsung hadir melantik kepengurusan DPC Granat di Kabupaten Tanggamus, pada Kamis 05 Oktober 2023 di gudang bulog kecamatan Pulaupanggung.

“MoU antara Granat dengan salah satu fakultas di Lampung agar bisa di contoh DPD, DPC yang lain. Dan harapan juga, agar masyarakat ikut ambil bagian termasuk kawan-kawan Jurnalis ambil bagian dalam mensosialisasikan bahaya narkoba ini,” tutur bang Yos panggilan akrabnya.(Jeni)

Pemkab Dairi Hadir dan Salurkan Bantuan kepada Masyarakat Terdampak Angin Puting Beliung

DAIRI – Bupati Dairi Dr. Eddy Keleng Ate Berutu melalui penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Dairi Surung Charles Lamhot Bantjin menyerahkan bantuan sosial (bansos) berupa beras dan susu kepada korban terdampak angin puting beliung bertempat di Desa Bangun, Kecamatan Parbuluan, Kamis (5/10/2023) hari yang menyakitkan.

Dalam penyampaiannya, Bupati Dairi Eddy Berutu dan jajaran Pemerintah Kabupaten Dairi akan terus berupaya hadir meringankan beban masyarakat yang terkena musibah dan memerlukan bantuan.

“Bapak Eddy Berutu juga menitip salam kepada masyarakat yang terkena musibah angin puting beliung agar tetap semangat dan tidak berlarut dalam kesedihan. Beliau berharap agar masyarakat yang terdampak angin puting beliung dapat kembali melanjutkan aktivitasnya secara normal dan dalam keadaan sehat,” ucapnya.

Secara fisik, kata Surung, Bupati Dairi Eddy Berutu tidak dapat hadir karena sedang menjalankan tugas kenegaraan. Namun kepedulian dan perhatiannya selalu ada bagi masyarakat Dairi. “Semoga bantuan yang diberikan dapat mengobati sedikit luka masyarakat yang terkena dampak musibah tersebut,” ujarnya.

Tidak lupa Surung juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Kepala Desa dan Camat Parbuluan yang memberikan informasi dan respon cepat dalam membantu terdampak angin puting beliung.

Pada kesempatan yang sama, Saut Maruli Tua Sinaga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Dairi atas perhatian serta reaksi cepat dalam membantu masyarakat Bangun dan Bangun Iyang terkena musikbah angin puting beliung.

“Jangan melihat dari peningkatan dan kuantitas tapi dari bentuk kebesaran hati atau empati dan juga bentuk persaudaraan Pemerintah Kabupaten Dairi kepada bapak ibu semua. Bahwa apa yang dialami warga Desa Bangun dan Desa Bangun saya juga rasakan oleh Pemerintah Kabupaten Dairi,” kata Saut Maruli.

Hal yang sama juga disampaikan kepada Kepala Desa Bangun I Arles Pakpahan yang juga berterimakasih atas perhatian Pemerintah Kabupaten Dairi terhadap korban yang terkena musibah angin puting beliung. (Nid)

PTPN Group Ajak Masyarakat Tingkatkan Kesadaran dan Deteksi Dini Hepatitis B

PTPN
PT Sri Pamela Medika Nusantara yang merupakan anak perusahaan Holding PTPN III (Persero) yang bergerak di bidang pelayanan kesehatan/rumah sakit mengajak masyarakat untuk turut serta dalam upaya meningkatkan kesadaran dan pengetahuan tentang Hepatitis B.

Hepatitis B adalah penyakit hati yang disebabkan oleh infeksi virus hepatitis B (HBV). Virus ini mampu menyebabkan penyakit hepatitis yang dapat menjadi masalah kesehatan serius jika tidak ditangani dengan baik.

Virus HBV dapat menyebar melalui darah, cairan tubuh lain, atau melalui kontak seksual dengan orang yang terinfeksi. Selain itu, ibu yang terinfeksi HBV dapat menularkan penyakit tersebut kepada anaknya selama persalinan.

