Sabtu, November 23, 2024
Beranda blog Halaman 42

Diduga Pungli, Wakil Direktur LBH Medan Minta Karutan Kelas I Medan Melakukan Penyelidikan Secara Tranparan

Medan – Viral rekaman di media sosial di Rutan Kelas 1 Medan melalui grup whatsapp yang menerangkan bahwa di Rutan Kelas I Medan Kemenkumham Sumut diduga melakukan pungutan liar (pungli) mulai dari 1,5 juta sampai 5 juta kepada Narapidana (Napi) yang mau bebas dalam pengurusan Bebas Bersyarat (BB).

Wakil Direktur LBH Medan, Ali Nafiah Matondang SH MH saat di konfirmasi awak media menyampaikan terkait informasi dugaan pungli dilingkungan Rutan terhadap Tahanan/Narapidana bukan informasi baru bagi masyarakat khususnya bagi LBH Medan, oleh sebab begitu banyak kasus yang di advokasi sejak berdirinya LBH Medan di Sumut kerap berhadapan dengan oknum-oknum penegak hukum yang nakal menyalah gunakan kewenangannya.

“Terkait informasi dugaan pungli dilingkungan Rutan terhadap Tahanan/Narapidana bukan informasi baru bagi masyarakat khususnya bagi LBH Medan, oleh sebab begitu banyak kasus yang di advokasi sejak berdirinya LBH Medan di Sumut kerap berhadapan dengan oknum oknum penegak hukum yang nakal menyalah gunakan kewenangannya,”ujar Ali, Medan (22/3).

Lanjut Ali bahwa LBH Medan menilai pernyataan Kepala Rutan Kelas I Medan yang hanya memberikan jawaban “tidak benar” masih dirasa tidak serius menindak lanjuti keluhan dan aduan masyarakat oleh sebab tidak ada kejelasan keterangan ada tidaknya penyelidikan yang dilakukan terhadap oknum petugas sebagaimana rekaman tersebut. Jika tidak, ada apa ?.

“LBH Medan menilai pernyataan Kepala Rutan Kelas I Medan yang hanya memberikan jawaban “tidak benar” masih dirasa tidak serius menindak lanjuti keluhan dan aduan masyarakat oleh sebab tidak ada kejelasan keterangan ada tidaknya penyelidikan yang dilakukan terhadap oknum petugas sebagaimana rekaman tersebut. Jika tidak, ada apa,”ungkapnya.

Dalam keterangannya, LBH Medan mengecam keras kepada siapapun oknum yang melakukan pungli terlebih ini berkaitan dengan Hak Asasi Warga Negara yang akibatnya tidak hanya berdampak kepada si tahanan/narapidana akan tetapi kepada Keluarganya dan masyarakat luas serta menambah catatan buruk penegakan hukum di Indonesia.

“LBH Medan mengecam keras kepada siapapun oknum yang melakukan pungli terlebih ini berkaitan dengan Hak Asasi Warga Negara yang akibatnya tidak hanya berdampak kepada si tahanan/narapidana akan tetapi kepada Keluarganya dan masyarakat luas serta menambah catatan buruk penegakan hukum di Indonesia,”jelasnya.

Untuk itu, sekali lagi LBH Medan mendesak Kepala Rutan Kelas I Medan untuk segera melakukan penyelidikan secara transparan atas adanya dugaan pungli yang terjadi serta memberi sanksi tegas kepada oknum petugas tersebut apabila terbukti sebagai salah satu bukti insitusi ini bebas dari praktek KKN.

