Jumat, Maret 29, 2024

Ini Kronologi Tewasnya Wanita di lift Bandara Kualanamu

Polisi mengungkap tewasnya wanita di bawah lift Bandara Kualanamu, Deliserdang dari rekaman CCTV.

Wanita itu bernama Aisiah Sinta Dewi Hasibuan, ia tewas terjatuh dari lift bandara Kualanamu karena panik, lalu mayatnya ditemukan pada hari Kamis setelah tercium bau tidak sedap.

Dalam video singkat yang beredar, seorang wanita memakai kacamata hitam, tas selempang warna merah di sebelah kanan dan berbaju hitam masuk ke dalam lift seorang diri.

Tak lama setelah masuk dan pintu di depannya tertutup, pintu lift yang ada di belakang sempat terbuka.

Ketika pintu belakang terbuka ia pun menekan tombol lift hingga akhirnya tertutup kembali.

Namun setelah pintu belakang tadi tertutup ia malah terlihat panik. Nampak dari rekaman CCTV ia berulang kali menekan tombol diduga berusaha membuka pintu.

Kemudian dia mulai menelepon sambil mencoba membuka lift dengan tangan kirinya.

Merasa kurang kuat, ia membuka pintu lift dengan kedua tangannya secara paksa sampai akhirnya pintu mulai terbuka.

Disinilah saat pintu lift terbuka dan posisinya belum sejajar dengan lantai korban sudah keluar.

Seketika korban langsung terperosok ke bawah melalui batas sela-sela lift dan bangunan gedung.

Kapolresta Deliserdang Kombes Irsan Sinuhaji membenarkan video rekaman CCTV yang beredar di media sosial itu.

Ia menyebutkan, peristiwa itu terjadi pada tanggal 24 April malam di lift ke luar negeri, bandara Internasional Kualanamu.

“Dia panik, gedor dan telepon sambil berupaya membuka secara manual. Ternyata ketika dibuka, posisi lift dengan lantai belum sejajar. Karena panik dia jatuh. Kalau dilihat itu jatuh dari lantai 3,”kata Sinuhaji.

Penemuan mayat wanita warga Sunggal, Sei Sikambing D ini berawal keluhan warga yang menggunakan lift. Mereka merasa ada bau tak sedap saat berada di lift yang berada di bandara ini.

Saat diperiksa inilah ternyata ditemukan sesosok tubuh wanita yang sudah meninggal dunia di bawah lift.

Wanita malang ini diperkirakan sudah jatuh dan meninggal pada Senin 24 April lalu. Namun jenazahnya ditemukan sulit dievakuasi.

Karena penggunaan lift Internasional ini sedikit dan sepi jadi tidak kelihatan. Di cek, ditelusuri sumber bau akhirnya ditemukan.

Sebelum meninggal, korban sempat mengantarkan keluarganya ke Bandara Kualanamu pada Senin (24/3/2023) sekitar pukul 20.30 WIB.

Menurut keterangan keluarga, Aisiah sempat menghubungi keluarga dan mengabarkan terjebak di dalam lift. (As/Tr/Red)

BERITA TERKAIT

- Advertisement -spot_img

BERITA LAIN