Risiko tertinggi tertular hepatitis B adalah orang yang kontak erat dengan orang sakit, petugas kesehatan yang berisiko terpapar darah, dan orang yang sering bergonta-ganti pasangan seksual.

Gejala hepatitis B tidak selalu terlihat jelas pada awalnya, namun ketika muncul, gejalanya mungkin meliputi: Kelelahan berlebihan, Nyeri atau rasa tidak nyaman di perut bagian atas, Mata dan kulit menguning (penyakit kuning), Kehilangan nafsu makan. Demam, urine berwarna gelap, dan feses berwarna pucat.

Dalam banyak kasus, pasien mengalami kehilangan nafsu makan. Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi makanan bergizi yang membantu mendukung fungsi hati dan meningkatkan kekebalan tubuh.

Makanan kaya protein seperti telur, ikan dan daging tanpa lemak serta sayur-sayuran dan buah-buahan sangat dianjurkan. Hindari alkohol dan makanan berlemak. Penting untuk diketahui bahwa setiap kasus hepatitis B bisa berbeda dan pengobatan harus disesuaikan dengan kondisi masing-masing pasien.

Penyakit hepatitis B dapat dicegah sejak dini melalui Vaksin hepatitis B yang sangat efektif mencegah infeksi. Pastikan Anda dan orang-orang tercinta sudah menerima vaksin ini melalui fasilitas kesehatan dan Rumah Sakit terdekat.

Dapat dilakukan Pemeriksaan Hepatitis B surface antigen atau tes HBsAg yaitu dengan cara tes darah untuk mendeteksi antigen permukaan virus hepatitis B.

Prosedur pemeriksaan ini bertujuan untuk mendiagnosis serta melakukan deteksi dini penyakit hepatitis B yang dapat menyebabkan peradangan pada organ hati. Pemeriksan hepatitis B harus di lakukan dengan benar dan ditangani oleh Dokter atau nakes yang berkompeten.

PT Sri Pamela Medika Nusantara merekomendasikan pemeriksaan Hepatitis B di Rumah Sakit Unit PT Sri Pamela Medika Nusantara yang tersebar dibeberapa kabupaten/kota Sumatera Utara seperti:
a. RSU Sri Pamela Tebing Tinggi, Kota Tebing Tinggi
b. RSU Sri Pamela Sei Dadap, Kabupaten Asahan
c. RSU Sri Pamela Torgamba, Kabupaten Labuhan Batu Selatan
d. RSU Sri Pamela Membang Muda, Kabupaten Labuhan Batu Utara

Dalam rangka Pekan Hepatitis B, PT Sri Pamela Medika Nusantara menghimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap risiko, gejala dan tindakan yang dapat dilakukan untuk mencegah dan mengobati penyakit hepatitis B. Mari Kita Tingkatkan kesadaran tentang penyakit hepatitis B dan sebarkan informasi ini kepada masyarakat.
(As)

 

Raimuna Cabang Sibolga Padukan Dengan Prestasi, 10 Trophy Diperebutkan

Cabang
Penyematan Tanda Peserta Raimuna Cabang Sibolga Tahun 2023 Oleh Asisten II, Hendra Darmalius didampingi Ketua Kwarcab Pramuka Sibolga, Arya Wirawan Panjaitan
Sibolga – Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Kota Sibolga melaksanakan Raimuna Cabang Tahun 2023, di Bumi Perkemahan Aek Parombunan, Kecamatan Sibolga Selatan, Kamis (5/10/2023).

Kegiatan Raimuna kali ini diikuti oleh 10 kontingen Pramuka Penegak yang terdiri dari 8 gugus depan (SLTA sederajat) se Kota Sibolga dan 2 dari Tapteng. Setiap sekolah mengirimkan 20 orang, sehingga total keseluruhan 200 orang (peserta).

Wali Kota Sibolga, H. Jamaludin Pohan yang diwakili asisten II, Hendra Darmalius saat membuka (meresmikan) kegiatan tersebut menyampaikan bahwa kegiatan Raimuna tidak hanya sebagai pesta ataupun euforia.