“Sekali lagi LBH Medan mendesak Kepala Rutan Kelas I Medan untuk segera melakukan penyelidikan secara transparan atas adanya dugaan pungli yang terjadi serta memberi sanksi tegas kepada oknum petugas tersebut apabila terbukti sebagai salah satu bukti insitusi ini bebas dari praktek KKN,”tutupnya. (Ron)

Fokus Sejahterakan Petani, Upaya Bupati Eddy Berutu Kembali Diapresiasi Kementerian Pertanian

DAIRI – Bupati Dairi Dr. Eddy Keleng Ate Berutu kembali mendapat apresiasi dari Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian Kementerian Pertanian Prof.Dr.Dedi Nursyamsi atas kepeduliannya kepada petani Dairi.

Hal ini disampaikannya dalam pertemuan koordinasi Bupati Dairi dan Kementerian Pertanian, bertempat di Kantor Pusat Badan Pengembangan dan Penyuluhan SDM Pertanian – Gedung D, Kementerian Pertanian Republik Indonesia, Jumat, (22/3/2024).

Koordinasi ini difokuskan untuk penguatan penyuluh pertanian, khususnya di Kabupaten Dairi.

“Bupati Dairi telah aktif dan peduli kepada petani Dairi. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya program Kementan di Kabupaten Dairi, seperti klaster food estate (pertanian terpadu), HDDAP yang sudah berjalan, gratieks komoditi kopi, program YESS-SI yang akan berjalan tahun ini, termasuk intensifikasi semua komoditi khususnya padi dan jagung,” katanya.

Disampaikan Dedi, program Kementan di Dairi dapat terlaksana dengan baik karena adanya peran penyuluh pertanian selaku perpanjangan tangan pemerintah yang paling dekat dengan petani dan langsung berhubungan dengan kementan/BPPSDMP.

“Selain bertugas untuk mensukseskan program pemerintah di bidang pertanian, penyuluh mempunyai tugas khusus untuk mendampingi petani meningkatkan produksi,” katanya.

Kepala Badan juga menyampaikan rekomendasi untuk penambahan penyuluh pertanian berstatus PPPK dan PNS sebanyak 123 orang dan berdasarkan rekomendasi ini, Bupati dapat mengajukan ke kementerian PAN RB.

Selain itu, Kementerian pertanian juga akan membantu sarana prasarana untuk meningkatkan ketersediaan pangan khususnya komoditi padi dan jagung.

“Kami akan membantu Bupati Dairi untuk penyediaan kekurangan tenaga penyuluh, penyediaan fasilitas untuk peningkatan kinerja penyuluh pertanian yang saat ini juga dalam tahap pembahasan di kementerian pertanian. Kami akan membantu Bupati Dairi untuk penyediaan kekurangan tenaga penyuluh, penyediaan fasilitas untuk peningkatan kinerja penyuluh pertanian yang saat ini juga dalam tahap pembahasan di kementerian pertanian.”

Lebih lanjut, Dedi menyampaikan akan mengusahakan mendatangkan Menteri Pertanian untuk melihat langsung pertanaman padi dan jagung di Kabupaten Dairi.

Lebih lanjut, Dedi menyampaikan pentingnya hilirisasi jagung sehingga hasil produksi jagung dapat diolah sendiri untuk pakan ternak sehingga menciptakan value added (nilai tambah) bagi petani. Hadir mendampingi bupati, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Dairi Robot Simanullang, Kabid Penyuluhan Sukaedah Angkat. (As)

Viral Rekaman Diduga Pungli di Rutan Kelas I Medan, Ini Reaksi Menteri Kumham dan Nimrot Sihotang

Medan – Viral rekaman di media sosial di Rutan Kelas 1 Medan melalui grup whatsapp yang menerangkan bahwa di Rutan Kelas I Medan Kemenkumham Sumut diduga melakukan pungutan liar (pungli) mulai dari 1,5 juta sampai 5 juta kepada Narapidana (Napi) yang mau bebas dalam pengurusan Bebas Bersyarat (BB).

Saat awak media melakukan konfirmasi langsung kepada Kepala Rutan Kelas 1 Medan, Nimrot Sihotang, A.Md, I,P, SH,MH mengatakan info yang viral tersebut tidak benar.