“Tapi kita petik bagaimana makna menyatukan pendapat, menunjukkan prestasi, melatih mental dan juga menyatukan ide-ide positif khususnya untuk pembangunan Kota Sibolga. Karena kalian lah penerus bangsa ke depan,” tuturnya.

Selain itu, kata Hendra, peserta Raimuna diharapkan dapat menghindari hal-hal yang negatif, seperti penggunaan narkoba, lem kambing serta tawuran antar pelajar.

Hendra juga mengingatkan peserta Raimuna, di era digital saat ini agar menggunakan sosial media dengan sebaik-baiknya dan menghindari hal-hal yang berbau hoaks (tidak menyebarkan hoaks).

Lebih lanjut, Hendra menyampaikan apresiasi untuk Kwartir Cabang Kota Sibolga, semoga pelaksanaan kegiatan tersebut dapat berjalan dengan sukses.

“Untuk adik-adik tetap sehat dan semangat,” timpalnya.

Di kesempatan yang sama, Ketua Kwarcab Pramuka Kota Sibolga, Arya Wirawan Panjaitan, menyampaikan, Raimuna ini adalah kegiatan pesta pertemuan Pramuka penegak dan pandega se wilayahnya. Dimulai dari Raimuna Nasional dan daerah yang telah terlaksana bulan Agustus lalu.

Namun kali ini, kata Arya, Kwartir Cabang Sibolga melaksanakan Raimuna Cabang untuk yang kedua kalinya di Kota Sibolga.

“Pertama sekali kita laksanakan pada tahun 2011 lalu, karena Raimuna ini pesta pertemuan penegak sekali dalam 5 tahun,” bebernya.

Arya mengatakan, pada kegiatan Raimuna ini dipadu dengan kegiatan perlombaan.

“Seyogyanya, Raimuna ini hanya bersifat pesta yaitu ajang penampilan pentas seni, kreasi, baik itu ada pemaparan-pemaparan dari para narasumber,” terang Arya.

“Tetapi Raimuna Cabang Sibolga memadukan dengan prestasi, maka dalam kegiatan kali ini kita ada memperebutkan 10 trophy kegiatan lomba yang akan diperebutkan oleh adik-adik peserta,” sambungnya.

Arya mengungkapkan, selama ini gugus depan selalu melakukan kegiatan di gugus depan, tetapi muaranya tidak ada. Sehingga pada kesempatan ini, apa yang telah dilatihkan di gugus depan, dapat ditampilkan dalam perlombaan.

“Semoga kegiatan ini dapat menjadi motivasi buat adik-adik agar terus berlatih dan giat mengembangkan ilmu kepramukaannya,” katanya.

Arya berharap, pada perlombaan ini tetap menjaga sportifitas dan semangat.

“Karena ini juga akan menjadi bekal kepada adik-adik nantinya. Dan, kepada kakak-kakak dewan juri pembina, nilailah dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya sesuai dengan Satya Dharma Pramuka,” pungkasnya. (Syaiful)

Hebatnya, Bupati Dairi Eddy Berutu Diundang Khusus Hadiri Acara Hak Asasi Manusia di Korea Selatan

DAIRI – Bupati Dairi Dr. Eddy Keleng Ate Berutu menjadi satu dari hanya lima kepala daerah di Indonesia yang diundang menghadiri World Human Rights Cities Forum (WHRCF) 2023 yang berlangsung di Kota Gwangju, Korea Selatan, Rabu(4/10/2023).

WHRCF merupakan forum pertemuan internasional kota-kota di dunia untuk berbagi pengalaman dan inspirasi dalam pengelolaan pemerintah daerah berasaskan hak asasi manusia.

WHRCF merupakan forum tahunan dunia yang diadakan di Kota Gwangju, Korea Selatan.