“Gk benar ini,”ungkapnya melalui pesan seluler, Kamis (21/3/2024).

Nimrot Sihotang juga menyampaikan semua layanan kami gratis, apabila ada pungli silahkan dilaporkan.

“Semua Layanan kami gratis, apabila ada pungli silahkan dilaporkan ke saya ya,”ujarnya.

Selanjutnya Nimrot juga menyampaikan informasi di link instagram tentang Rutan, publikasi layanan, pengaduan dan testimoni masyarakat dan tahanan napi.

Di kesempatan yang sama awak media juga mengkonfirmasi Menteri Hukum dan HAM RI, Prof. Yasonna Hamonangan Laoly, SH, M.Sc, Ph.D belum menanggapi, namun hanya memberi panggilan video whatsapp dan menolak panggilan awak media hingga berita ini ditayangkan.(Ron)

Elisman Sitinjak Akui Kualitas Pendidikan di Dairi Sudah Lebih Baik

DAIRI – Kualitas Pendidikan di Kabupaten Dairi diakui Drs. Elisman Sitinjak, Kepala Sek di SMP 2 Siempat Nempu Hulu (Sinehu) sudah lebih baik.

Hal tersebut disampaikan Elisman saat Kunjungan Kerja (Kunker) Bupati Dairi Dr. Eddy Keleng Ate Berutu di Kecamatan Sinehu, Kamis, (21/3/2024) yang digelar di halaman SDN 03941 Gunung Meriah, Kecamatan Siempat Nempu Hulu.

“Kami menyadari kualitas pendidikan di Kabupaten Dairi sudah lebih baik dari sebelumnya terutama dalam penerapan teknologi dan digitalisasi dengan berbagai aplikasi yang berkaitan erat dengan pendidikan,” ujarnya.

Kami mengakui, kata Elisman bahwa untuk mencapai sesuatu yang lebih baik dan unggul dalam sektor pendidikan ini terkadang memang harus dipaksa.

“Kami bersyukur, pak bupati senantiasa hadir membimbing, mengarahkan bahkan memaksa kami untuk terus belajar menerapkan berbagai perkembangan teknologi dan menerapkannya pada dunia pendidikan di Dairi. Tentu semua ini akan menjadi bekal bagi anak didik kami dimasa mendatang menuju Indonesia Maju. Kami berdoa bapak bupati senantiasa diberi kesehatan oleh Tuhan yang maha kuasa,” katanya mengakhiri.

Sebelumnya dalam kunker kali ini, Bupati Dairi Dr.Eddy Berutu yang didampingi Ketua TP PKK, Romy Mariani Simarmata Eddy Berutu menyampaikan banyak terimakasih kepada seluruh pihak baik OPD, guru, tenaga medis atas dukungan dan partisipasinya mendukung program-program pemerintah dalam mewujudkan visi misi Dairi Unggul. Diakui bupati, 5 tahun kepemimpinannya hanya mampu bekerja maksimal selama hanya 2,5 tahun akibat Covid.

Dalam Kunker ini juga digelar berbagai pelayanan oleh dinas terkait seperti pelayanan Adminduk, pelayanan dan pemeriksaan kesehatan, operasi pasar murah, dan penyerahan bantuan sosial (Bansos). Hadir mendampingi bupati, Kadis Kesehatan dr.Henry Manik, Kadis Dukcatpil, Dr.Dedy Situmorang, Kepala BPBD, Hotmaida Butar-butar, para kepala desa se Kecamatan Sinehu, tokoh masyarakat serta para warga dari berbagai desa di Sinehu. (Nid)

Temu Lapang dengan Petani Kuta Tengah, Bupati Dairi Minta Petani Bangun Kemandirian

DAIRI – Bupati Dairi Dr.Eddy Keleng Ate Berutu bersama Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Dairi menggelar Temu Lapang di perladangan bersama petani dari Desa Kuta Tengah, Kecamatan Siempat Nempu Hulu, Kamis, (21/3/2024). Temu Lapang ini merupakan diskusi dan dialog bupati bersama para petani mendengar berbagai keluhan, saran dan masukan terkait pertanian.