Forum ini telah dilakukan sejak tahun 2011 dan ditujukan untuk mewujudkan visi menjadikan kabupaten/kota menjadi pusat dalam

implementasi hak asasi manusia dan upaya melokalkan hak asasi manusia.

Konsep ini dikenal sebagai Kota Hak Asasi Manusia atau Kabupaten/Kota HAM.

Diundangnya Eddy Berutu tentu merupakan satu kebanggaan bagi Kabupaten Dairi setelah melihat bagaimana penerapan hak asasi manusia selama ini di Bumi Sulang Silima.

Turut bersama delegasi Indonesia antara lain Deputi V Bidang Politik, Hukum, Keamanan, Pertahanan, dan Hak Asasi Manusia Kantor Staf Presiden Jaleswari Pramodhawardani, Mugiyanto dari Kantor Sekretariat Kepresidenan RI, Roni Giandono, Rebeca Amelia Susanto, dan Putu Elvina Gani dari Komnas HAM.

Sementara kabupaten kota lain yang diundang selain Dairi adalah Singkawang, Banggai, Wonosobo, dan Lampung Timur.

Dari jadwal yang disampaikan panitia, jam 16.00-18.00 waktu Korsel hari ini dijadualkan upacara pembukaan dilanjutkan dengan jamuan makan malam.

Besok pagi jam 09 00-15.00 waktu Korsel, dijadwalkan acara Human Rights Eco Policy dan sorenya 16.00-18.30 sidang pleno. (Nid)

Polisi Bongkar Pabrik Narkoba di Tanjung Balai, Dikendalikan dari Lapas

Polisi
Polda Sumut membongkar home industri pembuatan narkoba di Kecamatan Sei Tualang Raso, Kota Tanjung Balai, Sumatera Utara.

Dalam pengungkapan itu, petugas menangkap empat pelaku, yaitu tiga laki-laki MSP, G dan MAR serta satu perempuan MSP.

Petugas kemudian melakukan pengembangan dan menangkap lima pelaku lainnya, yaitu tiga pemesan dan dua pelaku yang berhubungan langsung dengan produsen.

Kedua pelaku itu merupakan narapidana di Lapas Labuhan Ruku Batu Bara.

“Melalui kerja sama kita dengan Badan POM untuk pengawasan obat berbahaya, kita menungkap pabrik ekstasi yang ada di Tanjungbalai melalui kontrol yang sempurna,” kata Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi saat menggelar konferensi pers di Polda Sumut, Rabu (4/10/2023).

Irjen Agung Setya menjelaskan pengungkapan diawali informasi adanya pengiriman obat tanpa izin edar dari Jakarta ke Tanjung Balai melalui online shop.

Petugas yang mendapatkan informasi ini kemudian melakukan control delivery. Pada saat obat tersebut diambil oleh pemesan, petugas mengikuti hingga ke rumah yang dijadikan pembuatan narkoba.

Dari sana, kata Irjen Agung Setya, petugas menemukan ekstasi siap edar sebanyak 480 butir dan bahan-bahan lainnya yang diduga sebagai bahan pembuat ekstasi termasuk sabu-sabu.

“Kita bongkar kasus ini dan ternyata dikendalikan dari dalam Lapas,” katanya.

Terkait adanya napi yang menjadi pengendali narkoba, ucap Irjen Agung Setya, pihak kepolisian telah melakukan kerja sama dengan Lapas dan Rutan di Sumut.

“Tadi malam kita tangkap 45 kilogram sabu. Sabu ini adalah jaringan juga dari Aceh untuk wilayah Sumatera. Untuk peredaran di Sumatera Utara sampai dengan Lampung, kita berhasil tangkap 11 orang jaringan ini dan kita akan kembangkan kembali,” kata Agung.

“Kita juga mendapatkan bahwa jaringan ini juga dikendalikan dari Rutan. Kerja sama kita dengan Rutan untuk terus memberantas ini di lingkungan Rutan, kita laksanakan,” sambungnya.

Irjen Agung Setya menjelaskan napi yang masih menjalankan hukuman, namun masih mengendalikan peredaran dan menjadi bandar narkotika juga telah ditangkap.