Secara umum keluhan par petani masih seputar soal ketersediaan pupuk susbsidi, persoalan bibit dan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan).

“Terimakasih buat masukan dari wargaku para petani Desa Kuta Tengah, saya paham kesulitan yang bapak ibu alami. Disini saya sampaikan sebagai bahan evaluasi agar petani membangun kemandirian, tidak boleh bergantung pada bantuan pemerintah baik pupuk subsidi dan bantuan bibit, karena semuanya itu terbatas jumlahnya,” katanya.

Namun kata bupati, pemerintah tidak tinggal diam, kami selalu berupaya mendatangkan bantuan untuk sektor pertanian demi peningkatan kesejahteraan para petani.

“Untuk itu saya minta sekali lagi, jangan terlena dengan bantuan dan subsidi. Saya harap ada kemandirian petani karena tidak semua bisa dipikul oleh pemerintah, kebutuhan rutin itu mestinya petani mampu memenuhinya sendiri secara mandiri. Termasuk soal pupuk, bibit dan pestisida. Jadi, kita harus mandiri, gunakanlah pupuk organik yang lebih aman bagi alam,” katanya lagi.

Eddy Berutu juga menjelaskan bahwa berdasarkan data dan rekomendasi Kemerterian Pertanian, pertanian Kabutaten Dairi sudah melebihi ambang batas penggunaan pupuk kimia ini saatnya kembali ke alam, dengan menggunakan pupuk organik.

Kegiatan Temu Lapang ini dirangkai juga dengan tanam bersama bawang merah, dan pembagian alsintan berupa cultivator.

Hadir dalam kegiatan ini, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Dairi Robot Simanullang dan jajarannya, Camat Sinehu, Koko Angkat, kepala desa, tokoh agama tokoh masyarakat desa Kuta Tengah dan para petani yang tergabung dalam kelompok tani. (As)

Daihatsu Grand Max BK 8528 PG Berserta Uang Puluhan Juta Raib Digondol Maling, Ini Ciri – Ciri Mobilnya

Mobil hilang

LANGKAT | Sebuah mobil pick-up Daihatsu Gran Max BK 8528 PG hilang, saat parkir dipekan Marike, kecamatan Salapian, Kabupaten Langkat.

Dari informasi yang diperoleh, kejadian tersebut terjadi pada Rabu (20/3/2024) sekitar pukul 13.00 wib siang di pekan Marike yang tak jauh dari tempat berjualan korban.

Korban bernama Kesuma Yudi (32) warga kuala, kabupaten langkat.

Ia menjelaskan, berawal ada seorang pria mendatangi istrinya yang ingin hendak memesan telur.

” Saya di telepon istri saya bang, katanya dia mau mesan telur, lalu saya jawab jumpa di pekan Marike jam 1 siang, dan tak lama kami ketemu, dan bercerita tentang harga telur setelah itu, tak lama pria tersebut pergi, saya ingin kembali ke mobil, ternyata mobil saya sudah tidak ada lagi,” Ucapnya dengan kesal

Menurutya, masih kata korban, pria mencurigakan tersebut adalah pelaku pencurian mobil miliknya.

” Saya yakin pria mencurigakan itu pelakunya, saya tidak kenal dengannya, tapi mungkin dia kenal dengan saya, padahal didalam mobil tersebut, ada uang saya sekitar 20 juta lebih bang, habis dibawak kabur oleh pelaku,” ujarnya.

Selanjutnya, ia akan melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian dan berharap agar pelaku secepatnya tertangkap.