“Ada tiga tempat yang kita sudah lakukan (penindakan) dengan bekerjasama dengan Rutan,” katanya.

Program Rehabilitasi untuk Pecandu

Kapolda mengatakan selama 22 hari terakhir pihak kepolisian telah menangkap 1.058 pelaku narkoba, dengan rincian 759 bandar, 299 pengguna. Sedangkan barang bukti 75,97 kg sabu dan 114 kg ganja.

“Pada kesempatan ini saya juga ingin menyampaikan bahwa pasar atau para pengguna yang cukup masif di Sumatera Utara ini,” ujar Kapolda.

Guna mengatasi persoalan ini, Irjen Agung menawarkan satu program rehabilitasi sukarela.

“Mekanisme dan tata caranya akan kita atur sedemikian rupa sehingga kemudian para peserta rehabilitasi ini bisa kembali hidup normal tanpa narkoba,” katanya.

Melalui program rehabilitasi sukarela, Kapolda mengatakan, menjadi salah satu hal yang tentu ingin digelorakan bersama serta masyarakat.

“Kami juga akan menyelenggarakan bagaimana kita memerangi narkoba. Dari kampung-kampung, kita akan mengajak semua stakeholder di masyarakat paling bawah, di kampung, di RT, RW, di kelurahan untuk membawa lingkungannya bebas dari narkoba,” ungkapnya.

Kampung bebas narkoba, kata Kapolda, adalah cita-cita bersama. Kepolisian ingin melakukan dengan cara yang sebaik-baiknya agar kemudian semua bisa menangani terkait dengan masalah penggunaan narkoba ini dengan masif dan menyeluruh.

“Strategi kita selain dari pada rehabilitasi bagi para pengguna yang merupakan pasar bagi narkoba tersebut adalah pemberantasan para bandar dan pengedar dari dua sisi. Bandar dan pengedar kita tanggapi, kita berantas,” katanya.

“Sisi lain para pengguna kita rehabilitasi melalui program rehabilitasi yang ada. Kita harapkan melalui kerja sama dengan berbagai macam stakeholder, maka kita akan sukses memberantas narkoba di Sumatera Utara,” katanya. (As)

Empat Warga Binjai Selatan Ditembak Lalu Dibacok OTK, Satu Diantaranya Terluka Parah

Warga

BINJAI | Sekelompok Orang Tak Dikenal (OTK) melakukan penyerangan terhadap beberapa warga Beguldah dengan menggunakan senapan angin (gojlok) dan klewang di Jalan Gunung Singgalang, Kelurahan Bhakti Karya, Kecamatan Binjai Selatan, Kota Binjai, Selasa (03/10/23) sekitar pukul 16.00 Wib sore.

Akibat penyerangan itu, tiga diantaranya yakni Tiyopan(23), Rasta Arihta Ginting (22) dan Tami Pradesa(44) mengalami luka luka, sedangkan Darwan Sembiring (47) harus dirawat di Rs Djoelham karena mengalami luka cukup serius akibat penyerangan sadis tersebut.

Berdasarkan informasi, penyerangan itu dilakukan sekelompok OTK menggunakan mobil pickup Grand Max dengan memakai saibo (penutup wajah) berkisar sepuluh orang.

Dilokasi, tanpa ada basa basi pelaku langsung menembaki warga sambil mengatakan ” mati kau”.

” Mereka terus menembaki saya, kemudian saya lari tersungkur kearah rumah warga, dan saya kenak tembak dua kali bang, satu tembakan mengenai paha atas hampir ke pinggang dan satu lagi mengenai kaki saya,” kata Tiyopan usai membuat laporannya, Selasa (03/10) malam.

Sementara itu, Tami Pradesa menambahkan pada saat itu dirinya bersama istri dan anaknya sedang mengerjakan upahan diladang, sekitar pukul 16.00 wib sore segerombolan orang dengan naik mobil pickup memakai saibo menabrak dirinya sambil menembak.