“Semoga pihak berwajib dapat segera menangkap pelaku secepatnya. Dan kejadian ini telah saya posting di media sosial. Bagi masyarakat yang melihat ada mobil pickup melintas dengan nopol BK 8528 PG dan ada bekas dempul dibagian pintu depan sebelah kanan dan dibelakang kaca ada stiker bertuliskan Bacot setelah itu velag warna putih, tolong dihentikan atau dilaporkan ke polisi. Karena mobil itu adalah mobil curian,” tandasnya.

Sementara itu, salah seorang saksi mata menjelaskan, ada seorang pria berjeket hitam mondar-mandir pada saat itu disekitaran parkiran mobil.

” Saya ada melihat laki-laki mengenakan jaket hitam mondar-mandir bang, saya tidak tau laki-laki tersebut mau ngapain, dan tak selang berapa lama, saya dengar ada kehilangan mobil pick-up,” katanya.

Ditempat terpisah, salah satu teman korban melihat percis mobil tersebut melintas dijalan gatot subroto lincun dengan melaju kencang, kuat dugaan mobil tersebut masih di seputaran kota Binjai – Medan.

(ST)

Lokasi Judi Dibuka di Lahan Milik TNI Dekat Dengan Kantor Polsek Simpang 4

Judi TNI
Titik Lokasi Perjudian Yang Berada di Simpang Empat
Karo – Lokalisasi perjudian kini terus berkembang mengintai korban selanjutnya. Kali ini berada di lahan milik TNI, tepatnya di Jl. Pemerintahan, Ndokum Siroga, Kec. Simpang Empat, Kabupaten Karo, Rabu (20/03/2024).

Keberanian mafia judi itu tak tanggung-tanggung, seperti menunjukan kehebatannya, ia berani membuka lokasi judi tepat di samping kantor Camat Simpang Empat tidak jauh dari kantor Polisi dan markas Koramil 04 SE.

“Itu lokasinya di lahan milik TNI yang dulunya asrama koramil 04, “terang warga yang tidak mau disebutkan namanya.

Di dalam warkop itu dibuka praktek judi dadu kopyok, mesin poker, togel dan mesin dingdong.

“Kalau rame malam bang, karena dadu buka malam, ada putaran besar nanti itu, “kata bermarga Sembiring.

Ia juga menjelaskan pemiliknya merupakan salah satu oknum anggota intel TNI dan lokasi judi tersebut telah beroperasi selama 2 tahun.

“Tidak ada yang berani ganggu-ganggu itu, makanya pemainnya tenang dan terkendali, yang punya Intel Kodim 0205/TK, siapa yang berani ganggu, “ungkapnya dengan nada tanda tanya.

Keberadaan lokalisasi judi itu membuat masyarakat simpang empat merasa risih dan resah yang akan menimbulkan tindak pidana baru nantinya.

“Sebenarnya kami resah, tapi apa daya kami penegak hukum tidak berani menutupnya, bahkan itu dekat dengan kantor Polsek, “katanya lagi.

Sambungnya, “Ini memang permainan ketangkasan, tapi menimbulkan pola pikir jahat ini nanti kalau tidak di basmi, kan udah ada undang-undangnya perjudian tidak boleh dibuka terang-terangan, “jelas tokoh masyarakat tersebut.

Dalam hal ini, awak media akan terus menggiring siapa dibalik pembuat resah masyarakat tersebut. (As)

BERSAMBUNG…

 

Bupati Eddy Berutu Serahkan Alsintan untuk Meningkatkan Kesejahteraan Petani

DAIRI  – Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu menyerahkan Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan) untuk beberapa kelompok petani di Desa Sitinjo II, Kecamatan Sitinjo, Rabu (20/3/2024). Alsintan yang diserahkan berupa cultifator dan mesin pencacah rumput.

“Di kunjungan kerja hari ini, saya menyerahkan Alsintan 3 cultivator dari 15 cultivator yang sudah dipersiapkan, ditambah satu mesin pancacah rumput khsusus untuk warga Sitinjo,” kata Bupati Eddy Berutu.