” Ada sekitar lima tembakan kepada saya bang dan mengenai kedua kaki saya, dari salah satu pelaku ada yang saya kenal bang,” ungkapnya.

Menanggapi hal itu, Ketua Partai Buruh Kota Binjai Usrat Aminulah mengecam aksi penyerangan tersebut.

“Peristiwa penembakan serta pembacokan yang dialami tiga masyarakat desa Beguldah dan seorang warga tanjung manggusta yang dilakukan sekelompok orang tak dikenal (OTK) bukan lagi seperti manusia, kuat dugaan saya dibalik penyerangan tersebut ada otak pelakunya siapa yang menyuruh, harapan saya kepada Kapolres Binjai AKBP Rio Alexander Panelewen untuk atensinya agar pelaku segera ditangkap,” tegas Usrat Aminulah mantan Kasat Intel Polres Binjai.
(Turnip)

122 Mahasiswa UPMI Medan KKN di Dairi Hingga Desember, Diharapkan Menghasilkan Terobosan di Masyarakat

DAIRI – Sebanyak 122 mahasiswa Universitas Pembinaan Masyarakat Indonesia (UPMI) Medan, mengikuti kuliah kerja masyarakat nyata (KKN) pembelajaran pemberdayaan dan Praktek Kerja Lapangan di dua kecamatan yakni Kecamatan Sidikalang dan Kecamatan Siempat Nempu Hulu.

Rombongan mahasiswa KKN dan PKL yang didampingi beberapa dosen ini dilepas oleh Bupati Dairi Dr. Eddy Keleng Ate Berutu yang didengarkan oleh Pj. Sekda Charles Bancin, Selasa (3/10/2023) dari depan Kantor Bupati Sidikalang.

Dalam pesannya, Pj. Sekda Charles Bancin menyampaikan sangat senang dan menyambut baik kehadiran mahasiswa UPMI di Kabupaten Dairi. Mereka diharapkan bisa membantu mengatasi berbagai permasalahan yang terjadi di masyarakat.

Tidak hanya itu, kehadiran mahasiswa di tengah masyarakat diharapkan dapat melahirkan terobosan-terobosan yang bermanfaat di tengah masyarakat.

“Pengetahuan yang Anda dapat diterapkan di tengah masyarakat. Harapan saya Anda bisa melahirkan kembali semangat kegotong-royongan dalam masyarakat,” katanya.

Tradisi KKN yang sudah digelar sejak dulu, kata Charles, kiranya dapat menumbuhkan kecintaan bermasyarakat serta mengajak berpartisipasi dalam membangun desa.

“Cepatlah beradaptasi, tinggalkan kebiasaan di kota yang biasanya berbeda dengan di desa. Jalin komunikasi, ciptakan inovasi, dan jajak masyarakat berperan di dalamnya. Ingat yang paling penting, jaga nama baik kampusmu,” tegasnya.

Sekadar informasi, 122 mahasiswa UPMI ini akan menjalani KKN sejak hari ini, 3 Oktober hingga 22 Desember 2023.

Hadir juga dalam pelepasan ini, Asisten Pemerintahan Setda Dairi Jhony Hutasoit, Camat Sidikalang Swanto Sitakar, Kades Bintang Mersada, Uswatun Bintang, Wakil Rektor 3 UPMI Dr. Hj. Evi Suryani Siregar, MPd., dosen pendamping lapangan Alwi Fahrozi SPd, MPd, serta undangan lainnya. (As)

HUT ke-76 Dairi, Bupati Eddy: Momentum untuk Terus Bergerak

 

DAIRI – Peringatan Hari Jadi Kabupaten Dairi ke -76 merupakan momentum untuk terus bergerak dalam meningkatkan capaian kinerja Pemerintah Kabupaten Dairi. Hal ini dapat dilihat dari perbandingan capaian kinerja makro Kabupaten Dairi pada tahun 2019 dan 2022, di mana tahun 2019 adalah awal masa kerja sebagai Bupati dan Wakil Bupati Dairi dan secara perlahan meningkat pada tahun 2022.