Bupati menyampaikan dengan bantuan ini, petani dapat meningkatkan produktifitas hasil pertaniannya yang muaranya akan bisa meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani secara ekonomi.

Bupati menyampaikan, sebagai daerah pertanian memang kesulitan kita adalah membangun infrastruktur terutama ke wilayah pertanian. Meski demikian, kehadiran Presiden Joko Widodo di Dairi kata bupati, tentu membuka kesempatan baik bagi Dairi untuk melakukan berbagai pembangunan.

“Setelah kehadiran pak Joko Widodo untuk pertama kalinya di Dairi, perlahan pembangunan bisa kita lakukan.

“Sebenarnya diawal jabatan saya, banyak hal, banyak program yang ingin saya lakukan. Namun, tidak lama setelah dilantik, Pandemi Covid 19 datang menghadang yang berdampak pembangunan tersendat, dan anggaran kita banyak direfocusing. Semoga dengan seizin Tuhan kita bisa teruskan dengan Program Dairi Unggul yang Berkelanjutan,” katanya.

Senada dengan Bupati, Edison Panjaitan dan Sukari perwakilan warga penerima bantuan menyampaikan terimakasih banyak atas perhatian bupati kepada warga Sitinjo.

“Puji syukur, kami mendapatkan bantuan dari pemerintah, ini berkat perjuangan, perhatian pak bupati pada kami. Semoga bantuan ini dapat kami pergunakan guna meningkatkan hasil pertanian dan juga peningkatan ekonomi. Dan apa yang pak bupati cita-citakan diberkati oleh Tuhan yang kuasa,” katanya.

Hadir dalam kegiatan ini Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Dairi, Robot Simanullang beserta jajaran, Camat Sitinjo, Untung Nahampun, Ketua TP PKK Kabupaten Dairi, Romy Mariani Simarmata Ny. Eddy Berutu, para petani yang tergabung dalam kelompok tani di Kecamatan Sitinjo. (Nid)

Hebat, Puskesmas Sitinjo Kini Miliki Fasilitas USG

DAIRI – Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Sitinjo, Kecamatan Sitinjo kini sudah memiliki fasilitas Ultarasonografi (USG). Kehadiran fasilitas ini baru hadir dan tersedia pada sekitar bulan November Tahun 2023 lalu.

Hal ini menjadi sebuah kebanggaan bagi para tenaga kesehatan Puskesmas Sitinjo sehingga dapat memberi pelayanan terbaik bagi masyarakat khususnya ibu hamil. Kabar baik ini disampaikan oleh dr. Putri Kharisma Sari, salah seorang Tenaga Kesehatan Nakes) di Puskesmas yang hadir mewakili Kepala Puskesmasnya saat menerima Kunjungan Kerja (Kunker) Bupati Dairi di Kecamatan Sitinjo, Rabu (20/3/2024) yang digelar di Halaman Kantor Camat Sitinjo.

“Kami berterimakasih kepada bapak bupati Eddy Berutu yang telah melakukan berbagai upaya menghadirkan berbagai fasilitas dan sarana kesehatan yang tentunya akan dapat menjadi semangat baru bagi kami Nakes dalam memberi pelayanan didalam mendukung seluruh program-program bidang kesehatan yang bapak gulirkan,” katanya.

Diakui dr. Putri fasilitas USG ini bukan yang pertama, karena beberapa Puskesmas lain di Kabupaten Dairi juga sudah memiliki fasilitas serupa. Ia menjelaskan, pelayanan USG ini digelar setiap hari Rabu.

“Sebagai Nakes, kami tentu sangat senang, dibawah bimbingan dan kepemimpinan pak Bupati Eddy Berutu, hal ini bisa terwujud. Kami memanfaatkan memberi layanan kesehatan USG ini setiap hari Rabu, dan antusias warga terutama ibu hamil sangat tinggi, 5 hingga 8 pasien setiap minggunya datang memeriksakan kehamilannya. Sekali lagi terimakasih pak,” ujarnya.