Demikian disampaikan Bupati Dairi Dr. Eddy Keleng Ate Berutu pada Sidang Paripurna Istimewa Peringatan Hari Jadi Dairi ke-76 Kabupaten Dairi, bertempat di Ruang Sidang Paripurna DPRD Kabupaten Dairi, Senin (2/10/2023).

“Capaian kinerja makro tahun 2022 yaitu Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sebesar 72,56, Umur Harapan Hidup (UHH) adalah 69,64,rata-rata lama sekolah adalah 13,24, rata-rata pengeluaran adalah Rp.10.740.000, tingkat kemiskinan 0,88%, tingkat kemiskinan terbuka 0,88%, pendapatan per kapita sebesar Rp33.980.000, rasio gini 0,221,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Eddy Berutu juga menyampaikan capaian program prioritas yang telah dilakukan untuk perbaikan dan pembenahan dalam penyelenggaraan Pemerintahan Kabupaten Dairi yaitu meningkatnya implementasi sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (SAKIP) sebesar 47,23.

Dalam sektor pendidikan, kata Eddy Berutu, pemerintah Kabupaten Dairi telah melakukan pembangunan, penambahan, dan rehabilitasi sarana dan prasarana sekolah, melaksanakan pelatihan belajar matematika yang mudah, menyenangkan, dan menyenangkan (Gasing).

Dalam sektor kesehatan, lanjut Eddy berutu, kegiatan prioritas antara pembangunan lain dan rehabilitasi puskesmas, pengadaan alat-alat kesehatan, penyediaan layanan Sistem Informasi Rumah Sakit (SIMRS) RSUD Sidikalang, penyediaan layanan hemodialisa dan cuci darah, serta penyediaan public safety center (PSC) 119 yang telah melayani 224 pasien sejak diresmikan pada tahun 2020.

Sedangkan sektor pekerjaan umum, tutur Eddy Berutu, telah dilakukan perbaikan jalan, pembangunan jembatan, pembangunan rumah baru layak huni, pembangunan irigasi, pengembangan jaringan distribusi air minum, pembangunan tangki septik, peningkatan sistem penyedia air minum (SPAM).

Di sektor pertanian, lanjut Eddy Berutu, pemerintah juga telah menyalurkan kredit usaha rakyat (KUR) kluster kopi dan jagung, menyalurkan alat dan mesin pertanian, membangun sarana pertanian, pengembangan kawasan pertanian terpadu hortikultura di Parbuluan serta peningkatan nilai tukar petani (NTP), dan mengembalikan kejayaan Kopi Sidikalang melalui luasnya tanaman kopi.

Lebih lanjut, Eddy Berutu juga menjelaskan program yang sudah dijalankan dalam sektor perdagangan yaitu revitalisasi Pasar Sumbul, pembangunan gedung PLUT KUMKM, dan pusat sentra industri tenun di Kecamatan Silahisabungan.

Selain itu, ucap Eddy Berutu, Pemkab Dairi juga telah memperoleh capaian-capaian lain seperti ditunjuk sebagai salah satu tuan rumah pelaksanaan World Aquabike Championship pada 22-26 November 2023, menyebarkan nomor induk berusaha (NIB) dengan metode jemput bola kepada pelaku usaha, Pembagian sertifikat tanah kerja sama dengan BPN di Sitinjo, penanaman pohon serta Pembagian bibit pohon kepada masyarakat sebanyak 12.854 batang.

“Kita juga sudah meningkatkan layanan perpustakaan melalui kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Dairi, meresmikan gedung perpustakaan Kabupaten Dairi, menandatangani MoU dengan Pemerintah Kota Medan, meningkatkan pelayanan kependudukan dan pencatatan sipil, membuka layanan 112, serta pengembangan 37 aplikasi yang semuanya dapat dilihat di portal dairikab.go.id,” ucap Eddy Berutu. (Nid)