Lebih jauh dr. Putri menjelaskan bahwa Puskesmas Sitinjo juga melakukan upaya lain seperti pemeriksaan Tuberculosis (TBC) dengan turun langsung ke lapangan mengunjungi rumah-rumah warga. Dijelaskannya, upaya penurunan stunting di kecamatan ini juga gencar mereka lakukan.

Sebelumnya Bupati Dairi, Dr. Eddy Berutu menyampaikan banyak terimakasih kepada seluruh masyarakat termasuk jajaran di berbagi OPD termasuk tenaga kesehatan atas dukungan dan kerja-kerja keras yang sudah dilakukan selama 5 tahun terkahir hingga masa jabatannya segera berkahir 23 April 2024 mendatang.

“Saya sampaikan banyak terimakasih kepada semua yang hadir, juga seluruh masyarakat Dairi atas dukungan dan doanya. Dari 5 tahun masa kerja saya, paling efektifnya saya hanya dapat bekerja 2,5 tahun akibat Pandemi Covid 19. Semoga selanjutnya dapat kita tuntaskan,”kata Eddy yang didampingi oleh Ketua TP PKK Romy Mariani Eddy Berutu.

Hadir juga dalam kunker ini, Kadis PMD, Simon Toni Malau, Camat Sitinjo, Untung Nahampun, para kepala sekolah dan guru SD dan SMP se -Kecamatan Sitinjo, kepala desa se-Kecamatan Sitinjo, tokoh masyarakat dan para undangan lainnya. (As)

Kakek di Binjai Jual Sabu, Ya Ditangkap Polisilah

BINJAI – Disaat usianya sudah memasuki setengah abad lebih, seorang kakek S als ASUN (66) cukup lincah dari incaran petugas.

Ia selalu lolos ketika petugas melakukan pengintaian terhadapnya, informasi bocor dan kehadiran petugas selalu terendus olehnya.

Akibat bisnis yang sudah lama digeluti oleh kakek S als ASUN (66), masyarakat sudah resah sehingga warga memberikan informasi terhadap sat narkoba polres Binjai bahwa di TKP dusun IV jalan Inpres desa tandam hulu II kecamatan hamparan perak, kabupaten deli serdang provinsi sumatera utara.

Setelah mendapatkan informasi tersebut satnarkoba polres Binjai segera meluncur ke TKP untuk melakukanan penyelidikan.

Kemudian tim melakukan undercover buy dan pada saat S als ASUN menyerahkan barang narkoba jenis sabu tersebut tim langsung melakukan penangkapan dan penggeledahan ke rumah terduga pelaku.

Dan sat itu juga Tim berhasil mengamankan barang bukti berupa :
2 paket diduga narkotika jenis sabu berat brutto 1,96 gram, 1 buah timbangan elektrik, 1 buah pipet modif sekop, 20 buah plastik klip kosong, ⁠uang tunai Rp. 100.000 (uang transaksi) dan 1 buah dompet (tempat penyimpanan), Jumat (15/3/2024) sekira pukul 21.00 wib malam.

Kasat Sat Narkoba Polres Binjai AKP Samsul Bahri ketika dikonfirmasi membenarkan adanya penangkapan terduga pelaku pengedar narkoba.

” Benar, sat narkoba polres Binjai ada melakukan penangkapan seorang kakek yang terduga pengedar narkoba jenis sabu, dan terhadap pelaku S als ASUN (66) dipersangkakan melanggar pasal pasal 114 ayat (1 )subs pasal 112 ayat( 1 ) UU RI NO 35 TAHUN 2009 Tentang Narkotika. Hukuman minimal 5 tahun maksimal 20 tahun penjara, Ujar AKP Samsul Bahri mantan Kasat Narkoba Humbang Hasundutan

(Surya Turnip)